mengkomunikasikan. Aktivitas mengamati, siswa mengamati media yang dibawa oleh guru berupa potongan kertas yang dimasukkan ke dalam
wadah. Setelah mengamati, siswa diberi penjelasan oleh guru tentang media yang ditanya. Kemudian siswa dirangsang dan diberi waktu oleh
guru untuk bertanya tentang kegiatan belajar hari ini sebagai aktivitas menanya siswa, dan guru menjawab pertanyaan dari siswa dan
menjelaskan langkah-langkah berbicara mengunakan teknik cerita berantai.
Kegiatan selanjutnya, siswa memperhatikan contoh peragaan menggunakan cerita berantai yang diperagakan oleh guru sebagai aktivitas
menalar siswa. Setelah siswa paham dengan langkah-langkah yang diberikan guru, siswa dibagi menjadi 5 kelompok. Dimana setiap
kelompok terdiri dari 4 siswa. Aktivitas mencoba, siswa secara berkelompok bergantian untuk bermain cita berantai seperti langkah-
langkah yang sudah dijelaskan oleh guru. Untuk aktivitas mengkomunikasikan, yaitu kelompok yang maju mengkomunikasikan
hasil cerita yang didengarnya. c
Kegiatan Akhir Kegiatan akhir berlangsung ± 10 menit. Kegiatan akhir dilaksanankan
setelah kegiatan awal dan kegiatan inti selesai dilaksanakan. Kegiatan akhir meliputi: menyimpulkan pembeljaran, melakukan refleksi kegiatan
pembelajaran, guru memberikan motivasi kepada siswa, siswa
69
dikondisikan sebelum mengakhiri pembelajaran, dan guru menutup pembelajaran dengan berdoa bersama dan salam penutup.
2 Pertemuan 2
Pertemuan kedua pada siklus I dilakukan pada tanggal 26 Mei 2016. Pembelajaran berlangsung selama 70 menit 2x35 menit. Tindakan
pertemuan kedua pada siklus I ini sebagai berikut. 1
Kegiatan Awal Kegiatan awal berlangsung ± 5 menit ini dimulai dengan berdoa
bersama dengan dipimpin oleh salah satu siswa yang bertugas memimpin berdoa. Kemudian guru melakukan presensi dengan menanyakan siswa
yang tidak masuk dan mnyakan kabar siswa. Pada hari itu semua siswa mengikuti pelajaran. Sebelum memulai pembelajaran, ssiswa menyimak
tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 2
Kegiatan Inti Kegiatan inti berlangsung selama ± 55 menit. Kegiatan diawali
dengan mengatur meja dan kursi siswa agar duduk secara berkelompok. Selain itu, pengaturan meja dan kursi juga dilakukan agar bagian depan
kelas lebih luas untuk bermain cerita berantai. kedua, siswa diberikan kertas yang berisi aspek-aspek yang menjadi aspek-aspek yang menjadi
fokus dalam berbicara. Sebagai aktivitas mengamati, siswa membaca kertas yang diberikan guru berisi aspek-aspek fokus berbicara. Ketiga,
siswa diberi waktu dan dirangsang oleh guru untuk aktivitas menanya siswa tentang aspek dalam berbicara. Kemudian guru menjelaskan tentang
70
aspek kebahasaan dalam keterampilan berbicara kepada siswa untuk aktivitas menalar siswa.
Aspek kebahasaan yang dijelaskan oleh guru meliputi: kelancaran berbicara, penguasaan materi, keberanian dalam berbicara, keramahan, dan
sikap saat berbicara. Aktivitas mencoba, siswa secara berkelompok bergantian untuk bermain cita berantai seperti langkah-langkah yang sudah
dijelaskan oleh guru. Untuk aktivitas mengkomunikasikan, yaitu kelompok yang maju mengkomunikasikan hasil cerita yang didengarnya.
3 Kegiatan Akhir
Kegiatan akhir dilakukan selama ±10 menit dengan menyimpulkan pembelajaran pada hari ini. Dilanjutkan dengan melakukan refleksi
pembelajaran, diselingi guru memberikan motivasi dan pesan moral kepada siswa. Kegiatan terakhir siswa dan guru berdoa bersama-sama
dipimpin oleh salah satu siswa yang bertugas memimpin doa pada hari itu.
3 Pertemuan 3
Pertemuan ke-3 dalam siklus I berlangsung pada tanggal 28 Mei 2016. Kegiatan pada pertemuan ini hampir sama dengan kegiatan yang
dilakukan pada pertemuan ke-2, hanya saja aspek yang diberikan kepada siswa berbeda. Tindakan yang dilakukan pada pertemuan ke-3 sebagai
berikut. 1
Kegiatan Awal Kegiatan awal dilakukan dengan berdoa bersama dengan dipimpin
oleh salah satu siswa. Kedua, guru melakukan presensi siswa. Kemudian,
71
guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada hari itu. Kegiatan ini berlangsung selama ± 5 menit.
