Kinerja Tubuh buku guru smp kelas viii kurukulum 2013 Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan Guru

262 Kelas IX SMPMTs 26 26 2 2 pemaksaan yang melebihi kemampuan individu tersebut baik dalam beban maupun intensitasnya. Selain terfokus pada kesehatan jasmani, olahraga untuk kesehatan ini juga berpengaruh positif pada kesehatan rohani serta sosial individu tersebut karena selain mudah dan murah. Olahraga ini dapat dilakukan secara massal. Manfaat melakukan olahraga yang cukup dan teratur telah diinformasikan secara luas dalam berbagai artikel kesehatan maupun artikel populer serta jurnal-jurnal kesehatan. Kaitan olahraga dengan jantung dan pembuluh darah dapat dipahami karena jantung merupakan organ vital yang memasok kebutuhan darah di seluruh WXEXK HQJDQ PHQLQJNDWQ\D DNWLYLWDV ÀVLN VHVHRUDQJ NHEXWXKDQ darah yang mengandung oksigen akan makin besar. Kebutuhan ini akan dipenuhi oleh jantung dengan meningkatkan aliran darahnya. Hal ini juga direspons pembuluh darah dengan melebarkan diameter pembuluh darah vasodilatasi sehingga akan berdampak pada tekanan darah individu tersebut.

H. Pembelajaran tentang Pencegahan Penyakit

3HQXDDQ VHFDUD ÀVLRORJLV GLWDQGDL GHQJDQ PDNLQ PHQJKLODQJQ\D fungsi dari banyak organ tubuh. Bersamaan dengan itu, meningkat pula insiden penyakit seperti coronary arterial disease CAD, penyakit-penyakit serebrovaskular, penyakit ginjal dan paru. Hal ini akan menyebabkan makin cepat tubuh kehilangan fungsi-fungsi organnya. Berbagai upaya dapat dilakukan untuk mencegah, menunda, atau menemukan dan mengenali secara dini berbagai penyakit atau gangguan kesehatan, serta mengatasi penyakit-penyakit yang muncul untuk mencegah komplikasi. Upaya tersebut disebut pencegahan primer, sekunder, dan tersier. Pencegahan primer adalah berbagai upaya yang dilakukan untuk meng- hindari atau menunda munculnya penyakit atau gangguan kesehatan. Pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah kardiovaskular ‡ Stop merokok, ‡ Turunkan kolesterol, ‡ Obati tekanan darah tinggi, ‡ Latihan jasmani yang bersifat aerobik, ‡ Pelihara berat badan ideal, ‡ Konsumsi aspirin dosis rendah untuk pencegahan, ‡ Kelola dan kurangi stres. Beberapa tips untuk mendapatkan kualitas hidup yang baik dan sehat bagi para lansia: ‡ LDQMXUNDQ XQWXN VHODOX PHQJRQVXPVL PDNDQDQ SDGDW JL]L VHVXDL kebutuhan. Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 263 ‡ Pertahankan berat badan anda tetap ideal. ‡ 7HWDSODNXNDQDNWLYLWDVÀVLNGDQRODKUDJDVHVXDLNHPDPSXDQVHSHUWL berjalan, lari, berenang, dansa, bersepeda atau senam. ‡ Minum 6-8 gelas air putih setiap hari. ‡ Dianjurkan agar sering ke luar rumah untuk berjemur sinar matahari dan mendapatkan udara segar jika memungkinkan. Berjemurlah selama 15 menit di pagi hari untuk mendapatkan cukup vitamin D dari sinar matahari. ‡ Nikmati setiap waktu dari kehidupan Anda. ‡ Melakukan pemeriksaan berkala terutama jika memiliki faktor risiko penyakit tertentu dari keluarganya. ‡ Membuat masakan dengan bumbu yang tidak merangsang seperti pedas, atau asam karena dapat mengganggu kesehatan lambung dan alat pencernaan. ‡ Memperbanyak makanan serat, sayuran mentah agar pencernaan lancar dan tidak sembelit. ‡ Menggurangi mengonsumsi gula dan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi agar gula darah normal khususnya bagi penderita kencing manis agar tidak terjadi komplikasi lain. ‡ Menggunakan sedikit minyak untuk menumis dan kurangi makanan yang digoreng. ‡ Membuat masakan agar lunak dan mudah dikunyah sehingga kesehatan gigi terjaga ‡ Beberapa penyakit yang bisa ditimbulkan dari makan yang tidak sehat atau higienis dan dikonsumsi oleh manusia adalah sebagai berikut.

a. Diare

Diare adalah buang air besar yang ditandai dengan feses lembek sampai encerberair dan terjadi berulangkali lebih dari 3 kali dalam kurun waktu 24 jam. Jenis makanan yang dapat mengakibatkan diare antara lain produk susu susu, keju, yoghurt, biskuit, roti, puding susu bagi yang sensitif dengan laktosa atau tidak mampu mencerna laktosa dengan baik intoleransi laktosa.

b. ObesitasKegemukan

Kegemukan terjadi karena tidak terkontrolnya konsumsi karbohidrat dan lemak sehingga oleh tubuh kelebihan karbohidrat dan lemak disimpan sebagai cadangan lemak tubuh. Jenis makanan kaya karbohidrat serta lemak yang jika dikonsumsi berlebihan dapat memicu obesitas antara lain daging merah dan produk olahannya sosis, daging asap, salami,