Metode Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian

Subjek penelitian yang diambil berjumlah delapan orang, terdiri dari tiga KM Ketua Mahasiswa yang mewakili masing-masing konsentrasi studi yaitu satu KM ekonomi, satu KM sosiologi, satu KM geografi, dan lima orang mahasiswa jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FITK yang dipilih dari hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah awal yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Teknik pengumpulan data yang akan digunakan oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1. Observasi Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung maupun tidak tentang hal-hal yang diamati dan mencatatnya pada alat observasi. 3 Observasi dalam penelitian ini dilakukan untuk mencari partisipan yang akan diwawancari oleh peneliti yang memiliki lima aspek dari delapan aspek yang telah ditentukan oleh peneliti. Delapan aspek tersebut yaitu lima aspek kecerdasan emosional terdiri dari: mengenali emosi, mengelola emosi diri, memotivasi diri, mengenali emosi orang lain, dan membina hubungan dengan orang lain, serta tiga aspek perilaku altruisme terdiri dari: empati, motivasi menolong orang lain, dan suka rela. 2. Wawancara Wawancara adalah “Percakapan dengan maksud tertentu oleh dua pihak, yaitu pewawancara interview sebagai pengaju atau pemberi pertanyaan dan yang diwawancarai sebagai pemberi jawaban atas 3 Wina Sanjaya, Penelitian Pendidikan Jenis, Metode dan Prosedur, Jakarta: PT Fajar Interpratama Mandiri, 2013, h. 270. pertanyaan itu ”. 4 Wawancara ini dilakukan sebanyak 3 tiga kali yaitu wawancara pembuka, wawancara inti dan terakhir member check yang dilakukan dengan cara mendiskusikan kembali hasil penelitian kepada sumber-sumber data yang telah memberikan data. 5 Wawancara pembuka yaitu dimulai dengan perkenalan profil partisipan, wawancara ini dilakukan selama 5-10 menit, lalu peneliti dan partisipan membuat kesepakatan mengenai waktu dan tempat untuk melakukan wawancara ketahap selanjutnya yaitu wawancara inti dimana wawancara ini dilakukan untuk menemukan jawaban atau hasil dari perumusan masalah yang telah ditentukan, wawancara ini dilakukan selama kurang lebih 20-40 menit. Setelah itu peneliti menyusun hasil wawancara yang telah dilakukan oleh narasumber dalam bentuk transkip wawancara. Selanjutnya, tahan terakhir member check dimana peneliti mendiskusikan kembali hasil wawancara yang berupa transkip wawancara untuk disepakati oleh peneliti dan nara sumber agar data tersebut valid sehingga data semakin dipercaya. Dalam penelitian ini sampel yang akan diwawancarai berjumlah delapan orang yaitu, terdiri dari tiga KM ketua Mahasiswa yang mewakili masing-masing konsentrasi studi yaitu satu KM ekonomi, satu KM sosiologi, satu KM geografi, dan lima orang mahasiswa Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FITK yang dipilih dari hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti. 3. Dokumentasi Dokumen digunakan untuk mendukung dan menambah bukti yang diperoleh dari sumber yang lain misalnya kebenaran data hasil wawancara. 6 Dokumen yang digunakan pada penelitian ini berupa surat kelakuan baik partisipan dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. 4 Basrowi dan Suwandi, Memahami Penelitian Kualitatif, Jakarta: Rineka Cipta, 2008,. h. 2. 5 Sugiyono, op.cit., h.129. 6 Wina Sanjaya, op.cit., h. 74.

E. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian kualitatif instrumen penelitian adalah peneliti itu sendiri. 7 Namun setelah fokus penelitian menjadi jelas, maka dikembangkan instrumen penelitian sederhana, yang dapat mempertajam serta melengkapi data hasil pengamatan dan wawancara. Terdapat dua instrumen yang dibuat, yaitu instrumen kecerdasan emosional, dan perilaku altruisme. Instrumen teknis yang dipakai peneliti adalah dengan pedoman wawancara yang digunakan sebagai acuan dalam proses wawancara. Peneliti akan terjun langsung kelapangan untuk melakukan pengumpulan data, analisis data dan membuat kesimpulan.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah di fahami oleh diri sendiri maupun orang lain. 8 Proses analisis data dalam penelitian ini antara lain sebagai berikut: 1. Reduksi Data, kegiatan peneliti menyeleksi memilah-milah data serta memberi kode, menentukan fokus pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya serta membuang yang tidak perlu. 9 Dengan demikian data yang direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya. 2. Menyajikan Data, setelah data direduksi, peneliti menyajikan data. dalam penlitian kualitatif, display data ini dapat dilakukan dalam grafik dan sejenisnya. 10 Dengan menyajikan data, maka akan memudahkan 7 Ibid., h. 59. 8 Sugiyono, op.cit., h. 89. 9 Ibid., h. 92 10 Ibid., h. 95