158
a. Hasil Puisi S20 pada Pratindakan
Hasil karya puisi S20 dan pembahasannya dapat dilihat pada puisi di bawah ini.
Judul : Jam Karya : S20
Kotak segitiga lingkaran Bentuk yang cocok untukmu
Berjajar bilangan menghiasimu Nampak sejuk memandangmu
Sebagaimana aku mengatakan Jam berapa ini
Kau selalu memberi tahu tanpa disuruh Walaupun kau tidak hidup
Tetapi kau tetap berguna
Irama detikanmu menambah suasana ramai Jika tiada engkau
Hidup kami tidak saling melengkapi Kami akan seperti batu
Hidup kami akan sepi dan sunyi Terima kasih ku ucapkan padamu
Kau telah mengatur hidup kami gambar 8
1 Rima dalam Puisi
Berdasarkan karya puisi di atas, dapat diketahui bahwa S20 masih belum mampu menciptakan rima yang baik. Rima akhir bait pertama adalah n-u-u-u, rima ini belum
cukup mampu menimbulkan rima yang menarik dalam puisi. Rima pada bait kedua adalah n-i-h-p-a, Rima dalam bait ini sangat tidak teratur dan kurang menarik. Pada
bait terakhir puisi ini mampu menimbulkan rima akhir yang menarik. Rima pada bait akhir tersebut adalah i-u-i-u-i-u-i. Penggunaan rima pada bait pertama dan kedua
masih terkesan acak-acakan sehingga tidak menimbul bunyi yang menarik. Bait
159 ketiga rima yang ditimbulkan cukup menarik dari pada bait pertama dan bait kedua.
Rima akhir puisi S20 masih belum sempurna. Rima S20 berada dalam kategori cukup, sehingga skor rima yang diperoleh adalah 2.
2 Gaya Bahasa dalam Puisi
Penggunaan gaya bahasa S20 kurang variatif. Gaya bahasa yang digunakan adalah bahasa kias personifikasi, yait
u memperlakukan “jam” yang merupakan benda mati menjadi hidup. Citraan yang digunakan oleh S20 adalah sebagai berikut.
Bentuk yang cocok untukmu Berjajar bilangan menghiasimu
Nampak sejuk memandangmu Sebagaimana aku mengatakan
Jam berapa ini Kau selalu memberi tahu tanpa disuruh
Walaupun kau tidak hidup Tetapi kau tetap berguna
Irama detikanmu menambah suasana ramai Jika tiada engkau
Hidup kami tidak saling melengkapi Kami akan seperti batu
Hidup kami akan sepi dan sunyi Terima kasih ku ucapkan padamu
Kau telah mengatur hidup kami Citra visual
Citra visual Citra visual
Citra visual Citra auditif
Simile Citra auditif
Berdasarkan pedoman penilaian Gaya bahasa yang digunakan oleh S20 berada pada kategori cukup. Gaya bahasa gaya bahasa yang digunakan S20 mendapatkan
skor 3.
160
3 Diksi dalam Puisi
Pilihan kata yang digunakan S20 sudah tepat akan tetapi, puisi yang ditulisnya terlalu sederhana. Penyusunan baris puisi masih tampak seperti kalimat dalam
kehidupan sehari hari. Kalimat puisi tersebut belum mampu menciptakan kesan puitis dalam sebuah puisi. Diksi puisi S20 adalah cukup, sehingga skor diksi yang
diperoleh adalah 3.
4 Kesesuaian Judul dengan Isi Puisi
Kesesuaian judul dengan puisi S20 sudah baik. Kata jam sudah mampu mewakili puisi yang dituliskan, sehingga skor kesesuaian judul dengan puisi S20
adalah 3.
5 Amanat puisi
Amanat puisi yang ingin disampaikan oleh S20 sudah jelas dan mudah dimengerti. Amanat S20 berada pada kategori baik, sehingga skor amanat yang
diperoleh adalah 2.
6 Kepaduan Makna Puisi
Kepaduan makna yang terkandung pada puisi S20 sudah baik. Makna yang ingin disampaikan antara bait pertama dan bait selanjutnya saling berhubungan. Skor
kepaduan makna S20 adalah 4.
161
b. Hasil Puisi S20 pada Siklus I