2 Kegiatan Inti
Kegiatan inti dilakukan selama ± 55 menit. Siswa sudah duduk dalam kelompoknya dengan meja dan kursi yang sudah ditata. Siswa membaca
aspek non kebahasaan yang diberikan oleh guru sebagai kegiatan mengamati. Sebagai kegiatan menanya, siswa dirangsang dan diberikan
waktu untuk menanyakan aspek non kebahasaan dalam keterampilan berbicara. Selanjutnya, siswa mendengarkan penjelasan dari guru sebagai
kegiatan menalar siswa. Aspek non kebahasaan yang dijelaskan meliputi: kelancaran,
penguasaan materi, keberanian, keramahan, dan sikap saat berbicara. Aktivitas mencoba, siswa secara berkelompok bergantian untuk bermain
cita berantai seperti langkah-langkah yang sudah dijelaskan oleh guru. Untuk aktivitas mengkomunikasikan, yaitu kelompok yang maju
mengkomunikasikan hasil cerita yang didengarnya. 3
Kegiatan Akhir Kegiatan akhir dilakukan selama ±10 menit dengan menyimpulkan
pembelajaran pada hari ini. Dilanjutkan dengan melakukan refleksi pembelajaran, diselingi guru memberikan motivasi dan pesan moral
kepada siswa. Kegiatan terakhir siswa dan guru berdoa bersama-sama dipimpin oleh salah satu siswa yang bertugas memimpin doa pada hari itu.
72
c. Hasil Pengamatan Observasi
Pengamatan dilakukan oleh peneliti ketika proses pembelajaran berlangsung. Data diperoleh dari lembar observasi dan lembar penilaian
keterampilan berbicara yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
1 Pengamatan Pembelajaran Keterampilan Berbicara
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, guru dalam pembelajaran sudah menerapkan langkah-langkah cerita berantai.
Langkah-langkah tersebut diterapkan oleh guru secara bertahap dari pertemuan I sampai pertemuan III. Rangkuman hasil observasi guru pada
siklus I dipaparkan dalam tabel berikut ini.
Tabel 5. Rangkuman Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran Guru Siklus I No
Aspek yang diamati Siklus I
P1 P2
P3 Y
T Y
T Y
T
1. Siswa bersama guru melakukan
brainstorming untuk memilih topik
√ -
- √
- √
2. Siswa bersama guru memahami dan
menguji topik
√ -
- √
- √
3. Guru menyiapkan kerangka
pembicaraan pendahuluan, isi, dan penutup
√ -
- √
- √
4. Siswa bersama guru memanaskan
suasana kelompok
√ -
√ -
- √
5. Siswa bersama guru memilih partisipan
√ -
- √
- √
6. Siswa bersama guru mengatur setting
tempat kejadian
√ -
√ -
√ -
7. Siswa diberi kesempatan untuk
melakukan permainan cerita berantai -
√ √
- √
-
8. Siswa diberi kesempatan diskusi dan
evaluasi oleh guru
- √
- √
√ -
9. Siswa dibimbing presentasi dan berbagi
pengalaman oleh guru
- √
- √
√ -
10. Siswa bersama guru melakukan refleksi
pembelajaran
√ -
√ -
√ -
73
Hasil observasi kegiatan guru disajikan lebih lengkap terdapat pada lampiran 8. Berikut ini merupakan pemaparan proses pembelajran yang
dilakukan guru pada siklus I. Pertama, guru merangsang siswa dengan menanyakan tentang cita-cita. Dari cita-cita yang dsebuttkan oleh siswa,
guru menyambungkannya ke dalam materi profesi, sehingga tema yang digunakan dalam pembelajaran adalah profesi. Kemudian, guru melakukan
tanya jawab mengenai profesi kepada siswa. Hal ini dilakukan agar guru mengetahui sejauh mana siswa memahami tema yang akan dipelajari.
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang cerita berantai. guru sudah mempersiapkan dan memperagakan permainan cerita berantai
tersebut. Setelah guru menjelaskan, siswa dibagi menjadi 5 kelompok. Pembagian kelompok seimbang antara laki-laki dan perempuan. Siswa
berkumpul dengan kelompoknya masing-masing untuk diberikan materi selanjutnya oleh guru.
Kegiatan berikutnya yaitu siswa diberikan lembaran kertas di kelompoknya. Kertas tersebut berisi aspek-aspek kebahasaan dan non
kebahasaan yang digunakan dalam keterampilan berbicara. Siswa memahami dan menanyakan kepada guru apabila ada sesuatu yang kurang
dipahami oleh siswa. Setelah semua memahami, guru dan siswa mengatur seting tempat untuk bermain cerita berantai. Tempat bermain dilakukan di
depan kelas, sehingga meja dan kursi diatur ke belakang sehingga bagian depan kelas cukup untuk bermain cerita berantai. Permainan cerita berantai
dilakukan secara bergantian oleh setiap kelompok. Pada pertemuan
74