60
D.
PembahasanHasilPenelitian 1.
Analisis Hasil Posttest
Berdasarkan data hasil posstest, perbedaan rata-rata hasil pemahaman konsep matematika siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol menunjukkan
bahwa pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle lebih baik daripada pembelajaran matematika dengan
pembelajaran konvensional. Berdasarkan analisis data hasil penelitian bahwa ada perbedaan yang signifikan pada pemahaman konsep matematika siswa yang
dipengaruhi oleh model pembelajaran Learning Cycledengan pembelajaran konvensional. Kenyataan ini menunjukkan bahwa perbedaan penggunaan model
pembelajaranlearning cycle memberikan hasil yang berbeda terhadap pemahaman konsep matematika siswa.
2. PembelajarandenganMenggunakan Model Learning Cycle
Dari uraian sebelumnya menunjukkan bahwa model pembelajaran Learning Cycle dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan arimatika
sosial dan perbandingan menghasilkan pemahaman yang lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Dengan model pembelajaran Laearning Cycle
siswa lebih dituntut untuk membangun pengetahuannya sendiri, kemudian memahaminya dan mengemukakan pendapat atas jawaban-jawaban yang mereka
miliki terhadap pengetahuan yang sedang mereka pelajari. Pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran
Laearning Cycleterdiridari lima tahapyaitu : 1 Pembangkitanminat Engagement, 2 Eksplorasi Exploration, 3 Penjelasan Explanation, 4
Elaborasi ElaborationExtent, dan 5 Evaluasi Evaluation. Diawali dengan tahap membangkitkan minat adalah tahap awal dari model
pembelajaran learning cycle. Pada tahap ini guru berusaha membangkitkan minat dan keingintahuan siswa tentang topik yang akan diajarakan. Hal ini dilakukan
dengan cara mengajukan pertanyaan tentang proses factual dalam kehidupan sehari-hari.
61
Faseexplore menyelidiki merupakan tahap kedua model learning cycle, yaitu fase yang membawa siswa untuk memperoleh pengetahuan dengan
pengalaman langsung yang berhubungan dengan konsep yang akan dipelajari dan guru sebagai motivator dan fasilitatornya. Dalam fase ini, mencoba alternative
pemecahannya dan menyelidiki konsep dari bahan-bahan pembelajaran yang disediakan di bentuk kelompok-kelompok kecil antara 2-4 siswa dengan guru
memiliki pertimbangan dan criteria dalam mengelompokkan siswa, guru menyampaikan situasi yang ada pada Lembar Kerja Siswa LKS secara umum.
siswa memperhatikan arahan yang diberikan oleh guru. Lembar Kerja Siswa LKS diawali dengan masalah kontekstual yang dilengkapi dengan tahapan-
tahapan pengisian yang akan menuntun siswa membangun konsep matematika. Selama fase inisiswa menyelidiki fenomena baru dengan bimbingan sedikit dari
guru.
Gambar 4.4
Aktivitas Siswa Pada Tahap Explore di Kelas Eksperimen
Fase explain menjelaskan fase ini di dalamnya berisi ajakan terhadap siswa untuk menjelaskan konsep-konsep dan definisi-definisi awal yang mereka
dapatkan ketika fase explore. Definisi dan konsep yang telah ada kemudian dipresentasikan dan didiskusikan sehingga pada akhirnya menuju konsep dan
definisi yang lebih formal.Dengan guru bertindak sebagai pengatur jalannya diskusi, di akhir kegiatan pada fase ini guru mengklarifikasi konsep-konsep siswa
62
yang masih salah dan menjelaskan istilah-istilah penting dengan mengacu pada hasil eksplorasi siswa. Siswa menuliskan gagasannya secara bergantian untuk
suatu permasalahan. Siswa menjelaskan dan meringkas hasil yang diperoleh dan membedakan konsep yang mereka ketahui, dengan hasil eksplorasi yang
ditemukan, kemudian dipresentasikan dan didiskusikan sehingga pada akhirnya menuju konsep dan definisi yang lebih formal.
Gambar 4.5
Aktivitas Siswa Pada Tahap Explain di Kelas Eksperimen
Pada tahap ini selanjutnya sedikit demi sedikit ada perubahan yang baik pada pemahaman konsep matematika siswa, hal ini dilihat dari hasil diskusi siswa
dan hasil latihan. Salah satu contoh hasil diskusi Lembar Kerja Siswa LKS yang dilakukan oleh siswa kelas eksperimen.
63
Gambar 4.6 Hasil Diskusi Siswa Pada Lembar Kerja Siswa LKS
Pertemuan ke-1
Gambar 4.7 Hasil Diskusi Siswa pada Lembar Kerja Siswa LKS
Pertemuan ke-8
Berdasarkan hasil diskusi siswa kelas eksperimen pada Gambar 4.10 dan 4.11, terlihat bahwa pada pertemuan pertama siswa masih bingung dan belum
dapat untuk memahami maksud soal dalam Lembar Kerja Siswa LKS. Siswa belum bisa membuat kesimpulan dari masalah yang diberikan. Materi pada
pertemuan pertama adalah harga pembelian, harga penjualan, untung dan rugi.