Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

merangkum satu saja, tapi juga harus mengubah data untuk dimengerti sesuai pokok masalah yang akan dituju. b Pemaparan Data Data-data reduksi kemudian dipaparkan dalam bentuk paragraf-paragraf yang saling berhubungan narasi yang diperjelas melalui tabel dan diagram. Pemaparan data berfungsi untuk membantu kita merencanakan tindakan selanjutnya. c Verifikasi dan Pengambilan Kesimpulan Verivikasi adalah menghubungkan hasil analisa data-data secara integral kemudian mencocokan dengan tujuan yang diterapkan. Kesimpulan diambil dengan mempertimbangkan perbedaan atau persamaan, penjelasan, dan gambaran data seluruhnya.

H. Keabsahan Data

Untuk keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan teknik triangulasi. Menurut Moleong 2005 ; 151 “Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding data itu Cara yang digunakan dalam triangulasi data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan sumber dan metode. Triangulasi dengan metode berarti membandingkan data hasil pengamatan dengan hasil wawancara. Triangulasi dengan menggunakan sumber dilakukan dengan menggunakan beberapa sumber data dengan metode yang sama. Dalam hal ini penelitian membandingkan informasi yang diperoleh dari informan yang satu dengan informan yang lain. Adapun informan yang dipergunakan dalam penelitian ini guru mata diklat kompetensi kejuruan dan siswa kelas XI KJ B.

I. Kriteria Keberhasilan Tindakan

Kriteria merupakan patokan untuk keberhasilan suatu program atau kegiatan. Suatu program dikatakan berhasil apabila mampu mencapai kriteria yang telah ditentukan dan gagal apabila tidak mampu melampaui kriteria yang telah ditentukan. Dalam penelitian ini masalah yang diamati ada dua macam yaitu tingkat keaktifan siswa dan tingkat prestasi belajar siswa dalam pembelajaran kompetensi kejuruan mendiagnosis permasalahan perangkat PC yang tersambung jaringan. Untuk tingkat keaktifan siswa indikator keberhasilan yang digunakan adalah sekurang-kurangnya 75 dari jumlah siswa yang memiliki tingkat keaktifan antara 16 – 21 dari total indikator keaktifan yang diamati. Sedangkan untuk tingkat prestasi belajar dalam pembelajaran kompetensi kejuruan mendiagnosis permasalahan perangkat PC yang tersambung jaringan indikator keberhasilan yang digunakan adalah nilai seluruh siswa mencapai KKM 75. Untuk menghitung rata-rata aspek keaktifan dan prestasi hasil belajar digunakan data dari lembar penilaian keaktifan dan soal-soal evaluasi. Data