Waktu dan Tempat Penelitian Alat dan Bahan Penelitian Metode Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Studi pustaka tentang hama sengon ini dilakukan di berbagai perpustakaan yang ada di Bogor, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Solo dan Malang. Di Bogor dikumpulkan sumber pustaka dari perpustakaan di lingkup IPB, perpustakaan Badan Litbang Kehutanan, dan perpustakaan Pusat Litbang Biologi LIPI. Di Jakarta dikunpulkan sumber pustaka dari perpustakaan Manggala Wanabakti. Di Bandung dikumpulkan sumber pustaka dari perpustakaan Fahutan UNWIM dan perpustakaan FMIPA ITB. Di Yogyakarta dan Solo dikumpulkan sumber pustaka dari perpustakaan Fahutan dan perpustakaan Faperta UGM, perpustakaan Faperta UNS. Terakhir di Malang dikumpulkan sumber pustaka dari perpustakaan Faperta UNIBRAW. Studi pustaka ini dilakukan selama tiga bulan, termasuk penyusunan skripsi, mulai dari bulan Mei - Juli 2010.

3.2 Alat dan Bahan Penelitian

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini berupa sumber-sumber pustaka yang ada di tiap perpustakaan tersebut di atas berupa majalah ilmiah, jurnal, laporan penelitian, skripsi, tesis dan desertasi tentang sengon dan hama sengon. Di tiap perpustakaan sumber pustka tersebut dicari pada katalog dalam kartu dan atau dalam komputer yang ada di tiap-tiap perpustakaan tersebut. Selain sumber pustaka yang ada di perpustakaan, dikumpulkan pula informasi tentang hama sengon ini melalui internet, terutama dari negara tetangga yang juga menanam atau mengusahakan sengon, misalnya Thailand, Malaysia dan Filipina.

3.3 Metode Penelitian

Di tiap perpustakaan sumber pustka tersebut ditelusuri pada katalog dalam kartu dan atau dalam komputer yang ada di tiap-tiap perpustakaan tersebut. Bila sudah ditemukan bahan-bahan tersebut dipelajari secara singkat di ruang perpustakaan dan selanjutnya bagian-bagian atau seluruh naskahnya difotocopy, bila diijinkan oleh petugas perpustakaan yang bersangkutan. Bila tidak diijinkan, bagian-bagian yang diperlukan disalin melalui tulisan tangan. Selain itu ditanyakan pula ke petugas perpustakaan setempat tentang sumber pustaka yang belumtidak tercantum dalam katalog, misalnya skripsi mahasiswa dan laporan penelitian dosen. Setelah terkumpul bahan-bahan pustaka tentang hama sengon, selanjutnya bahan-bahan pustaka itu dipilah-pilah menjadi hama yang meyerang daun, pucuk cabang, kulit, batang, akar, dan bunga serta buah. Dan juga informasi tentang hama pada sengon yang mencakup morfologi, siklus hidup, pohon inang, daerah penyebaran, cara penyerangan, dampak serangan dan cara-cara pengendalian hama sengon. Setiap sumber pustaka tentang suatu jenis hama yang menyerang bagian pohon tertentu, dipilah-pilah lagi berdasarkan morfologi, daerah penyebaran, jenis-jenis pohon inang, cara penyerangan, dampak serangan dan cara-cara atau metode pengendaliannya. Pemilahan ini dilakukan untuk memudahkan dalam penyusunan skripsi. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian