Prosedur Standar Permohonan Keluar dari Keanggotaan

60 e. Besaran tambahan pokok dan simpanan wajib tersebut pada butir 4 di atas harus disesuaikan 15 dengan besarnya cadangan yang dimiliki oleh KSPUSP Koperasi. f. Anggota yang akan keluar dari KSPKoperasi yang memiliki USP seperti pada butir 3 di atas adalah anggota yang keluar dengan alasan meninggal dunia atau pindah kerja danatau habis masa kerja bagi koperasi fungsional. g. Anggota yang telah memenuhi prosedur standar permohonan untuk keluar dari keanggotaan KSPKoperasi yang memiliki unit usaha simpan pinjam maka status keanggotaannya dicabut dan hak serta kewajibannya kepada KSPKoperasi yang memiliki unit usaha simpan pinjam menjadi hilang. h. Keanggotaan seseorang pada koperasi berakhir apabila : 1 Anggota tersebut meninggal dunia. 2 Koperasi membubarkan diri atau dibubarkan oleh pemerintah. 3 Berhenti atas permintaan sendiri. 4 Di non-aktifkan oleh pengurus karena tidak lagi memenuhi persyaratan keanggotaan atau melanggar ketentuan Anggaran DasarAnggaran Rumah Tangga dan ketentuan lain yangberlaku pada koperasi. 5 Anggota yang di non-aktifkan oleh pengurus dapat meminta pertimbangan kepada rapat anggota. 61 6 Simpanan pokok dan simpanan wajib anggota yang diberhentikan oleh pengurus, dikembalikan sesuai dengan ketentuan Anggaran Rumah Tangga dan peraturan lain yang berlaku pada koperasi.

C. Faktor Pendukung dan Penghambat Rekruitment Anggota Baru

Inkopsyah Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan salah satu staff pengelola Inkopsyah, ada beberapa faktor pendukung dalam merekrut anggota baru Inkopsyah yaitu: 10 1. Di bidang Publikasi Dalam hal ini pengenalan secara meluas sangat di perlukan bagi lembaga kopersi syariah sejenis Inkopsyah, karna masyarakat belum terlalu mengenal apa itu Induk Kopersi Syariah BMT, apa lagi Inkopsyah ingin merekrut anggota baru. Salah satu media pengenalan rekruitment Inkopsyah adalah dengan media Internet, lalu brosur- brosur dan juga informasi atau rujukan dari BMT yang terlebih dahulu sudah menjadi anggota untuk mengajak BMT lain agar bergabung di Induk koperasi syariah BMT. 2. Di bidang Pendana Pendana berpengaruh sangat penting dalam hal pengrekrutan anggota baru, dikarnakan salah satu bentuk rekruitment Inkopsyah yaitu memberikan pembiayaan atau pinjaman bagi anggota barunya. Hal ini 10 Wawancara pribadi dengan Omanudin, Jakarta, 11 Mai 2010 62 membuat Inkopyah sudah memikirkan matang-matang tentang dana yang di peroleh untuk pembiayaan atau pinjaman bagi anggota baru BMT, yang dimana dana tersebut diperoleh dari PT. PNM Permodalan Nasional Madani Persero. Sedangkan faktor penghambat dalam rekruitment anggota baru menurut analisis penulis adalah kurangnya kesadaran pada setiap BMT untuk bergabung menjadi angota di Inkopsyah, karna apabila BMT tersebut bergabung dengan Inkopsyah makan penumbuhkembangan ekonomi mikro akan lebih cepat, faktor penghambat lainnya adalah ketidak tahuan BMT-BMT atas adanya Inkopsyah ini, padalah segala macam cara dari mulai brosur, spanduk, pamflet dan sebagainya telah di sebarkan dan dilakukan oleh Inkopsyah akan tetapi masih saja kurang anggota yang mendaftar. Padahal dengan bergabungnya atau dengan menjadi anggota di Inkopsyah BMT-BMT tersebut akan mendapat banyak keuntungan seperti peminjaman modal.