Skala Pengukuran Operasionalisasi Konsep

32 Tabel I.F.2. Operasional konsep variabel Kepuasan kerja. Variabel Dimensi Indikator Item Kepuasan kerja Upah kompensasi Jumlah upah UMR 1. Jumlah upah yang diterima cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari 2. Upah yang diterima sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah Promosi Peluang dan rasa keadilan untuk mendapat promosi 1. Setiap karyawan mendapatkan kesempatan yang sama untuk dipromosikan 2. Setiap karyawan tidak mendapatkan kesempatan yang sama untuk dipromosikan Supervisi Atasan yang membimbing, mengontrol, dan bersahabat. 1. Atasan selalu membimbing bawahan dalam menyelesaikan pekerjaan 2. Atasan selalu mengontrol kedisipilanan bawahannya 3. Atasan senantiasa menciptakan suasana yang bersahabat dengan bawahannya Benefit Tunjangan, liburan, keselamatan kerja, bonus. 1. Puas dengan liburan touring pertahun yang diberikan oleh perusahaan 2. Asuransi yang diberikan oleh perusahaan memenuhi kebutuhan sehari-hari 3. Ketersediaan pertolongan pertama pada kecelakaan P3K di pabrik 4. Bonus yang diberikan sesuai dengan hasil kinerja Pengakuan Diakui keberadaan, pekerjaan, dan hasil kerja. 1. Kehadiran saya penting di perusahaan 2. Keberadaan saya senantiasa diakui oleh atasan 3. Keberadaan saya senantiasa diakui oleh rekan kerja 4. Peran saya didalam pekerjaan penting 5. Peran saya didalam pekerjaan dianggap penting oleh atasan 6. Peran saya didalam pekerjaan dianggap penting oleh rekan 33 kerja 7. Hasil kerja saya dihargai oleh atasan 8. Hasil kerja saya dihargai oleh rekan kerja Prosedur dan peraturan kerja Standar operasional prosedur SOP, cara atasan memimpin bawahan, cara kerja diteam work, cara kerja rekan kerja dalam satu team 1. Cara kerja yang ditetapkan oleh perusahaan sesuai dengan standar operasional prosedur SOP 2. Cara yang digunakan oleh atasan dalam memimpin bawahan sangat baik 3. Cara kerja diteam work sangat baik Rekan kerja Teman kerja satu team, teman kerja beda team. 1. Kerjasama yang baik dengan rekan kerja satu team tidak hanya terjalin didalam pabrik tetapi juga diluar pabrik 2. Senantiasa menjalin hubungan yang baik dengan teman kerja beda team Jenis pekerjaan Pekerjaan sesuai minat dan kemmpuan 1. Tidak semua pekerjaan sesuai minat saya 2. Pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan sesuai dengan kemampuan komunikasi Informasi tentang target pekerjaan, intensitas tentang komunikasi yang tinggi dengan pimpinan maupun dengan rekan kerja 1. Informasi yang diberikan oleh atasan tentang target pekerjaan jelas 2. Informasi yang diberikan oleh rekan kerja tentang target pekerjaan jelas 3. Intensitas komunikasi dengan atasan terkait tentang pekerjaan tinggi 4. Intensitas komunikasi dengan rekan kerja terkait tentang pekerjaan tinggi 34

G. Hipotesis

Hipotesis merupakan pernyataan dugaan conjectural tentang relasi antara dua variabel atau lebih yang mengandung implikasi-implikasi yang jelas untuk pengujian hubungan-hubungan yang dinyatakan tersebut Kerlinger, 2004:30. Hipotesis berfungsi sebagai jawaban sementara terhadap permasalahan yang sedang diteliti. Kegunaan bagi peneliti, hipotesis menjadikan arah penelitian semakin jelas atau memberi arah bagi peneliti untuk melaksanakan penelitiannya secara baik Idrus, 2009:53-54. Hipotesis yang terbentuk dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Ho : - Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara faktor motivator intrinsik motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack. Cakung, Jakarta Timur. Ha : - Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor motivator intrinsik motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack. Cakung, Jakarta Timur. 2 Ho : - Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara faktor hygiene ekstrinsik motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack. Cakung, Jakarta Timur. Ha : - Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor hygiene ekstrinsik motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack. Cakung, Jakarta Timur. 3 Ho : - Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack. Cakung, Jakarta Timur. Ha : - Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack. Cakung, Jakarta Timur. 35

