86
Tabel 4.1 menginformasikan banyak hal, berdasarkan kriteria gender dapat diketahui bahwa dari total 200 responden yang digunakan, ada 119 orang atau
59.5 adalah laki-laki, sisanya yaitu 81 orang atau 40.5 adalah perempuan. Kemudian berdasarkan kriteria usia dapat diketahui lebih banyak responden
dengan kriteria usia dewasa muda yaitu 103 orang atau 51.5 . Selanjutnya, berdasarkan pekerjaan diketahui mayoritas responden bekerja
sebagai pegawai swasta yaitu sebanyak 109 orang atau 54.5. Selain itu berdasarkan penghasilan, sebanyak 82 orang atau 41.0 responden yang
berpenghasilan 2,5 juta-3,5 juta dengan tingkat pendidikan terbanyak adalah S1 yaitu 116 orang atau 58.0. Maka dapat disimpulkan bahwa responden dalam
penelitian ini termasuk dalam golongan pendidikan dan penghasilan menengah ke atas. Dengan karakteristik seperti ini, diharapkan hasil yang didapat terhindar dari
bias sosial ekonomi.
4.2 Hasil Analisis Deskriptif
Hasil analisis deskriptif adalah hasil yang memberikan gambaran data penelitian. Dalam hasil analisis deskriptif ini akan disajikan minimum, maksimum, mean dan
standar deviasi variabel serta kategorisasi tinggi dan rendahnya skor variabel penelitian. Berikut ini adalah tabel 4.2 yang berisi analisis deskriptif yang didapat
dari output SPSS:
87
Tabel 4.2 Descriptive Statistics
Variabel N
Minimum Maximum
Mean Std. Deviation
Trust 200
17.55 69.69
50.0000 13.62555
Intimacy 200
11.29 71.22
50.0000 13.04412
Commitment 200
8.27 65.09
50.0000 12.67067
Satisfaction 200
13.66 69.82
50.0000 12.76932
Apology 200
14.48 78.64
50.0000 13.75950
Honesty 200
1.48 75.19
50.0000 13.23327
Emotionality 200
25.11 81.23
50.0000 11.55018
Extraversion 200
16.03 84.01
50.0000 12.34149
Agreeableness 200
-1.53 105.86
50.0000 15.00000
Conscientiousness 200
20.47 84.80
50.0000 12.41406
Openness 200
19.99 89.61
50.0000 11.84384
Gender 200
1.00 2.00
1.6500 .54680
Usia 200
1.00 2.00
1.4850 .50103
Forgiveness 200
8.41 75.23
50.0000 13.67109
Valid N listwise 200
Berdasarkan penjelasan pada Bab 3, nilai mean dalam penelitian ini ditetapkan sebesar 50 dengan Standar Deviasi SD sebesar 15. Pada tabel 4.2
diketahui bahwa variabel trust memiliki nilai minimum 17.55; nilai maksimum
69.69; mean 50.0000 dan SD = 13.62555. Dan seterusnya untuk membaca informasi pada variabel lainnya. Kemudian dari informasi ini dapat dijabarkan
mengenai katagorisasi variabel. 4.3 Kategorisasi Hasil Penelitian
Kategorisasi variabel bertujuan untuk menempatkan individu ke dalam kelompok- kelompok yang terpisah secara berjenjang menurut suatu kontinum berdasarkan
atribut yang diukur. Kontinum jenjang ini contohnya adalah dari rendah ke tinggi yang akan peneliti gunakan dalam kategorisasi variabel penelitian. Sebelum
mengkategorisasikan skor masing-masing variabel berdasarkan tingkat rendah dan tinggi, peneliti terlebih dahulu menetapkan norma dari skor dengan menggunakan
88
nilai mean dan standar deviasi pada tabel sebelumnya dan berlaku pada semua variabel. Adapun norma skor tersebut dapat digambarkan dalam tabel 4.3 di
bawah ini :
Tabel 4.3 Norma Skor Kategorisasi
Kategori Rumus
Rendah X M
Tinggi X ≥M
Uraian mengenai gambaran kategorisasi skor masing-masing variabel penelitian disajikan pada tabel 4.4 sebagai berikut:
Tabel 4.4 Kategorisasi
Skor Variabel Penelitian
Total Frequency 200
Variabel Katagorisasi
Frequency Precent
Trust Rendah
109 54.5
Tinggi 91
45.5
Intimacy Rendah
103 51.5
Tinggi 97
48.5
Commitment Rendah
93 46.5
Tinggi 107
53.5
Satisfaction Rendah
105 52.5
Tinggi 95
47.5
Apology Rendah
113 56.5
Tinggi 87
43.5
Honesty-humility Rendah
83 41.5
Tinggi 117
58.5
Emotionality Rendah
93 46.5
Tinggi 107
53.5
Extraversion Rendah
87 43.5
Tinggi 113
56.5
Agreeableness Rendah
95 47.5
Tinggi 105
52.5
Conscientiousness Rendah
95 47.5
Tinggi 105
52.5
Openness Rendah
99 49.5
Tinggi 101
50.5
Forgiveness Rendah
84 42.0
Tinggi 116
58.0
89
Berdasarkan tabel 4.4 dapat dilihat bahwa pada pada variabel pertama yaitu
trust sebanyak 109 subjek 54.5 termasuk pada kategori rendah dan 91 subjek 45.5 termasuk pada kategori tinggi. Kedua, pada variabel
intimacy sebanyak 103 subjek 51.5 termasuk pada kategori rendah dan 97 subjek
48.5 termasuk pada kategori tinggi. Ketiga, pada variabel commitment
sebanyak 93 subjek 46.5 termasuk pada kategori rendah dan 107 subjek 53.5 termasuk pada kategori tinggi. Keempat, pada variabel
satisfaction sebanyak 105 subjek 52.5 termasuk pada kategori rendah dan 95 subjek
47.5 termasuk pada kategori tinggi. Dengan demikian, dapat diketahui bahwa mayoritas subjek dalam penelitian ini memiliki skor
trust, intimacy dan satisfaction yang rendah, serta commitment yang tinggi. Artinya lebih banyak
subjek yang merasa hubungan mereka memiliki tingkat percaya, kedekatan dan kepuasan yang masih rendah, namun komitmen tetap terjaga.
Selanjutnya kelima, pada variabel apology sebanyak 113 subjek 56.5
termasuk pada kategori rendah dan 87 subjek 43.5 termasuk pada kategori tinggi. Dengan demikian, dapat diketahui bahwa mayoritas subjek dalam
penelitian ini memiliki skor apology yang rendah. Artinya lebih banyak subjek
yang merasa bahwa pasangannya tidak pernah tidak lengkap dalam melakukan permintaan maaf.
Keenam, pada variabel honesty-humility sebanyak 83 subjek 41.5
termasuk pada kategori rendah dan 117 subjek 58.5 termasuk pada kategori tinggi. Ketujuh, pada variabel
emotionality sebanyak 93 subjek 46.5 termasuk pada kategori rendah dan 107 subjek 53.5 termasuk pada kategori tinggi.