41
siswa memperoleh pengetahuan melalui permasalah yang ia temukan selain itu siswa juga mengembangkan keterampilan berbahasa melalui membaca memindai.
4.2.3 Kerangka Bahan Ajar
Kerangka bahan ajar merupakan pedoman untuk membuat bahan ajar mata pelajaran Bahasa Indonesia yang terintegrasi dengan pendidikan karakter.
Kerangka bahan ajar berisi komponen apa saja yang ada pada bahan ajar yang akan dikembangkan. Komponen tersebut akan dipaparkan dibawah ini:
4.2.4 Bahan Ajar
Produk yang dihasilkan dari penelitian pengembangan ini adalah bahan ajar Bahasa Indonesia keterampilan membaca yang terintegrasi dengan pendidikan
karakter. Bahan ajar berisi materi yang akan disampaikan oleh guru sesuai kompetensi dan tujuan yang telah dirancang serta mengintegrasikan karakter ingin
tahu, karakter mandiri dan karakter menghargai karya orang lain. Berikut ini akan
dipaparkan isi dari bahan ajar secara keseluruhan. A.
Sampul Bahan Ajar
Sampul bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca mata pelajaran Bahasa Indonesia memiliki warna dasar
putih. Dibuat menggunakan Microsoft Office Word 2010. Judul sampul bahan ajar ini yaitu Belajar Bahasa Indonesia Mengembangkan Karakterku untuk SD
Kelas IV semester 1. Gambar pokok yang berukuran paling besar berupa gambar seorang anak yang membaca sebuah buku pada sampul buku tersebut terdapat
tulisan ingin tahu, mandiri dan menghargai. Tema yang mendasari kegiatan pembelajaran yang ada pada bahan ajar ini adalah lingkungan, oleh karena itu
pada sisi kiri sampul bahan ajar terdapat gambar burung hantu, pohon kelapa dan
42
bunga. Pada sisi kiri bawah sampul terdapat tulisan Lingkungan yang mengartikan bahwa tema atas bahan ajar tersebut adalah lingkungan. Pada sisi kanan bawah
sampul bahan ajar terdapat tulisan IV A, hal ini menunjukan bahwa bahan ajar yang dibuat untuk siswa kelas IV semester gasal.
B. Isi Bahan Ajar
Bahan ajar terdiri dari komponen-komponen yang disusun secara sistematis menggunakan Microsoft Office Word 2010, isi komponen dari bahan
ajar tersebut adalah pertama, apersepsi. Pada bagian apersepsi berisikan rancangan kegiatan yang dirancang untuk menarik perhatian dan semangat siswa
pada awal pembelajaran selain itu kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan awal siswa atas materi yang akan disampaikan. Kedua, uraian
Materi. Uraian materi merupakan paparan tentang bahasan terkait dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia dan kompetensi yang akan dicapai. Uraian materi
pada bahan ajar ini berisikan tentang pengertian ensiklopedia, pengertian kamus, cara mendaftar kata sulit dan membaca memindai sebuah ensiklopedia.
Ketiga, kegiatan siswa. Kegiatan siswa berisikan langkah-langkah kerja yang harus dilakukan oleh siswa guna mencapai tujuan pembelajaran yang telah
ditetapkan. Kegiatan siswa dirancang sesuai dengan model pembelajaran yang telah ditetapkan dan RPP yang telah dibuat sebelumnya. Keempat, postest, postest
merupakan kegiatan untuk mengevaluasi seluruh kegiatan siswa selama satu pertemuan. Postest berisikan pertanyaan dimana pertanyaan tersebut dibuat sesuai
materi yang dipelajari siswa selama satu pertemuan. Kelima, refleksi. Kegiatan refleksi ditujukan untuk siswa dengan tujuan
merefleksikan hasil pembelajaran yang telah dilakukan. Pada kegiatan ini siswa
43
menjawab beberapa pertanyaan terkait suasana hati setelah mengikuti pembelajaran, pengetahuan apa yang didapat setelah mengikuti pembelajaran dan
siswa juga menggambarkan suasana hati mereka didalam sebuah lingkaran. Keenam, tindakan siswa. Pada bagian ini berisikan tindakan lanjut yang harus
siswa lakukan guna mencapai kompetensi yang telah ditetapkan setelah melakukan proses pembelajaran. Tindak lanjut pada pertemuan pertama dapat
digunakan untuk bekal pengetahuan pada pertemuan selanjutnya. Ketujuh, rangkuman materi. Rangkuman materi berisi kumpulan materi
pokok dari bahasan yang telah diuraikan pada seluruh materi di bahan ajar. Rangkuman materi dituliskan secara urut dari materi awal hingga akhir dalam
bentuk penomeran. Kedelapan, evaluasi. Evaluasi berisi pertanyaan berbentuk uraian dengan tujuan mengetahui ketuntasan dari kompetensi yang telah
ditetapkan. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai hasil belajar siswa dari keseluruhan kegiatan pembelajaran. Kesembilan, glosarium. Glosarium berisikan
kumpulan kata sulit beserta artinya yang disusun berdasarkan urut abjad. Glosarium dapat membantu siswa dalam menemukan arti kata sulit yang terdapat
pada uraian materi sehingga siswa dapat menemukan makna dan informasi pada uraian materi tersebut.
