Taraf kesukaran butir soal

B A = jumlah peserta kelompok atas yang menjawab benar B B = jumlah peserta kelompok bawah yang menjawab salah J A = jumlah peserta kelompok atas J B = jumlah peserta kelompok bawah P A = proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar P B = proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar Dengan klasifikasi daya pembeda sebagai berikut: Tabel 3.6 Klasifikasi Daya Pembeda Daya Pembeda Klasifikasi 0.00 – 0.20 Jelek 0.20 – 0.40 Cukup 0.40 – 0.70 Baik 0.70 – 1.00 Baik sekali Berdasarkan hasil perhitungan uji daya pembeda butir soal intrumen, diperoleh 15 butir soal dengan daya beda “sangat jelek” 5 butir soal, “jelek”, 9 butir soal , “cukup” dan 14 butir soal, daya beda “baik” 6 butir soal dan “sangat baik” 3. Berdasrkan hasil perhitungan uji validitas, daya pembeda, dan taraf kesukaran dari tiap soal dapat dilihat rekapitulasi analisis butir soal.

1. Non tes

Non tes yaitu berupa lembar observasi. Lembar observasi digunakan untuk melihat proses pembelajaran selama berlangsungnya pembelajaran. Lembar observasi ini didalamnya terdapat indikator-indikator yang yang terdapat dalam rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dan mengarahakan pada keatifan siswa selama berlangsungnya pembelajaran menggunakan model pembelajaran CLIS Children Learning in Science. Uji validitas untuk lembar observasi menggunakan validitas konstruksi construct validity.

F. Teknik Analisis Data

Setelah melakukan uji coba instrumen, langkah selanjutnya adalah melakukan penelitian. Data yang diperoleh dari sampel dengan menggunakan instrumen yang telah valid dan reliabel akan dianalisis untuk menjawab permasalahan dan menguji hipotesis yang telah diajukan. Data yang diperoleh melalui instrumen penelitian selanjutnya diolah dan dianalisis dengan maksud agar hasilnya dapat menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis. Pengolahan data dan penganalisisan data tersebut digunakan statistik. Data terbagi menjadi dua kelompok, yaitu data kualitatif observasi dan data kuantitatif tes. 1. Data Kualitatif Teknik Analisis Data Observasi Untuk mengetahui hasil dari data observasi digunakan perhitungan persentase. 2. Data Kuantitatif Teknik analisis data tes hasil belajar, langkah-langkah yang ditempuh dalam penggunaan statistik untuk pengolahan data tersebut adalah:

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui normal atau tidaknya distribusi sampel yang diteliti. Uji normalitas yang digunakan yaitu uji Liliefors. Langkah- langkah uji Liliefors adalah sebagai berikut pertama, diurutkan data sampel dari yang terkecil hingga terbesar, kemudian menentukan nilai Zi dari tiap-tiap data dengan rumus: Zi = Keterangan: Zi = skor baku Xi = skor data = meanrata-rata S = simpangan bakustandar deviasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model guided discovery learning terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep laju reaksi (quasi eksperimen di SMAN 72 Jakarta Utara)

5 19 165

Pengaruh Penggunaan Media Gambar Kartun Terhadap Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas Viii Smp Al-Amanah, Setu Tangerang Selatan

2 23 191

Upaya peningkatan hasil belajar IPS melalui project based learning (pembelajaran berbasis proyek) pada siswa kelas V di SD Islam Al-Syukro Universal

1 26 253

Pengaruh model pembelajan CLIS (Children Learning in Science) terhadap hasil belajar siswa pada konsep sifat dan perubahan wujud benda

0 6 256

Peranan Sarana dan Prasarana Pendidikan Guna Menunjang Hasil Belajar Siswa di SD Islam Al Syukro Universal

1 16 107

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PENGUASAAN KONSEP FISIKA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS)

0 12 65

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL CLIS (CHILDREN LEARNING IN SCIENCE) TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 KOTA TEGAL

0 15 402

Penerapan Model Pembelajaran CLIS (Children Learning in Science) untuk Pemahaman Konsep Siswa SD.

2 5 30

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Children Learning in Scinece (CLIS) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Ngembatpadas I Kecamatan

0 1 18

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE(CLIS) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SEKOLAH DASARKELAS V PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA.

0 0 41