KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 30 Juni 2016 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of June 30, 2016 and for the Six-month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 46 5. PIUTANG USAHA lanjutan 5. TRADE RECEIVABLES continued Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari tidak tertagihnya piutang usaha. Management believes that the allowance for impairment is adequate to cover possible losses that may arise from the uncollectability of trade receivables. Beberapa piutang usaha Perusahaan dan EPN digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank jangka panjang Catatan 21. Certain trade receivables of the Company and EPN are pledged as collateral for the long-term bank loans Note 21. 6. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 6. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS Aset keuangan lancar lainnya terdiri dari: Other current financial assets consist of: 30 Juni 31 Desember June 30, December 31, 2016 2015 Pihak ketiga Third parties Piutang lain-lain 24.483 15.346 Other receivables Pihak berelasi Catatan 30c Related parties Note 30c Piutang sewa pembiayaan - bagian lancar 7.914 6.225 Finance lease receivable - current portion Bank yang dibatasi penggunaannya 966 1.494 Restricted cash in bank 8.880 7.719 Total 33.363 23.065 Total Penyisihan penurunan nilai 12.518 12.933 Allowance for impairment Neto 20.845 10.132 Net Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai berikut: The movements in the allowance for impairment are as follows: 30 Juni 31 Desember June 30, December 31, 2016 2015 Saldo awal 12.933 9.438 Beginning balances Penambahan pemulihan - neto - 145 Addition recovery - net Selisih kurs 415 3.350 Foreign exchange differences Saldo akhir 12.518 12.933 Ending balances Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari tidak terpulihkannya aset keuangan lancar lainnya. Management believes that the allowance for impairment is adequate to cover possible losses that may arise from the unrecoverability of other current financial assets. Penghasilan bunga dari sewa pembiayaan untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp2.842 dan Rp3.193. Interest income from finance leases for the six-month periods ended June 30, 2016 and 2015 amounted to Rp2,842 and Rp3,193, respectively. are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 30 Juni 2016 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of June 30, 2016 and for the Six-month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 47 7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES Persediaan terdiri dari: Inventories consist of: 30 Juni 31 Desember June 30, December 31, 2016 2015 Barang kebutuhan proyek 126.082 150.596 Project materials Barang jadi 15.199 926 Finished goods Bahan baku 7.526 57 Raw materials Barang dalam proses 3.154 4.475 Work in progress Barang dagangan - 4.776 Merchandise inventories Total 151.961 160.830 Total Penyisihan persediaan usang 33.587 32.940 Allowance for inventory obsolescence Neto 118.374 127.890 Net Mutasi penyisihan persediaan usang adalah sebagai berikut: The movements in the allowance for inventory obsolescence are as follows: 30 Juni 31 Desember June 30, December 31, 2016 2015 Saldo awal 32.940 32.473 Beginning balances Penyisihan periodetahun berjalan 647 467 Allowance during the periodyear Saldo akhir 33.587 32.940 Ending balances Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari penurunan nilai realisasi neto persediaan. Management believes that the allowance for inventory obsolescence is adequate to cover possible losses that may arise from a decline in the realizable value of inventories. Biaya persediaan yang diakui sebagai beban dan termasuk dalam “beban pokok pendapatan” untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp177.586 dan Rp227.223 Catatan 26. The cost of inventory was recognized as an expense and included in “cost of revenues” for the six-month periods ended June 30, 2016 and 2015 amounted to Rp177,586 and Rp227,223, respectively Note 26. Pada tanggal 30 Juni 2016 dan 31 Desember 2015, persediaan barang kebutuhan proyek telah diasuransikan terhadap semua risiko dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp28.007 dan Rp66.136. Pada tanggal 31 Desember 2015, beberapa persediaan barang dagangan juga telah diasuransikan dengan nilai pertanggungan sebesar Rp441. Manajemen berkeyakinan bahwa asuransi tersebut telah memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul atas persediaan yang dipertanggungkan. As of June 30, 2016 and December 31, 2015, project materials are insured against all risks at a total insurance coverage of Rp28,007 and Rp66,136, respectively. As of December 31, 2015, certain merchandise inventories are also covered by insurance with total coverage amounted to Rp441. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from the insured inventories. Pada tanggal 30 Juni 2016 dan 31 Desember 2015, persediaan barang jadi, barang dalam proses dan bahan baku tidak diasuransikan karena manajemen menilai risiko kerugian adalah minimal. As of June 30, 2016 and December 31, 2015, finished goods, work in progress and raw materials are not covered by insurance, as management has assessed the risk of loss as minimal.