Observasi Sistem informasi akuntasi pengendalian anggaran :studi kasus, Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah Cabang Tangerang

1. Data yang dikumpulkan berdasarkan observasi dapat sangat reliabel. Kadang- kadang observasi dilakukan untuk memeriksa validitas data yang dapat dilihat langsung dari individu. 2. Analis dapat melihat apa yang sebenarnya terjadi. Tugas-tugas kompleks kadang-kadang sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata. Melalui observasi, analis sistem dapat mengidentifikasi tugas yang hilang atau tidak digambarkan dengan akurat oleh teknik penemuan fakta lain. Analis juga dapat menemukan data yang menjelaskan lingkungan fisik dari suatu tugas. 3. Observasi relatif tidak mahal disbanding teknik penemuan fakta yang lain. Teknik penemuan fakta yang lain biasanya membutuhkan waktu khusus dari pekerja dan mengeluarkan banyak biaya. 4. Observasi memberi peluang kepada analis untuk melakukan pengukuran kerja. Kelemahan Observasi: Orang biasanya merasa tidak nyaman saat diawasi, mereka mungkin akan berlaku secara berbeda saat diobservasi. 1. Pekerjaan yang diobservasi kemungkinan tidak memasukkan tingkat kesulitan atau volume yang biasanya dialami selama periode waktu tersebut. 2. Beberapa aktivitas sistem dapat terjadi disaat yang tidak wajar, membuat penjadwalan menjadi tidak nyaman bagi analis sistem. 3. Tugas yang sedang diobservasi adalah subyek untuk berbagai tipe interupsi. 4. Beberapa tugas mungkin tidak selalu dilakukan dengan cara seperti yang diobservasi oleh analis sistem.

b. Wawancara

Wawancara interview adalah komunikasi dua arah untuk mendapatkan data dari responden Jogiyanto, 2008. Kebaikan-kebaikan dari wawancara adalah sebagai berikut ini Jogiyanto, 2008: 1. Kerjasama yang baik dari responden dapat dilakukan. 2. Pewawancara dapat melakukan probing teknik untuk menstimulasi responden menjawab lebih banyak dan lebih relevan untuk jawaban yang bias. 3. Bantuan visual khusus atau alat penilai lainnya dapat dilakukan. 4. Responden yang tidak mempunyai pengetahuan dapat diidentifikasi. 5. Pewawancara dapat menyaring responden sesuai dengan yang dibutuhkan. Sebaliknya, kelemahan-kelemahan atau kejelekan-kejelekan dari wawancara adalah sebagai berikut Jogiyanto, 2008: 1. Biaya mahal jika responden tidak dapat mudah diakses. 2. Membutuhkan pewawancara yang terlatih. 3. Waktu pengumpulan data lama. 4. Beberapa responden tidak mau berbicara dengan orang yang tidak dikenal di rumahnya. 5. Beberapa area pemukiman sulit untuk dijangkau. 6. Responden dapat diatur atau dilatih oleh pewawancara untuk menjawab sesuai kehendak pewawancara.

c. Studi Pustaka

Dokumen adalah catatan tertulis tentang berbagai kegiatan atau peristiwa pada waktu yang lalu. Jurnal dalam bidang keilmuan tertentu termasuk dokumen yang penting merupakan acuan bagi peneliti dalam memahami objek penelitiannya. Bahkan literature-literatur yang relevan dimasukkan pula dalam kategoti dokumen yang mendukung penelitian. Semua dokumen yang berhubungan dengan penelitian yang bersangkutan perlu dicatat sebagai sumber informasi Gulo, 2002. 2.8.2 Metode Pengembangan Sistem Proses pengembangan sistem adalah satu set aktivitas, metode, praktek terbaik, siap dikirimkan, dan peralatan terotomasi yang digunakan stockholder untuk mengembangkan dan memelihara sistem informasi dan perangkat lunak Whitten et al, 2004. Kebanyakan organisasi memiliki system development process proses pengembangan sistem resmi yang terdiri dari satu set standar proses-proses atau langkah-langkah yang mereka harapkan akan diikuti semua proyek pengembangan sistem. Sementara proses ini dapat bervariasi untuk organisasi yang berbeda, ada karakteristik umum yang ditentukan: proses pengembangan sistem di kebanyakan organisasi mengikuti pendekatan pemecahan masalah. Pendekatan tersebut biasanya terdiri dari beberapa langkah pemecahan masalah yang umum Whitten et al, 2004: 1. Mengidentifikasi masalah. 2. Menganalisis dan memahami masalah. 3. Mengidentifikasi persyaratan dan harapan solusi. 4. Mengidentifikasi solusi alternatif dan memilih tindakan yang “terbaik”. 5. Mendesain solusi yang dipilih. 6. Mengimplementasi solusi yang dipilih.