23. Distribusi Responden Berdasarkan Pencocokan Data Pembayaran dengan
KPS Berdasarkan data yang diperoleh peneliti dapat dilihat bahwa dalam
mengambil Bantuan Langsung Sementara Masyarakat petugas PT Pos selalu mencocokan data responden dengan menggunakan Kartu Perlindungan Sosial
sebagai bukti penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat yang sah. Semua responden menjawab ya, yakni sebanyak 66 orang atau 100.
5.2.4.4 Manfaat Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat
24. Distribusi Responden Berdasarkan Jadwal Pengadaan Program
Data yang diperoleh peneliti berdasarkan jawaban responden tentang jadwal pengadaan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat ini tepat waktu karena
proses pengambilannya sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh pemerintah berdasarkan tiap Kelurahan. Responden yang menjawab tepat waktu sebanyak 66
orang atau 100
Tabel 5.30 Distribusi Responden Berdasarkan Tepat Sasaran Program
No Jawaban
Frekuensi Persentase
1 2
Tepat sasaran Tidak tepat sasaran
7 59
10,60 89,39
Jumlah 66
100 Sumber: Data Primer, Kuesioner 2014
Data yang disajikan pada tabel 5.30 hampir seluruh responden merasa bahwa program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat tidak tepat sasaran, yakni
Universitas Sumatera Utara
sebanyak 59 orang atau 89,39. Hal ini dikarenakan mereka melihat masih ada masyarakat yang tergolong mampu mendapatkan Bantuan Langsung Sementara
Masyarakat. Jadi program itu tidak hanya diberikan kepada keluarga yang kurang mampu atau tergolong miskin tetapi juga diberikan kepada keluarga yang mampu.
Hal ini tidak sesuai dengan apa yang menjadi program pemerintah bahwa syarat penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat adalah rumah tangga miskin,
namun pada kenyataannya yang terjadi dilapangan masyarakat yang tergolong mampu juga bisa mendapatkan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Hanya
sedikit responden yang mengatakan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat sudah tepat sasaran yakni sebanyak 7 orang atau 10,60.
25. Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Dana BLSM
Data yang diperoleh peneliti menunjukkan bahwa semua responden yakni sebanyak 66 orang atau 100 mengetahui besarnya jumlah dana Bantuan Langsung
Sementara Masyarakat. Bantuan Langsung Sementara Masyarakat diberikan kepada responden per dua bulan yakni sebesar Rp.300.000.
Tabel 5.31 Kontribusi Dana BLSM Bagi Kecukupan Kebutuhan Keluarga
No Jawaban
Frekuensi Persentase
1 2
Ya Tidak
16 50
24,24 75,75
Jumlah 66
100 Sumber: Data Primer, Kuesioner 2014
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.31 menunjukkan bahwa mayoritas responden sebanyak 50 orang atau 75,75 mengatakan kebutuhan mereka
tidak tercukupi dengan jumlah dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Sedangkan sebanyak 16 orang atau 24,24 mengatakan kebutuhan mereka tercukupi
dengan jumlah dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Dari jawaban tersebut menggambarkan bahwa kontribusi dana Bantuan Langsung Sementara
Masyarakat terhadap kehidupan keluarga responden tidak istimewa. Hal ini dapat dikemukakan karena hanya 16 orang atau 24,24 responden yang menyatakan
bahwa dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat yang mereka terima cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. Padahal sebagai uang tunai yang diperoleh
tanpa bekerja, mestinya diresponi secara luar biasa. Mungkin saja karena jumlahnya tidak signifikan dengan kebutuhan keluarga.
Tabel 5.32 Distribusi Responden Berdasarkan Kegunaan BLSM Yang Diterima
No Jawaban
Frekuensi Persentase
1 2
3 Memenuhi kebutuhan sehari-hari
Biaya pendidikan anak Penambahan modal usaha
43 11
12 65,15
16,66 18,18
Jumlah 66
100 Sumber: Data Primer, Kuesioner 2014
Data yang disajikan pada tabel 5.32 menunjukkan bahwa mayoritas responden sebanyak 43 orang atau 65,15 mengatakan setelah menerima jumlah
dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Jumlah ini diikuti dengan responden yang akan menggunakan
jumlah dana BLSM untuk penambahan modal usaha yakni sebanyak 12 orang atau
Universitas Sumatera Utara
18,18. Kemudian sebanyak 11 orang atau 16,66 responden mengatakan jumlah dana BLSM akan digunakan untuk biaya pendidikan anak. Jumlah dana Bantuan
Langsung Sementara Masyarakat yang diterima akan digunakan oleh responden sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing.
Tabel 5.33 Kontribusi Dana BLSM dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga
No Jawaban
Frekuensi Persentase
1 2
Membantu Tidak membantu
5 61
7,57 92,42
Jumlah 66
100 Sumber: Data Primer, Kuesioner 2014
Data yang disajikan pada tabel 5.33 menunjukkan bahwa mayoritas responden seabnyak 61 orang atau 92,42 mengatakan dana Bantuan Langsung
Sementara Masyarakat tidak membantu dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Hal ini dikarenakan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat hanya bersifat
sementara atau dikatakan sebagai program jangka pendek. Selain itu jumlah dana yang diberikan juga kurang cukup membantu perekonomian keluarga. Sedangkan
sebanyak 5 orang atau 7,57 responden mengatakan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat dirasa membantu dalam meningkatkan kesejahteraan
keluarga.
26. Distribusi Responden Berdasarkan Manfaat yang Diperoleh dari BLSM
Berdasarkan data yang diperoleh peneliti menunjukkan bahwa semua responden yakni sebanyak 66 orang atau 100 mengatakan memperoleh manfaat
Universitas Sumatera Utara
dari jumlah dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Tidak ada responden yang tidak memperoleh manfaat dari program Bantuan Langsung Sementara
Masyarakat. Walaupun jumlah dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat tidak banyak, namun jumlah dana tersebut dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan
masyarakat. Kebutuhan masyarakat seperti kebutuhan sehari-hari, kebutuhan biaya anak sekolah,kesehatan, dan lain-lain.
5.3 Analisis Kuantitatif Dalam Rangka Implementasi Program Bantuan
Langsung Sementara Masyarakat
Untuk memperoleh kesimpulan yang bersifat umum tentang implementasi program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di Kelurahan Tambangan
Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi, berikut ini dilakukan analisis kuantitatif berupa tabulasi data. Melalui tabulasi data berikut ini akan diketahui
persentase yang tepat dalam implementasi program Bantuan Langsung Sementara
Masyarakat tersebut.
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.34 dapat diketahui pada umumnya peserta Bantuan Langsung Sementara Masyarakat sudah memenuhi
persyaratan sebagai penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Kecuali ada beberapa unsur yang tidak memenuhi syarat, yakni jenis wc yang digunakan dimana
100 masyarakat sudah menggunakan wc sendiri tidak ada yang menggunakan wc umum. Sumber air minum yang tidak satupun responden yang memang penerima
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat yang memenuhi syarat karena mayoritas masyarakat menggunakan PDAM, dan jenis penerangan dimana 100 masyarakat
menggunakan listrik. Penetapan jenis wc umum, sumber air minum berupa air sungai dan hujan, serta jenis penerangan berupa tidak menggunakan listrik menurut penulis
Universitas Sumatera Utara