Company Financial Risk Business Unit

221 Laporan Tahunan 2015 Annual Report PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero Standar operasional prosedur yang berbasis risiko dibangun untuk mengelola risiko dalam operasional PT PII. Kajian atas kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur internal dilakukan untuk mengawasi dan mengelola isu kepatuhan dalam organisasi, serta memastikan bahwa Perusahaan dan karyawannya mematuhi kebijakan dan prosedur internal yang ada. Kajian ini dilakukan secara independen untuk memastikan isu kepatuhan dalam organisasi dievaluasi, diinvestigasi dan dilaporkan secara tepat. Berbeda dengan fungsi internal audit yang ditempatkan setelah transaksi, kajian atas kepatuhan compliance review dirancang sebagai salah satu alat pengelolaan risiko sebelum transaksi. Unit Kepatuhan memberikan peringatan awal kepada manajemen dalam pengawasan isu kepatuhan. Di tahun 2015, RAC telah menjalankan beberapa program kerja dalam rangka mengelola risiko kepatuhan prosedur dalam organisasi. Fokus Utama Kami Pada Tahun 2015 Isu Kepatuhan Belum meratanya kesadaran atas isu kepatuhan kepada fungsi- fungsi internal terkait dan belum optimalnya beberapa pengaturan dalam Operations Manual dan beberapa prosedur terkait pemeriksaan kepatuhan terhadap kegiatan bisnis Perusahaan muncul menjadi isu pada tahun 2015. Sorotan Pencapaian Tahun 2015 Metode Mitigasi Program peningkatan kesadaran atas isu kepatuhan kepada fungsi- fungsi internal terkait dan penyempurnaan Operations Manual dan beberapa prosedur terkait pemeriksaan kepatuhan menjadi hal-hal penting yang dilakukan Perusahaan pada tahun 2015. Operating procedure standard based on risk are developed to manage IIGF’s operational risks. Monitoring of compliance with internal policy and procedures performed to oversee and manage compliance issues within the organization, as well as to ensure that the company and its employees comply. The review was conducted independently to ensure the Company’s compliance is evaluated, investigated and reported in the proper way. Unlike the internal audit function, which is carried out post-transaction, compliance review is designed as a pre-transaction risk management tools. The Compliance Unit issues early warning to the management on compliance issues. In 2015, RAC carried out a number of work programs in order to manage internal procedural compliance risk. Our Priorities In 2015 Compliance Issue The uneven awareness of compliance issues to the relevant internal functions and some of Operation Manual settings were not yet optimal also several procedures related to compliance review of the Company’s business activities appear to be the issue in 2015. Highlight of 2015 Achievements Mitigation Method Several important achievements by the Company in 2015 include: improvement of compliance awareness program to the relevant internal functions, Operation Manual enhancements, and various procedures related to compliance checks. 222 Laporan Tahunan 2015 Annual Report PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero PERKARA HUKUM LAWSUIT PENYIMPANGAN INTERNAL INTERNAL DEVIATIONS BENTURAN KEPENTINGAN CONFLICT OF INTEREST Pada periode tahun 2015, tidak terdapat perkara hukum yang melibatkan Perusahaan, ataupun anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perusahaan yang menjabat pada tahun tersebut. Juga tidak ada sangsi administratif apapun yang dikenakan terhadap Manajemen dan Pengurus Perusahaan dari otoritas terkait sehubungan dengan pelaksanaan tugas operasional dan pengawasan. Selama tahun 2015 tidak ada penyimpangan yang bersifat kecurangan yang dilakukan oleh karyawan PT PII. Benturan kepentingan adalah suatu keadaan dimana terdapat konflik antara kepentingan ekonomi Perusahaan dengan kepentingan ekonomi pribadi Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham. Selama tahun 2015 tidak ada transaksi yang memiliki benturan kepentingan di PT PII, setiap transaksi dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan selalu memperhatikan prinsip-prinsip GCG. In 2015, there is no legal case that involves the the Company or any serving members of the Board of Commissioners or Directors of the Company. Furthermore, no administrative sanction was issued against the Company’s management and Board from the relevant authorities in relation to its operational and supervisory functions. In 2015, there is no fraud committed by IIGF employees. Conflict of interest is a situation where there is a conflict between the economic interests of the Company and the personal economic interests of Board of Commissioners, Board of Directors and Shareholders. During 2015 there is no transaction with conflict of interest in IIGF, every transaction was done in accordance with applicable regulations and always observed the GCG principles.