Tugas Perkembangan Pada Masa Remaja
29
membangun kemandirian emosional dari orang tua, mengembangkan kelekatan dengan individu selain orang tua, mengembangkan identitas
gender lebih lanjut, dan mempelajari orang lain sebagai pasangan Steinberg, 2002. Selain itu, berpacaran juga merupakan usaha untuk
mengenal lebih dalam demi menambah pengetahuan tentang pribadi pasangan sebelum keduanya terikat dalam tali perkawinan Viasti, 2014.
Menurut Loevinger dalam Viasti, 2014, hubungan pacaran diawali dengan munculnya rasa tertarik dalam diri individu pada orang
lain yang ingin dijadikan pasangan. Rasa tertarik tersebut kemudian berkembang dan memunculkan keinginan untuk melakukan tindakan
pendekatan sebagai upaya pengenalan lebih jauh yang berupa berkencan. Selama berkencan, remaja akan melakukan berbagai kegiatan bersama
sebagai bentuk dari proses pendekatan, termasuk terlibat dalam perilaku seksual.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa remaja yang berpacaran adalah remaja yang sedang menjalin relasi timbal balik yang
sifatnya intim dan intens dengan orang lain yang ditandai dengan adanya proses untuk saling mengenal dan memahami lebih dalam melalui
interaksi atau kegiatan yang dijalani bersama dan juga ditandai dengan perasaan senang atau bahagia yang mendalam ketika bersama.