5.3.3.3 Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Komisif Penutur Laki-Laki
Tabel 74 T-Tes Sampel Bebas Durasi Bunyi Silabis Kal_Kom Penutur Laki-Laki
Test Levene untuk Equalitas Varian
t-test untuk Equalitas Rerata Tingkat
Kepercayaan 95 Variabel
Asumsi Varian F
Sig. t
Derajad Kebebasan
Sig. 2- sisi
Perbedaan Rerata
Std. Penyimp.
Perbedaan Bawah
Atas
[a]
1 Diasumsikan kedua varian sama
1.168 .294
1.626 18
.121 .02000
.01230 -.00584 .04584 Diasumsikan kedua varian tidak sama
1.626 16.066
.123 .02000
.01230 -.00607 .04607
[u]
1 Diasumsikan kedua varian sama
2.933 .104
2.359 18
.030 .04110
.01742 .00450 .07770
Diasumsikan kedua varian tidak sama 2.359
12.406 .035
.04110 .01742 .00328 .07892
[a]
2 Diasumsikan kedua varian sama
.362 .555
-1.125 18
.275 -.01490
.01324 -.04272 .01292
Diasumsikan kedua varian tidak sama -1.125
17.798 .275
-.01490 .01324 -.04275
.01295
[i]
Diasumsikan kedua varian sama .457
.508 .931
18 .364
.03710 .03986 -.04664
.12084 Diasumsikan kedua varian tidak sama
.931 16.707
.365 .03710
.03986 -.04711
.12131
[e]
Diasumsikan kedua varian sama .031
.863 1.110
18 .282
.01790 .01613 -.01598
.05178 Diasumsikan kedua varian tidak sama
1.110 17.898
.282 .01790
.01613 -.01599 .05179
[ ʊ]
2 Diasumsikan kedua varian sama
.140 .713
-.102 18
.920 -.00190
.01866 -.04109 .03729 Diasumsikan kedua varian tidak sama
-.102 17.006
.920 -.00190
.01866 -.04126 .03746
[a]
3 Diasumsikan kedua varian sama
.055 .817
1.774 18
.093 .01990
.01122 -.00367 .04347
Diasumsikan kedua varian tidak sama 1.774
17.301 .094
.01990 .01122 -.00374 .04354
[a]
4 Diasumsikan kedua varian sama
.272 .609
-1.720 18
.103 -.02090
.01215 -.04642 .00462 Diasumsikan kedua varian tidak sama
-1.720 17.994
.103 -.02090
.01215 -.04643 .00463
[a]
5 Diasumsikan kedua varian sama
.195 .664
-.309 18
.761 -.00940
.03045 -.07336 .05456 Diasumsikan kedua varian tidak sama
-.309 17.859
.761 -.00940
.03045 -.07340 .05460
Berdasarkan Tabel 74 di atas, dipaparkan bahwa: 1 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan probabilitas sebesar 0.1212 = 0,060 tidak
signifikan; 2 signifikansi perbedaan durasi fonem [u] menunjukkan probabilitas sebesar 0.0302 = 0,015 signifikan; 3 signifikansi perbedaan durasi fonem [a]
menunjukkan probabilitas sebesar 0.2752 = 0,137 tidak signifikan; 4 signifikansi perbedaan durasi fonem [i] menunjukkan probabilitas sebesar 0.3642 = 0,182 tidak
signifikan; 5 signifikansi perbedaan durasi fonem [e] menunjukkan probabilitas sebesar 0.2822 = 0,141 tidak signifikan; 6 signifikansi perbedaan durasi fonem
Universitas Sumatera Utara
[ ʊ] menunjukkan probabilitas sebesar 0.9802 = 0,490 tidak signifikan; 7
signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan probabilitas sebesar 0.0932 = 0,046 signifikan; 8 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan
probabilitas sebesar 0.1032 = 0,050 signifikan; dan 9 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan probabilitas sebesar 0.7612 = 0,380 tidak
signifikan; Data tersebut menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pada
durasi bunyi silabis tuturan kalimat komisif [aku janji ses ʊʔ taʔ bayar] antara
penutur laki-laki yang berdomisili di Medan dan Solo. Bunyi silabis yang diambil dalam kalimat ini adalah [a], [ku], [jan], [ji], [se], [s
ʊʔ], [taʔ], [ba], dan [yar]. Dengan kata lain disimpulkan bahwa tidak ada pergeseran durasi bunyi silabis dalam
tuturan kalimat komisif [aku janji ses ʊʔ taʔ bayar] yang dituturkan oleh penutur
laki-laki di Medan karena setelah dibandingkan dengan tuturan kalimat yang sama yang dituturkan oleh penutur laki-laki di Solo tidak menunjukkan perbedaan yang
signifikan. Meskipun demikian, dalam tuturan ini telah terjadi pergeseran bunyi atau variasi bunyi pada penutur di Medan, yaitu bunyi kontoid [s] bervariasi menjadi [b]
pada silabel [se] dan bunyi vokoid [ ʊ] bervariasi menjadi [ɔ].pada silabel [s
ʊʔ]. Penutur laki-laki di Medan cenderung mengucapkan [ses
ʊʔ] dengan [besɔʔ] yang merupakan interferensi dari istilah dalam bahasa Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
5.3.3.4 Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Behatitif Penutur Laki-Laki