Pengaruh Perilaku Agresif Terhadap Karakter Pengaruh Iklim Sekolah Terhadap Karakter Pengaruh Kematangan Emosional Terhadap Karakter

47

B. Kerangka Pikir

1. Pengaruh Perilaku Agresif Terhadap Karakter

Perilaku agresif secara garis besar dikelompokan menjadi empat ranah yaitu perilaku agresi secara verbal, perilaku agresi secara fisik, ketidak patuhan dan permusuhan. Perilaku agresif disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal, faktor internal meliputi faktor biologis yang merupakan faktor bawaan pada siswa sedangkan faktor eksternal yaitu kesenjangan generasi, lingkungan, peran belajar model kekerasan, frustasi dan pendidikan disiplin yang keliru. Faktor eksternal berkaitan dengan dimana dan bagaimana individu tersebut berkembang. Hal ini sangat berkaitan dengan pembentukan karakter pada siswa, sehingga perilaku agresif diduga mempunyai pengaruh terhadap karakter siswa.

2. Pengaruh Iklim Sekolah Terhadap Karakter

Sebagai organisasi sekolah memiliki karakteristik yang berbeda-beda antara satu sekolah dengan sekolah yang lainnya, hal ini merujuk pada aspek yang dikembangkan pada setiap sekolah. Aspek iklim sekolah terbentuk dari dua faktor yaitu faktor lingkungan fisik dan non fisik. Faktor lingkungan fisik meliputi: aturannorma, keamanan dan lingkungan sedangkan faktor lingkungan non fisik meliputi: dorongan untuk belajar, dukungan sosial orang dewasa dan dukungan sosial siswa. Iklim sekolah yang positif akan membentuk karakter yang positif terhadap warga sekolah maupun lingkungan sekitar sekolah. Hal ini sangat berkaitan dengan pembentukan karakter pada siswa, sehingga iklim sekolah diduga mempunyai pengaruh terhadap karakter siswa. 48

3. Pengaruh Kematangan Emosional Terhadap Karakter

Kematangan emosional setiap individu memiliki perbedaan, kematangan emosi pada hakikatnya merupakan tingkat kedewasaan dalam mengolah respon terhadap stimulus yang dihadapi, dan mengekspresikannya. Di dunia pendidikan dalam hal ini sekolah siswa akan mendapatkan berbagai tantangan persoalan yang harus dihadapi yang membutuhkan kontrol maupun ketepatan dalam mempergunakan emosi. Hubungan baik antara sesama teman maupun hubungan dengan guru, kepala sekolah dan warga sekolah lainnya selalu melibatkan kontrol emosi ke arah tujuan yang positif. Oleh karena itu, kematangan emosional diduga mempengaruhi karakter siswa.

4. Pengaruh Perilaku Agresif, Iklim Sekolah dan Kematangan Emosional

Dokumen yang terkait

PENGARUH BUDAYA SEKOLAH TERHADAP PERILAKU AGRESIF SISWA.

0 6 46

PENGARUH LINGKUNGAN PRAKTIK DAN SIKAP KERJA SISWA TERHADAP KESADARAN KESELAMATAN KERJA PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

0 0 123

PENGARUH KREATIVITAS, KEPRIBADIAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP KUALITAS TUGAS PRAKTIK SISWA PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK DI KULON PROGO.

1 2 121

Pengaruh Motivasi Belajar Serta Sarana Prasarana Pembelajaran Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Pada Kompetensi Keahlian Elektronika Industri di SMK N 2 Wonosari.

0 4 197

PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN SELF EFFICACY TERHADAP MOTIVASI BERWIRAUSAHA SISWA PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 3 WONOSARI.

0 1 155

PENGARUH BERPIKIR KRITIS, KECAKAPAN SOSIAL, DAN KEMAMPUAN METAKOGNITIF TERHADAP MOTIVASI BERTECHNOPRENEURSHIP SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 3 WONOSARI.

12 78 180

HUBUNGAN IKLIM BELAJAR DAN LOCUS OF CONTROL DENGAN KARAKTER SISWA SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 2 126

PENGARUH INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN KONSEP DIRI TERHADAP PERILAKU CYBERBULLYING SISWA PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 3 WONOSARI.

2 7 188

PENGARUH KECERDASAN SPASIAL, PEMANFAATAN SARANA GAMBAR TEKNIK, DAN KOMPETENSI KOGNITIF GAMBAR TEKNIK TERHADAP KUALITAS GAMBAR TEKNIK SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 3 WONOSARI.

0 0 191

PROFIL KOMPETENSI SISWA PROGRAM KEAHLIAN TATA BOGA SMK NEGERI 3 WONOSARI DALAM PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) DI HOTEL.

2 2 163