H. Metode Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivism digunakan untuk meneliti pada populasi dan sampel tertentu, pengumpulan data dan menggunakan data instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2008:53-54. Pendekatan kuantitatif digunakan penulis dengan alasan, agar hasil data yang diperoleh lebih jelas dan akurat. Dikarenakan penelitian ini berskala ordinal sehingga peneliti menguji hubungan dengan menggunakan statistika non parametrik yaitu uji korelasi Spearman. Karena uji statistika non parametik digunakan untuk menguji skala ordinal sehingga penelitian ini menggunakan variabel yang berbentuk diskret. Variabel diskret adalah variabel yang besarannya tidak dapat menempati semua nilai. Nilai variabel diskret selalu berupa bilangan bulat Saragih dan Eko, 2003:3. Dalam penelitian ini variabel ynag di maksud adalah Variabel bebas Independent Variabel adalah variabel yang tidak terikat atau tergantung dengan variabel lain atau disebut juga variabel yang dapat berdiri sendiri. Dan variabel terikat Dependent variabel adalah variabel yang tergantung dengan variabel lainnya, atau disebut juga sebagai variabel konsekuensi. Adapun variabel yang dimaksud adalah sebagai berikut: a. Variabel bebas Independent Variabel yaitu Motivasi kerja. b. Variabel terikat Dependent Variabel yaitu Kepuasan kerja karyawan. 36

2. Lokasi, Populasi dan Sample

Lokasi penelitian dilaksanakan di PT. Sampoerna Printpack, Jalan Raya Bekasi KM 24. Cakung, Jakarta Timur. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan tetap PT. Sampoerna Print Pack dan menduduki posisi di bawah manager yaitu sebanyak 190 karyawan. Tabel I.H.1. Populasi Penelitian Karyawan Laki-laki perempuan Total Jumlah 145 45 190 Dalam penelitian ini yang berhak untuk dijadikan sebagai populasi penelitian sebanyak 190 karyawan tetap yang bekerja di PT. Sampoerna Printpack. Karyawan yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu pekerja tetap yang menduduki posisi sebagai operator, dan mereka yang menduduki posisi di bawah manager. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik pengambilan sampel Probabilita adalah suatu teknik penarikan sampel yang mendasarkan diri bahwa setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih. Dari beberapa cara teknik penarikan sampel probabilita disini penulis menggunakan teknik acak sederhana simple random sampling adalah teknik penarikan sampel yang paling mudah dilakukan yaitu caranya seperti mengkuti arisan. Nama-nama responden dituliskan dalam secarik kertas, kemudian dimasukkan ke dalam satu gelas untuk diambil satu persatu secara acak, cara ini sudah termasuk acak sederhana prasetyo dan jannah, 2011:122-123. Kemudian untuk menentukan jumlah sampel yang diteliti, 37 penulis menggunakan cara perhitungan statistik yaitu dengan menggunakan rumus slovin. Rumus slovin digunakan dengan syarat apabila sudah diketahui secara pasti jumlah populasinya, yaitu sebanyak 190 karyawan tetap. Rumus slovin sebagai berikut Kriyantono, 2008:162. n = Keterangan: n = Ukuran Sampel N = Ukuran Populasi e = Kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir, 5. Kriyantono, 2008:162. Berdasarkan rumus slovin di atas, maka sampel yang diperoleh adalah sebagai berikut: n = = 190 1+190.5² = 190 1+190.0,05² = 190 1+ 190. 0,0025 = 190 1+ 0,475 = 190 = 128,8 kemudian dibulatkan menjadi 129. 1,475

Dokumen yang terkait

Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja karyawan PT. Sampoerna Printpack, Cakung, Jakarta Timur

1 18 125

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT BUANA KARYA SURYA PRATAMA Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Motivasi Kerja Karyawan di PT Buana Karya Surya Pratama Ponorogo.

0 4 10

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT BUANA KARYA SURYA PRATAMA Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Motivasi Kerja Karyawan di PT Buana Karya Surya Pratama Ponorogo.

0 3 19

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT PLN (Persero) APJ SURAKARTA Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Motivasi Kerja Pada Karyawan Pt Pln (Persero) Apj Surakarta.

0 3 18

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT PLN (Persero) APJ SURAKARTA Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Motivasi Kerja Pada Karyawan Pt Pln (Persero) Apj Surakarta.

0 4 16

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA KARYAWAN Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Motivasi Berprestasi Pada Karyawan.

0 1 15

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA KARYAWAN Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Motivasi Berprestasi Pada Karyawan.

0 1 13

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT BUSANA MULYA TEKSTIL Hubungan Antara Kepuasan Kerja dengan Motivasi Kerja Karyawan PT Busana Mulya Tekstil.

0 1 17

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT.BUSANA MULYA TEKSTIL Hubungan Antara Kepuasan Kerja dengan Motivasi Kerja Karyawan PT Busana Mulya Tekstil.

0 3 18

Kepuasan Kerja Karyawan Sampoerna Printpack

0 0 9