Aspek Pasar Aspek Kelayakan Bisnis

16 5. Memudahkan pengendalian Apabila terjadi penyimpangan maka akan mudah terdeteksi, sehingga dapat dilakukan pengendalian agar tujuan perusahaan tetap tercapai.

3.1.2. Teori Biaya dan Manfaat Proyek

Proyek adalah suatu rangkaian aktivitas yang direncanakan untuk mendapatkan manfaat dalam jangka waktu tertentu. Manfaat proyek merupakan penerimaan yang dihasilkan suatu proyek sebelum dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan Ibrahim 2009. Menurut Nurmalina et al 2010 manfaat proyek terdiri dari tiga macam yaitu 1 tangible benefit, 2 indirect benefit, 3 intangible benefit. Tangible benefit adalah manfaat yang secara nyata dapat dirasakan langsung. Umumnya manfaat ini ditimbulkan karena adanya peningkatan produksi, perbaikan kualitas produk, perubahan waktu dan lokasi penjualan, dan perubahan bentuk produk. Indirect benefit merupakan manfaat yang dirasakan di luar bisnis sehingga mempengaruhi keadaan eksternal di luar bisnis. Sedangkan intangible bisnis adalah manfaat yang tidak nyata yang ditimbulkan akibat adanya suatu usaha. Manfaat yang dihasilkan oleh suatu usaha tidak terlepas dari adanya biaya untuk menghasilkan manfaat tersebut. Biaya tersebut terdiri dari biaya modal, biaya operasional serta biaya lainnya seperti bunga pinjaman dan pajak.

3.1.3. Aspek Kelayakan Bisnis

Aspek yang diteliti dalam studi kelayakan suatu usaha meliputi aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen dan hukum, aspek sosial ekonomi an budaya, aspek lingkungan dan finansial. Masing-masing aspek tidak dapat berdiri sendiri, tetapi saling berkaitan satu dengan yang lain. Bila salah satu aspeknya kurang memenuhi kriteria kelayakan perlu dilakukan perbaikan atau tambahan yang diperlukan Nurmalina et al. 2010.

3.1.3.1. Aspek Pasar

Pasar dan pemasaran merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya. Setiap ada kegiatan pasar selalu diiringi oleh pemasaran dan setiap kegiatan pemasaran bertujuan untuk mencari atau menciptakan pasar Kasmir dan Jakfar 2009. Pasar adalah titik bertemunya antara permintaan dan 17 penawaran. Sedangkan pemasaran merupakan upaya untuk menjual produk dan menciptakan pasar dengan tujuan memperoleh keuntungan. Aspek pasar penting untuk dikaji dalam sebuah studi kelayakan usaha. Walaupun suatu usaha tersebut layak untuk dikembangkan jika dilihat dari aspek teknis, manajemen, lingkungan dan keuangan, namun jika produk yang dihasilkan tidak mampu diserap oleh pasar maka tidak ada artinya usaha tersebut dikembangkan. Daya serap pasar merupakan peluang pasar yang dapat dimanfaatkan dalam memasarkan hasil produksi dari usaha yang direncanakan. Untuk menganalisis daya serap pasar umumnya dapat dilihat dari : 1. Permintaan Permintaan adalah jumlah barang dan jasa yang diminta konsumen pada berbagai tingkat harga pada suatu waktu tertentu. Menurut Kasmir dan Jakfar 2009 faktor yang mempengaruhi permintaan suatu barang dan jasa adalah harga barang itu sendiri, harga barang lain yang memiliki hubungan, pendapatan, selera, jumlah penduduk, dan faktor khusus akses. Permintaan akan terjadi jika didukung oleh kemampuan yang dimiliki konsumen untuk mengkonsumsi serta adanya akses untuk memperoleh barang dan jasa. 2. Penawaran Penawaran adalah jumlah barang dan jasa yang ditawarkan produsen kepada konsumen dengan tingkat harga tertentu. Adapun faktor yang mempengaruhi penawaran suatu barang atau jasa antara lain adalah harga dari barang itu sendiri, harga barang lain yang memiliki hubungan, teknologi, biaya produksi, tujuan perusahaan, serta akses Kasmir dan Jakfar 2009. 3. Market Space dan Market Share Market Space adalah peluang pasar market potensial yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan. Sedangkan market share merupakan bagian yang dapat diambil oleh gagasan suatu usaha yang direncanakan. Jika market space tidak tersedia maka suatu perusahaan tidak akan mendapatkan market share. Market share sangat bergantung pada masing-masing perusahaan melakukan persaingan Ibrahim 2009. 18 4. Segmenting, Targetting, dan Positioning Segmenting adalah suatu proses membagi pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda. Hal ini perlu dilakukan mengingat dari perbedaan keinginan dan kebutuhan dari setiap konsumen. Segmentasi pasar dapat dilakukan berdasarkan geografis, demografis, serta psikografis. Setelah melakukan segmentasi pasar, maka perusahaan dapat menentukan pasar mana yang paling berpotensi untuk dimasuki market targetting. Sedangkan positioning merupakan kegiatan menentukan posisi yang kompetitif untuk produk atau suatu pasar Kasmir dan Jakfar 2009. 5. Bauran Pemasaran Marketing Mix Bauran pemasaran meliputi tujuh aspek yaitu produk product, harga price, distribusi place, promosi promotion, personil people, bukti fisik physical evidence, dan proses process.

3.1.3.2. Aspek Teknis