Tingkat Kecemasan Kajian Tentang Kecemasan Berbicara di Depan Umum

25 Berdasarkan pendapat beberapa ahli mengenai penyebab kecemasan berbicara di depan umum, maka dapat disimpulkan bahwa penyebab kecemasan berbicara di depan umum adalah sebagai berikut: 1 Ancaman; 2 Pertentangan; 3 Kekhawatiran; 4 Kebutuhan yang tidak terpenuhi; 5 Peniruan; 6 Pikiran yang tidak rasional.

5. Tingkat Kecemasan

Cemas berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya.Keadaan emosi ini tidak memiliki obyek yang spesifik. Kondisi ini dialami secara subyektif dan dikomunikasikan dalam hubungan interpersonal. Stuart dan Sundeen 1998:175 mengidentifikasi tingkat kecemasan menjadi 4 tingkat yaitu kecemasan ringan, sedang, berat dan panik. a. Kecemasan ringan, berhubungan dengan ketegangan dalam kehidupan sehari- hari dan menyebabkan seseorang menjadi waspada dan meningkatkan lahan persepsinya. Individu akan terdorong untuk belajar yang akan menghasilkan pertumbuhan dan kreatifitas. Individu dengan kecemasan ringan biasanya menunjukan keadaan seperti : 1 Persepsi dan perhatian meningkat, waspada 2 Mampu mengatasi situasi bermasalah 3 Ingin tahu, mengulang pertanyaan 4 Kecenderungan untuk tidur b. Kecemasan sedang, memungkinkan seseorang untuk memusatkan pada hal yang penting dan mengesampingkan yang lain sehingga seseorang mengalami 26 perhatian yang selektif, namun dapat melakukan sesuatu yang lebih tinggi. Individu dengan kecemasan sedang biasanya menunjukan keadaan seperti : 1 Persepsi agak menyempit, secara selektif tidak perhatian tetapi dapat mengarahkan perhatian. 2 Sedikit lebih sulit untuk konsentrasi. 3 Memandang pengalaman ini dengan masa lalu. 4 Perubahan suara atau ketinggian suara. 5 Peningkatan frekuensi pernafasan dari jantung. 6 Gemetar. c. Kecemasan berat, sangat mengurangi lahan persepsi seseorang. Seseorang cenderung untuk memusatkan pada sesuatu yang terinci dan spesifik dan tidak dapat berfikir tentang hal-hal lain. Semua perilaku ditujukan untuk mengurangi kekurangan. Orang tersebut banyak memerlukan pengarahan untuk dapat memusatkan pada suatu area lain. Individu dengan kecemasan sedang biasanya menunjukan keadaan seperti : 1 Tidak dapat berkonsentrasi, belajar sangat terganggu, sangat mudah mengalihkan perhatian, tidak mampu untuk memahami situasi saat ini. 2 Komunikasi sulit dipahami. 3 Sakit kepala, pusing, mual. d. Kecemasan tingkat panik berhubungan dengan terperangah, ketakutan dan teror karena mengalami kehilangan kendali. Orang yang sedang panik tidak mampu melakukan sesuatu walaupun dengan arahan. Tingkat ini tidak sejalan dengan kehidupan dan jika berlangsung terus dalam waktu yang lama, dapat 27 terjadi kelelahan yang sangat bahkan kematian. Individu dengan kecemasan sedang biasanya menunjukan keadaan seperti : 1 Persepsi yang menyimpang, fokus pada hal yang tidak jelas. 2 Tidak mampu untuk mengikuti, dapat berfokus hanya pada hal saat ini, tidak mampu melihat atau memahami situasi, hilangnya dalam kemampuan mengingat. 3 Tidak mampu berpikir, biasanya aktifitas motorik atau aktifitas gerakan tubuh yang tidak terkontrol meningkat. 4 Mual dan perasaan mau pingsan Menurut Stuart, G. W dan Sundeen 1998:181, kecemasan tidak dapat dielakan dalam kehidupan manusia. Secara umum ada dua ancaman besar yang dapat menimbulkan kecemasan yaitu: a. Ancaman integritas diri yang meliputi, ketidakmampuan fisiologis. b. Ancaman sistem diri meliputi, identitas diri, harga diri, hubungan interpersonal, kehilangan serta perubahan status. Gambar 1. Rentang Respon Cemas Antisipasi Ringan Sedang Berat Panik 28

6. Cara Mengukur Kecemasan

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Self-Efficacy Dengan Kecemasan Berbicara Di Depan Umum Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

17 169 81

TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF DAN TERAPI THOUGHT STOPPING UNTUK MENGURANGI KECEMASAN TERHADAP KEMATIAN

3 24 25

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN KECEMASAN SAAT BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA MAHASISWA FAKULTAS Hubungan antara Konsep Diri dengan Kecemasaan saat Berbicara di Depan Umum pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 4 17

HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR POSITIF DENGAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM Hubungan Antara Berpikir Positif Dengan Kecemasan Berbicara Di Depan Umum.

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR POSITIF DENGAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM Hubungan Antara Berpikir Positif Dengan Kecemasan Berbicara Di Depan Umum.

3 13 13

Tingkat kecemasan mahasiswa berbicara di depan umum dan implikasinya terhadap pengembangan program bimbingan peningkatan kepercayaan diri berbicara di depan kelas

5 22 104

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA MAHASISWA PSIKOLOGI

1 1 13

KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM DITINJAU DARI SELF-EFFICACY MAHASISWA BARU UKWMS SKRIPSI

0 0 20

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kecemasan Berbicara di Depan Umum 1. Pengertian Kecemasan Berbicara di Depan Umum - HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR POSITIF DAN EFIKASI DIRI DENGAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSI

0 0 49

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kecemasan Berbicara Di Depan Umum 1. Pengertian Kecemasan Berbicara di Depan Umum - HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR POSITIF DENGAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA MAHASISWA - UMBY repository

0 0 16