Pengaruh Praktik Industri terhadap Kesiapan Kerja

95 pula sebaliknya sedikit informasi yang didapat oleh siswa maka semakin rendah pula kesiapan kerja.

3. Pengaruh Praktik Industri terhadap Kesiapan Kerja

Hasil uji regresi sederhana menunjukkan bahwa koefisien korelasi rx 3 y sebesar 0,207, sedangkan koefisien determinasi r 2 x 3 y sebesar 0,043, dan selanjutnya dilakukan uji keberartian terhadap koefisien regresi dengan menggunakan uji t pada taraf signifikansi 5. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh harga t hitung 3,059 t tabel 1,960 dengan p 0,003 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan praktik industri terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Panca Bhakti Banjarnegara tahun ajaran 20132014. Besarnya sumbangan praktik industri terhadap kesiapan kerja ditunjukkan dengan hasil analisis regresi ganda dengan sumbangan efektif sebesar 2,25. Sumbangan yang diberikan praktik industri terhadap kesiapan kerja walaupun kecil yakni sebesar 2,25 namun tetap perlu diperhatikan karena faktor tersebut juga dapat meningkatkan kesiapan kerja siswa. Hasil penelitian ini selaras dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Novita Varidawati yakni yang berjudul Pengaruh Pengalaman Praktik Kerja Industri, Prestasi Belajar Akuntansi, dan Informasi Dunia Kerja terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII Program Keahlian Akuntansi SMK Batik Perbaik Purworejo Tahun Ajaran 20102011. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara pengalaman praktik industri terhadap kesiapan kerja siswa yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi rx 1 y sebesar 96 0,747, koefisien determinasi r 2 x 1 y sebesar 0,559, dan t hitung sebesar 11,800 lebih besar dari t tabel yaitu sebesar 2,000. Hal ini sesuai dengan deskripsi teori bahwa praktik industri adalah Suatu tahap persiapan profesional di mana seorang siswa peserta yang hampir menyelesaikan studi pelatihan secara formal bekerja di lapangan dengan supervisi oleh seorang administrator yang kompeten dalam jangka waktu tertentu, yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan melaksanakan tanggung jawab Oemar Hamalik 2005: 10, dengan adanya praktik industri siswa secara tidak langsung sudah mengenal keadaaan yang ada di dunia industri, sehingga siswa bisa mendapatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang tidak di ajarkan di sekolah. Berdasarkan penjelasan di atas, bahwa praktik industri berpengaruh terhadap kesiapan kerja. Dengan demikian semakin baik dan banyak pengalaman yang didapat siswa dalam praktik industri semakin tinggi kesiapan kerja siswa. Sebaliknya semakin kurang pengalaman siswa maka semakin rendah kesiapan kerja siswa.

4. Pengaruh Motivasi Memasuki Dunia Kerja, Informasi Dunia Kerja, dan