92
kepada guru adalah dengan diam dan menunduk sambil memegang suatu benda atau memperhatikan sekilas namun penglihatannya sering ke
sekeliling ruangan kelas dan kurang memperhatikan lawan bicaranya.
e. Membuat Petunjuk Terstruktur Sederhana kepada Siswa ADHD
Memberikan petunjuk secara sederhana dapat membantu siswa ADHD dalam mengurangi kesulitannya, terutama pada saat siswa
dihadapkan suatu permasalahan. Salah satu contoh yang sering dilihat peneliti pada saat observasi yaitu ketika CT sedang mengerjakan tugas.
Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti pada guru kelas adalah guru sering memberikan bantuan khusus kepada CT ketika CT
sedang mengalami kesulitan pada saat mengerjakan tugas yang diberikan. Bentuk petunjuk ini dilakukan guru dengan mencoba mengarahkan siswa
pada materi yang sudah pernah diberikan atau pengetahuan yang sudah dimilikinya. Teknik bimbingan ini dilakukan secara individu kepada CT
ketika CT menanyakan soal yang sulit atau pada saat guru melihat pekerjaan CT yang belum jadi. Meskipun terkadang CT tidak bisa
langsung menjawabnya, namun guru terus memancing dengan petunjuk- petunjuk lain dan diulang sampai CT menemukan jawabannya. Seperti
yang diungkapkan oleh guru pada peneliti saat dilakukan wawancara yaitu sebagai berikut:
“Oh...semacam bantuan ya mbak? Biasanya yang saya lakukan adalah dengan menuntunnya pelan-pelan dan mengingatkan kembal
materi yang sudah pernah saya ajarkan. Kalau dalam pengerjaan soal itu
kan ada kaitannya satu dengan yanglain. Apalagi ini kan kurikulum 2013.”
93
Pada saat observasi pelajaran PJOK, peneliti kurang melihat guru memberikan bantuan secara terstruktur ketika CT sedang mengerjakan
tugas atau praktek olahraga. Pada saat praktek olahraga, CT mengikutinya dengan baik sehingga guru tidak membimbingnya. Hal ini dibuktikan
dalam wawancaranya dengan peneliti sebagai berikut: “Kalau itu...jarang saya jumpai saat praktek olahraga ya mbak, tapi
kadang saat mengerjakan tugas di buku saya ya membimbingnya dan mengarahkan.”
Pada saat observasi pelajaran agama, guru yang mengetahui
pekerjaan CT belum jadi kemudian dibantu dengan mengingatkan materi yang telah dipelajari sebelumnya, seperti pada saat peristiwa hijrahnya
Rasul. Guru secara khusus memberikan bantuan kepada CT dengan mengulangi pertanyaannya. Jika CT belum menemukan jawaban yang
tepat maka guru mengingatkan dengan materi yang lain. Seperti yang diungkapkan oleh guru agama dalam wawancaranya dengan peneliti
sebagai berikut: “Biasanya saya tunjukkan dengan mengulanginya beberapa kali
hingga dia paham.” Jadi dapat disimpulkan bahwa guru sudah memberikan layanan dalam
hal membuatkan petunjuk yang terstruktur secara sederhana kepada CT. Hanya saja, guru membimbing CT mengerjakan tugasnya terkadang hanya
satu atau dua soal saja, soal yang lain CT harus mencari tahu sendiri. Hal ini karena siswa-siswa yang lain juga sering bertanya pada guru tentang
soal yang mereka anggap sulit.
94
f. Memberikan Isyarat Khusus dengan Sentuhan pada Siswa ADHD