5.3.3.8 Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Komisif Perempuan
Tabel 79 T-Tes Sampel Bebas Durasi Bunyi Silabis Kal_Kom Penutur Perempuan
Test Levene untuk Equalitas Varian
t-test untuk Equalitas Rerata Tingkat
Kepercayaan 95 Variabel
Asumsi Varian F
Sig. t
Derajad Kebebasan
Sig. 2- sisi
Perbedaan Rerata
Std. Penyimp.
Perbedaan Bawah
Atas
[a]
1 Diasumsikan kedua varian sama
1.322 .265
1.013 18
.325 .01030
.01017 -.01107
.03167 Diasumsikan kedua varian tidak sama
1.013 16.482
.326 .01030
.01017 -.01121
.03181
[u]
1 Diasumsikan kedua varian sama
1.740 .204
1.733 18
.100 .02100
.01212 -.00447 .04647
Diasumsikan kedua varian tidak sama 1.733
14.286 .105
.02100 .01212 -.00495 .04695
[a]
2 Diasumsikan kedua varian sama
2.738 .115
-.532 18
.601 -.00910
.01711 -.04504 .02684 Diasumsikan kedua varian tidak sama
-.532 11.248
.605 -.00910
.01711 -.04665 .02845
[i]
Diasumsikan kedua varian sama 1.795
.197 -.933
18 .363
-.04470 .04791 -.14536 .05596
Diasumsikan kedua varian tidak sama -.933
14.560 .366
-.04470 .04791 -.14709 .05769
[e]
Diasumsikan kedua varian sama .003
.958 .657
18 .519
.00900 .01369 -.01976
.03776 Diasumsikan kedua varian tidak sama
.657 17.777
.519 .00900
.01369 -.01978 .03778
[ ʊ]
2 Diasumsikan kedua varian sama
3.018 .099
1.467 18
.160 .02710
.01847 -.01171
.06591 Diasumsikan kedua varian tidak sama
1.467 11.885
.168 .02710
.01847 -.01319 .06739
[a]
3 Diasumsikan kedua varian sama
2.355 .142
.502 18
.622 .00660
.01316 -.02104 .03424
Diasumsikan kedua varian tidak sama .502
14.392 .624
.00660 .01316 -.02155
.03475
[a]
4 Diasumsikan kedua varian sama
4.779 .042
-1.063 18
.302 -.02040
.01919 -.06072 .01992
Diasumsikan kedua varian tidak sama -1.063
14.444 .305
-.02040 .01919 -.06144 .02064
[a]
5 Diasumsikan kedua varian sama
.292 .596
-.731 18
.474 -.02810
.03845 -.10887 .05267 Diasumsikan kedua varian tidak sama
-.731 16.629
.475 -.02810
.03845 -.10935 .05315
Berdasarkan Tabel 79 di atas, dipaparkan bahwa: 1 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan probabilitas sebesar 0.3252 = 0,162 tidak
signifikan; 2 signifikansi perbedaan durasi fonem [u] menunjukkan probabilitas sebesar 0.1002 = 0,050 signifikan; 3 signifikansi perbedaan durasi fonem [a]
menunjukkan probabilitas sebesar 0.6012 = 0,300 tidak signifikan; 4 signifikansi perbedaan durasi fonem [i] menunjukkan probabilitas sebesar 0.3632 = 0,181 tidak
signifikan; 5 signifikansi perbedaan durasi fonem [e] menunjukkan probabilitas sebesar 0.5192 = 0,259 tidak signifikan; 6 signifikansi perbedaan durasi fonem
Universitas Sumatera Utara
[ ʊ] menunjukkan probabilitas sebesar 0.1682 = 0,084 tidak signifikan; 7
signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan probabilitas sebesar 0.6222 = 0,311 tidak signifikan; 8 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan
probabilitas sebesar 0.3052 = 0,152 signifikan; dan 9 signifikansi perbedaan durasi fonem [a] menunjukkan probabilitas sebesar 0.4742 = 0,237 tidak
signifikan; Data tersebut menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan durasi bunyi silabis
yang signifikan tuturan kalimat komisif [aku janji sesU ʔ taʔ bayar] antara penutur
perempuan yang berdomisili di Medan dan Solo. Bunyi silabis yang diambil dalam kalimat ini adalah [a], [ku], [jan], [ji], [se], [s
ʊʔ], [taʔ], [ba], dan [yar]. Dengan kata lain disimpulkan bahwa tidak ada pergeseran durasi bunyi silabis dalam tuturan
kalimat komisif [aku janji ses ʊʔ taʔ bayar] yang dituturkan oleh penutur laki-laki
di Medan karena setelah dibandingkan dengan tuturan kalimat yang sama yang dituturkan oleh penutur laki-laki di Solo tidak menunjukkan perbedaan yang
signifikan. Meskipun demikian, dalam tuturan ini telah terjadi pergeseran bunyi atau variasi bunyi pada penutur di Medan, yaitu bunyi kontoid [s] bervariasi menjadi [b]
pada silabel [se] dan bunyi vokoid [ ʊ] bervariasi menjadi [ɔ].pada silabel [s
ʊʔ]. Penutur laki-laki di Medan cenderung mengucapkan [ses
ʊʔ] dengan [besɔʔ] yang merupakan interferensi dari istilah dalam bahasa Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
5.3.3.9 Signifikansi Perbedaan Durasi Tuturan Behatitif Penutur Perempuan