Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Verdiktif Penutur Laki-Laki

signifikansi α dengan probabilitas p di bawah 0,05. Artinya, perbandingan frekuensistruktur melodik pada kedua penutur menunjukkan perbedaan yang signifikan.

5.3.3 Pengukuran Signifikansi Perbedaan Durasi Bunyi Silabis

5.3.3.1 Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Verdiktif Penutur Laki-Laki

Tabel 72 T-Tes Sampel Bebas Durasi Bunyi Silabis Kal_Ver Penutur Laki-Laki Test Levene untuk Equalitas Varian t-test untuk Equalitas Rerata Tingkat Kepercayaan 95 Variabel Asumsi Varian F Sig. t Derajad Kebebasan Sig. 2- sisi Perbedaan Rerata Std. Penyimp. Perbedaan Bawah Atas [a] 1 Diasumsikan kedua varian sama .003 .958 -.094 18 .926 -.00170 .01814 -.03982 .03642 Diasumsikan kedua varian tidak sama -.094 17.926 .926 -.00170 .01814 -.03983 .03643 [u] 1 Diasumsikan kedua varian sama 3.486 .078 1.484 18 .155 .02350 .01583 -.00976 .05676 Diasumsikan kedua varian tidak sama 1.484 13.019 .162 .02350 .01583 -.01070 .05770 [u] 2 Diasumsikan kedua varian sama .770 .392 -.913 18 .373 -.01300 .01423 -.04290 .01690 Diasumsikan kedua varian tidak sama -.913 16.655 .374 -.01300 .01423 -.04307 .01707 [ ʊ] Diasumsikan kedua varian sama .881 .360 -.796 18 .437 -.00410 .00515 -.01492 .00672 Diasumsikan kedua varian tidak sama -.796 15.604 .438 -.00410 .00515 -.01504 .00684 [e] 1 Diasumsikan kedua varian sama .549 .468 -.339 18 .739 -.01620 .04785 -.11673 .08433 Diasumsikan kedua varian tidak sama -.339 16.422 .739 -.01620 .04785 -.11743 .08503 [o] Diasumsikan kedua varian sama 10.154 .005 .167 18 .869 .00180 .01075 -.02079 .02439 Diasumsikan kedua varian tidak sama .167 13.082 .870 .00180 .01075 -.02142 .02502 [e] 2 Diasumsikan kedua varian sama 9.995 .005 1.168 18 .258 .02520 .02157 -.02012 .07052 Diasumsikan kedua varian tidak sama 1.168 12.470 .265 .02520 .02157 -.02161 .07201 [I] Diasumsikan kedua varian sama .217 .647 -1.299 18 .210 -.01280 .00985 -.03350 .00790 Diasumsikan kedua varian tidak sama -1.299 17.473 .211 -.01280 .00985 -.03354 .00794 [a] 2 Diasumsikan kedua varian sama 2.322 .145 1.256 18 .225 .01330 .01059 -.00895 .03555 Diasumsikan kedua varian tidak sama 1.256 16.125 .227 .01330 .01059 -.00914 .03574 [a] 3 Diasumsikan kedua varian sama .712 .410 -.010 18 .992 -.00030 .02965 -.06259 .06199 Diasumsikan kedua varian tidak sama -.010 17.341 .992 -.00030 .02965 -.06276 .06216 Berdasarkan Tabel 72 di atas, dipaparkan bahwa: 1 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] 1 menunjukkan probabilitas sebesar 0,9262 = 0,463 tidak Universitas Sumatera Utara signifikan; 2 signifikansi perbedaan durasi fonem [u]1 menunjukkan probabilitas sebesar 0,1622 = 0,081 tidak signifikan; 3 signifikansi perbedaan durasi fonem [u]2 menunjukkan probabilitas sebesar 0.3732 = 0,186 tidak signifikan; 4 signifikansi perbedaan durasi fonem [ ʊ] menunjukkan probabilitas sebesar 0.4372 = 0,218 tidak signifikan; 5 signifikansi perbedaan durasi fonem [e]1 menunjukkan probabilitas sebesar 0.7392 = 0,369 tidak signifikan; 6 signifikansi perbedaan durasi fonem [o] menunjukkan probabilitas sebesar 0.8702 = 0,435 tidak signifikan; 7 signifikansi perbedaan durasi fonem [e]2 menunjukkan probabilitas sebesar 0.2652 =0,132 tidak signifikan; 8 signifikansi perbedaan durasi fonem [I] menunjukkan probabilitas sebesar 0.2102 = 0,105 tidak signifikan; 9 signifikansi perbedaan durasi fonem [a]2 menunjukkan probabilitas sebesar 0.2252 = 0,112 tidak signifikan; dan 10 signifikansi perbedaan durasi fonem [a]3 menunjukkan probabilitas sebesar 0.9922 = 0,496 tidak signifikan. Berdasarkan data tersebut di atas, menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan durasi bunyi silabis tuturan kalimat verdiktif [aku mut ʊske kowe sI ŋ salah] antara penutur laki-laki yang berdomisili di Medan dan Solo. Bunyi silabis yang diambil dalam kalimat ini adalah [a], [ku], [mu], [t ʊs], [ke], [ko], [we], [sIŋ], [sa], dan [lah]. Dengan kata lain disimpulkan bahwa tidak ada pergeseran durasi bunyi silabis dalam tuturan kalimat verdiktif [aku mut ʊske kowe sIŋ salah ] yang dituturkan oleh penutur laki-laki di Medan. Universitas Sumatera Utara

5.3.3.2 Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Eksersitif Penutur Laki-Laki