Penggunaan Media IPA pada Indikator Pengetahuan Guru terhadap Media

114 4.3.2.6 Penggunaan Media IPA pada Indikator Relevansi Penggunaan Media terhadap Tujuan Pembelajaran Indikator relevansi penggunaan media IPA terhadap tujuan pembelajaran IPA, sebanyak 18 responden atau 100 dari total responden tingkat penggunaan media khususnya relevansi media dengan tujuan pembelajaran adalah sedang. Hal ini dikarenakan ke-18 responden jarang menggunakan media dalam proses pembelajaran IPA yang berimplikasi pula pada jarangnya menyiapkan media sebelum pembelajaran IPA. Oleh karena itu, tidak memperhatikan relevansi media dengan tujuan pembelajaran IPA. 4.3.2.7 Penggunaan Media pada Indikator Relevansi Penggunaan Media terhadap Materi Pembelajaran Indikator relevansi penggunaan media IPA terhadap materi pembelajaran IPA, sebanyak 18 responden atau 100 dari total responden tingkat relevansi media dengan materi pembelajaran IPA adalah rendah. Hal ini dikarenakan sebagian besar guru tidak menggunakan media KIT dan alat optik pada semua materi pembelajaran IPA yang menggunakan KIT dan alat-alat optik sebagai media. Selanjutnya, penggunaan model kerangka dan model tubuh manusia dengan intensitas pengunaan jarang. Hanya bebrapa kali pertemuan yang menggunakan torso dan model tubuh manusia dalam satu tahun ajaran. Dari ke enam jenis media, media globe dan poster yang paling sering digunakan. Hal ini menyebabkan relevansi penggunaan media dengan materi pembelajaran IPA berada pada kategori rendah.

4.3.2.8 Penggunaan Media pada Indikator Relevansi Penggunaan Media dengan Karakteristik Siswa

Terdapat beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam menggunakan media, salah satunya relevansi media dengan karakteristik siswa. Termasuk 115 karakteristik siswa yakni kondisi fisik siswa serta kemampuan indera siswa dalam menangkap dan menggunakan media. Indikator relevansi penggunaan media IPA dengan karakteristik siswa, sebanyak 18 responden atau 100 dari total responden menyatakan telah melibatkan beberapa siswa dalam proses pembelajaran IPA yang menggunakan media. Faktor kondisi fisik siswa serta penggunaan media yang mampu dijangkau oleh indera siswa tidak menjadi prioritas utama guru dalam menggunakan media IPA sehingga tingkat relevansi media dengan karakteristik siswa adalah sedang.

4.3.2.9 Penggunaan Media IPA pada Indikator Efektivitas Media IPA

Media pembelajaran yang efektif adalah media pembelajaran yang dapat menghasilkan pembelajaran yang bermanfaat dan terfokus pada siswa, melalui penggunaan prosedur yang tepat, sehingga memberikan pengalaman belajar yang berarti bagi siswa dan memudahkan siswa memperoleh informasi pelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Indikator efektivitas media IPA, sebanyak 16 responden atau 88,89 dari total responden menyatakan penggunaan media IPA dalam proses pembelajaran mampu mengaitkan sebagian besar materi IPA dengan kehidupan nyata kontekstual. Selain itu, penggunaan media IPA memberikan pengalaman belajar yang berarti sehingga siswa mudah memperoleh sebagian besar informasi sesuai dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Berdasarkan pernyataan guru tersebut, menyebabkan tingkat penggunaan media khususnya pada indikator efektivitas media IPA adalah sedang. Sisanya dua responden atau 11,11 dari total responden, menyatakan penggunaan media IPA dalam proses pembelajaran mampu mengaitkan semua materi IPA dengan kehidupan nyata kontekstual dan memudahkan siswa