Definisi Operasional Definisi Konsep dan Definisi Operasional

Konsep adalah proses dan upaya penegasan dan pembatasan makna konsep dalam suatu penelitian. Untuk menghindari salah pengertian atas makna konsep yang dijadikan objek penelitian, maka seorang peneliti harus menegaskan dan membatasi makna konsep-konsep yang diteliti. Siagian, 2011:138. Untuk lebih mengetahui pengertian mengenai konsep-konsep yang akan digunakan, maka peneliti membatasi konsep yang digunakan sebagai berikut : 1 Implementasi adalah suatu kegiatan yang dimaksudkan untuk mengoperasikan suatu program. 2 Program adalah suatu cara yang dipisahkan untuk mencapai tujuan. Dengan adanya program maka segala bentuk rencana akan lebih terorganisir dan lebih mudah untuk dioperasionalkan. 3 Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat adalah suatu program nasional pengentasan kemiskinan yang bertujuan untuk membantu masyarakat miskin agar tetap dapat memenuhi kebutuhan dasar dan mencegah penurunan taraf kesejahteraan masyarakat miskin akibat kesulitan ekonomi serta meningkatkan tanggungjawab sosial bersama.

2.9.2 Definisi Operasional

Definisi operasional adalah langkah lanjutan dari perumusan definisi konsep. Perumusan operasional ditujukan dalam upaya transformasi konsep dalam dunia nyata sehingga konsep-konsep penelitian dapat diobservasi. Definisi operasional sering disebut sebagai suatu proses operasionalisasi Universitas Sumatera Utara konsep. Operasionalisasi konsep berarti menjadikan konsep yang semula bersifat statis menjadi dinamis. Siagian, 2011:141. Adapun yang menjadi definisi operasional dalam implementasi program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir dapat diukur melalui indikator sebagai berikut : a. Sosialisasi program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat b. Organisasi Pelaksanaan Penyaluran Dana Bantuan langsung Sementara Masyarakat, meliputi: a Departemen Sosial b PT Pos Indonesia c Bank Rakyat Indonesia d Badan Pusat Statistik e Dinas SosialInstansi Pemerintah f Kecamatan Camat g DesaKelurahan c. Penerapan syarat menjadi Rumah Tangga Sasaran atau penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat, meliputi : a Fasilitas tempat tinggal b Pemenuhan kebutuhan keluarga c Mata pencaharian d Kepemilikan aset d. Mekanisme penyaluran Bantuan Langsung Sementara Masyarakat meliputi: a Pembagian kartu perlindungan sosial kepada rumah tangga sasaran Universitas Sumatera Utara b Rumah tangga sasaran membawa kartu perlindungan sosial ke kantor Pos c Petugas PT Pos Indonesia mencocokan data pembayaran dengan kartu perlindungan sosial d Rumah tangga sasaran memperoleh manfaat program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat sesuai jumlah yang ditentukan. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tipe Penelitian

Jenis penelitian ini termasuk tipe deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan dengan tujuan menggambarkan atau mendeskripsikan obyek dan fenomena yang diteliti Siagian, 2011:52. Penelitian ini menggunakan tipe deskriptif, yaitu membuat gambaran kondisi seara menyeluruh tentang penerapan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi. Alasan pemilihan lokasi tersebut adalah karena kelurahan ini merupakan salah satu kelurahan yang mendapatkan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat dimana penduduknya banyak yang terkena dampak kompensasi Bahan Bakar Minyak terutama masyarakat keluarga miskin. Selain itu lokasi penelitian merupakan daerah tempat peneliti bertempat tinggal, sehingga akan lebih mudah bagi peneliti mendapatkan data baik dari masyarakat maupun dari instansi yang terkait dengan penelitian nantinya. Selain itu akan lebih mudah pula berinteraksi dengan masyarakat sehingga akan mempermudah dalam hal memperoleh data dari responden. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Penggunaan Vasektomi di Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi Tahun 2014

2 53 128

Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) (Studi Pada Kelurahan Rambung, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi ).

3 59 97

Implementasi Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Desa Cibereum Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung

0 5 1

IMPLEMENTASI KARAKTER KEJUJURAN (Studi Kasus pada Penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat Implementasi Karakter Kejujuran (Studi Kasus pada Penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Desa Kwasen Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan.

0 1 18

IMPLEMENTASI KARAKTER KEJUJURAN (Studi Kasus pada Penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat Implementasi Karakter Kejujuran (Studi Kasus pada Penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Desa Kwasen Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan.

0 2 13

Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Karangpawitan Garut.

0 1 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Implementasi - Implementasi Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi

0 0 29

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemiskinan merupakan akar dari segala permasalahan. Pada saat ini - Implementasi Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi

0 0 13

IMPLEMENTASI PROGRAM BANTUAN LANGSUNG SEMENTARA MASYARAKAT DI KELURAHAN TAMBANGAN KECAMATAN PADANG HILIR KOTA TEBING TINGGI

0 0 14

PENYALURAN BANTUAN LANGSUNG SEMENTARA UNTUK MASYARAKAT 2012

0 0 29