C. Pedoman Penilaian dan Kunci Jawaban
Pedoman penilaian
berisikan intstrumen
penilaian kognitif,
afektifkarakter, dan psikomotorik beserta pedoman skoring. Penilaian kognitif berisikan langkah untuk menilai hasil belajar siswa secara keseluruhan mulai dari
postest 1, postest 2, postest 3 dan evaluasi akhir. Penilaian afektifkarakter berisikan rubrik penilaian karakter ingin tahu, mandiri dan menghargai karya
44
orang lain. Rubrik penilaian disertai dengan pedoman skoring masing-masing indikator dan cara memperoleh nilai akhir. Penilaian psikomotorik berisikan
tentang rubrik penilaian disertai pedoman skoring tiap indikator keterampilan membaca siswa, menghias sebuah kamus pribadi miliknya dan cara memperoleh
nilai akhir. Kunci jawaban berisikan jawaban postest 1, postest 2, postest 3 dan
evaluasi akhir. Kunci jawaban tersebut merupakan kunci jawaban berdasarkan pertanyaan yang sesuai dengan uraian materi dan kompetensi yang akan dicapai.
D. Daftar Pustaka
Daftar pustaka berisikan kajian pustaka yang digunakan peneliti dalam menyusun bahan ajar. Daftar pustaka ini memuat urutan buku-buku yang disusun
berdasarkan urutan abjad nama depan dari pengarang buku. Buku yang digunakan
untuk menyusun bahan ajar tersebut. 4.3
Data Uji Coba dan Revisi Produk
Produk awal yang telah disusun kemudian diberikan kepada pakar pembelajaran Bahasa Indonesia, pakar pendidikan karakter, dan guru Bahasa
Indonesia kelas IV SDN Kalongan dan SDN Jolosutro untuk divalidasi. Validasi ini dilakukan untuk mengetahui seberapa baik produk yang dikembangkan.
Validasi ini menggunakan pedoman penyekoran skala lima menurut Sukardjo 2008:101
45
4.3.1 Data Validasi Pakar Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Revisi
Produk
Pakar pembelajaran bahasa yang menjadi validator dalam produk penelitian ini adalah Dr.Yuliana Setyaningsih, M. Pd. Produk divalidasi sebanyak
satu kali pada tanggal 14 Mei 2013. Aspek yang dinilai dari bahan ajar pembelajaran adalah 1 tujuan dan pendekatan, 2 desain dan pengorganisasian
bahan ajar, 3 isi bahan ajar, 4 keterampilan berbahasa yang dikembangkan, 5 topik, dan 6 metodologi rancangan bahan ajar. Berdasarkan hasil validasi,
kualitas bahan ajar memperoleh skor rata- rata 3,74 dengan kategori “baik”. Bahan
ajar tersebut mendapat masukan bahwa desain dan pengorganisasian bahan ajar telah disusun secara sistematis namun indikator untuk setiap pertemuan harus
dibuat berjenjang dari pertemuan pertama hingga pertemuan ketiga pada bagian pembuatan kamus. Masukan selanjutnya ialah perlunya instruksi yang jelas untuk
kegiatan siswa pada pertemuan pertama bagian menyanyikan lagu. Bahan ajar perlu mendapat perbaikan terutama pada bagian keterampilan membaca
hendaknya mengembangkan aktivitas siswa yang memunculkan kegiatan bahwa siswa membaca karena pada bahan ajar ini aspek yang dikembangkan adalah
keterampilan membaca. Produk yang telah divalidasi oleh pakar pembelajaran Bahasa Indonesia
kemudian direvisi sesuai dengan komentar dan saran. Komentar dan saran dari pakar pembelajaran Bahasa Indonesia serta revisinya dijabarkan dalam tabel
berikut ini
46
Tabel 3. Komentar Pakar Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Revisi
No. Komentar Pakar Pembelajaran
Bahasa Indonesia Revisi
Desain dan Pengorganisasian Bahan Ajar
1. Indikator “membuat kamus...” untuk
setiap pertemuan hendaknya dibuat berjenjang hingga pertemuan ketiga
misal: 200 kata, 400 kata dan 600 kata
Adanya jenjang
untuk pembuatan daftar kata sulit
untuk kamus pada setiap pertemuan.
No. Komentar Pakar Pembelajaran
Bahasa Indonesia Revisi
2. Perlu adanya kejelasan perintah pada
materi “Burung Layang-Layang” Menambahkan
perintah untuk menyanyikan lagu
yang berjudul “Burung Layang-
Layang” 3.
Perlu perbaikan untuk aktivitas siswa pada pertanyaan mencari kata sulit
pada lirik lagu “Burung Layang- Layang” yaitu aktivitas siswa akan
lebih baik jika siswa menjelaskan makna kata sulit dengan bahasanya
sendiri Dilakukan perbaikan untuk
aktivitas siswa yaitu untuk mendaftar kata sulit yang
ada pada lirik lagu “Burung Layang-
Layang” sesuai
abjad dan siswa menuliskan makna
kata sulit
menggunakan bahasanya
sendiri.
Keterampilan Berbahasa pada Bahan Ajar
4. Perlu mengembangkan aktivitas yang
menggali pemahaman Aktivitas
siswa disusun
lebih menarik dengan menambahkan gambar dan
aktivitas siswa mengajak siswa
untuk menggali
sendiri pemahaman tentang ensiklopedia, makna kata
sulit dan kamus melalui membaca memindai.
47
4.3.2 Data Validasi Pakar Pendidikan Karakter dan Revisi Produk