40
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilaksanakan merupakan penelitian deskriptif kualitatif, sesuai dengan tujuan penelitian yang sudah ditentukan yaitu
mencari tahu bagaimana Pedagogical Content Knowledge PCK salah satu guru matematika di SMA Negeri 1 Klaten terkait pengetahuan guru
tentang konsepsi yang dimiliki siswa dalam pembelajaran materi Fungsi Naik, Fungsi Turun, Titik Stasioner, Nilai Maksmimum dan Nilai
Minimum. Jenis penelitian kualitatif sesuai untuk penelitian ini karena
penelitian ini merupakan penelitian dimana permasalahan yang diteliti, yakni tentang Pedagogical Content Knowledge di lingkungan yang belum
pernah diteliti hal terkait, masih gelap, kompleks dan dinamis Sugiyono, 2011:205. Meskipun demikian, teori yang akan dipegang oleh peneliti
sudah jelas, yaitu terkait dengan Pedagogical Content Knowledge yang diusulkan oleh Shulman 1986 yang terdiri dari dua kategori dasar seperti
sudah dijelaskan pada bab sebelumnya.
B. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah seorang guru matematika SMA Negeri 1 Klaten dan siswa-siswi kelas XI IPA 2 Tahun Ajaran 20112012
yang diberikan materi pembelajaran Fungsi Naik, Fungsi Turun, Titik Stasioner.
C. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Klaten, kelas XI IPA 2. Pengambilan video rekaman pembelajaran dilaksanakan pada tanggal 2
April 2012, 9 April 2012, 23 April 2012 dan 28 April 2012. Sedangkan untuk wawancara, peneliti melakukannya sesuai dengan kebutuhan
penelitian. Wawancara dalam penelitian ini dilakukan selama beberapa kali. Peneliti melakukan wawancara dengan guru sebanyak 5 kali di
sekolah dan beberapa kali wawancara dengan siswa baik di sekolah maupun di luar sekolah.
D. Metode Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian
Menurut Lofland dan Lofland 1984, dalam Moleong, 1989:157 sumber data utama dari penelitian kualitatif adalah kata-kata dan tindakan,
selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Moleong menambahkan bahwa kata-kata dan tindakan orang-orang yang diamati
atau diwawancarai merupakan sumber data utama. Sumber data utama dicatat melalui catatan tertulis atau melalui video rekaman audio tapes,
pengambilan foto, atau film. Peneliti melaksanakan penelitian dengan mengumpulkan data melalui pengamatanobservasi, wawancara dan
pengambilan video. Dalam penelitian kualitatif, kedudukan
peneliti bersifat menyeluruh, baik dalam perencanan, pelaksana pengumpulan data, analis,
penafsir data, dan juga pelapor hasil penelitiannya. Bahkan, peneliti berperan sebagai alat pengumpul datainstrumen seperti pada penelitian
kuantitatif Moleong, 1989 : 168. Berkaitan dengan hal tersebut, peneliti berusaha untuk bisa membangun hubungan yang baik dengan dengan
subjeknya. Selain itu penulis mencatat hal-hal penting selama proses pengumpulan data. Hal ini dilakukan sebagai catatan penulis agar mudah
menelusur kembali jejak data ketika proses analisis.
1. ObservasiPengamatan Proses Belajar Mengajar
Pada permulaan penelitian, fokus materi masih luas, yaitu seputar K.D 3.4: Menggunakan turunan untuk
menentukan karakteristik
suatu fungsi
aljabar dan
memecahkan masalah. Observasi dilakukan dengan cara mengamati kegiatan guru juga interaksi guru dengan para
siswa dalam pembelajaran. Peneliti mengamati aspek-aspek penting yang terkait dengan bagaimana guru menerapkan
pembelajaran dengan mempergunakan pengetahuannya terkait dengan konsepsi dan miskonsepsi siswa.
Dalam empat kali kegiatan observasi ini, peneliti didukung dengan penggunaan hasil rekaman pembelajaran
berupa video. Kegiatan observasi ini dilaksanakan untuk memperoleh data yang dipadukan dengan data dari instrumen
lainnya sehingga bisa diperoleh gambaran yang utuh mengenai