Prefiks Pe- Bermakna ‘Pelaku’ Sebagai Pembentuk Nomina
19 “Pemilik kapal tradisional di Kabupaten Seribu harus
mengutamakan keselamatan penumpang”
Kata pemilik memiliki makna pelaku „orang yang
memiliki‟, proses penurunan nomina pemilik adalah dasar dari milik melalui verba memilik kemudian menurunkan nomina
pemilik. Penggunaan kata pemilik pada kalimat 19 sudah tepat,
karena sesuai makna dan penggunaannya dalam kalimat di atas. Kata pemilik berasal dari kata miik yang diberi imbuhan pe-,
sehingga bermakna „orang yang memiliki‟. Dengan demikian, kalimat 19 mempunyai makna „orang yang memiliki kapal
tradisional di Kabupaten Seribu harus mengutamakan keselamaran penumpang”
20 “Keselamatan pengunjung merupakan prioritas pihak
manajemen Ancol” Nomina pengunjung diturunkan dari kata dasar kunjung
melalui verba berkunjung bermakna „pergi datang untuk
menengok‟ serta dibubuhkan prefiks Pe- bermakna „pelaku‟, sehingga menghasilkan nomina pengunjung yang mempunyai
makna „orang yang berkunjung‟.
Pada kalimat 20 terdapat kata pengunjung yang mempunyai makna „orang yang mengunjungi‟, nomina pengunjung
diturunkan dari verba kunjung yang berimbuhan dengan prefiks pembentuk nomina pe-. Penggunaan kata pengunjung pada kalimat
20 tepat, karena kata pengunjung sesuai makna dan penggunaannya dalam kalimat 20. Sehingga, kalimat 20
mempunyai makna „keselamatan orang yang berkunjung merupakan prioritas pihak manajemen Ancol
‟
21 “Pemilik kapal tradisional di Kabupaten Seribu harus
mengutamakan keselamatan penumpang ”
Kata penumpang memiliki makna pelaku „orang yang
menumpang‟, proses penurunan nomina penumpang adalah dasar dari kata tumpang melalui verba menumpang kemudian
menurunkan nomina penumpang.
Penggunaan kata penumpang pada kalimat 21 sudah tepat, karena sesuai makna dan penggunaannya dalam kalimat di atas.
Dengan demikian, kalimat 21 mempunyai makna „pemilik kapal tradisional di Kabupaten Seribu harus mengutamakan keselamaran
orang yang menumpang kapalnya‟
22 “tiga pemenang terbaik santri mengaku bersyukur dapat
memenangkan hadiah Rp.50jt”
Nomina pemenang mempunyai makna „orang yang
menang‟. Pembentukan nomina tersebut akibat adanya proses penurunan dari verba menang
yang bermakna „dapat mengalahkan musuh, lawan, saingan‟ melalui verba memenangkan serta
ditambahkan imbuhan awalan Pe- bermakna „pelaku‟, sehingga
menurunkan nomina Pemenang.
Pada kalimat 22 terdapat kata pemenang, yang berasal dari verba menang dan diberi sufiks pementuk nomina pe-,
sehingga menurunkan nomina pemenang. Penggunaan kata
pemenang dalam kalimat 22 tepat, karena sesuai makna dan penggunaannya dalam kalimat 22 m
empunyai makna „tiga orang santri yang memenangkan perlombaan mengaku bersyukur
mendapatkan 50jt. 23
“petugas yang diserahkan ke kelurahan adalah penyapu jalan dan pembersih saluran penghubung.
Nomina pembersih, diturunkan dari kata dasar bersih bermakna „bebas dari kotoran‟ dan melalui verba membersihkan
yang bermakna „membuat supaya bersih‟, dan menurunkan nomina
pembersih yang mempunyai makna „orang yang membersihkan.
Pada kalimat 23 terdapat kata pembersih mempunyai makna „orang yang membersihkan‟, nomina ini diturunkan dari
adjektiva menyapu yang berimbuhan dengan prefiks pembentuk nomina pe-. Penggunaan kata pembersih pada kalimat 23 tepat,
karena makna kata pembersih sesuai dengan makna yang terdapat di dalam kalimat 23
yaitu „petugas yang diserahkan ke kelurahan adalah penyapu jalan dan orang yang bertugas membersihkan
saluran penghubung ‟
24 “sedangkan, pihaknya hanya menjadi pengawas”
Nomina pengawas bermakna „orang yang mengawasi‟,
nomina ini mengalami proses penurunan dari kata dasar awas bermakna „dapat melihat baik-baik‟ melalui verba mengawasi yang
bermakna „mengamati dan menjaga baik-baik‟.
Pada kalimat 24 terdapat kata pengawas yang mempunyai makna „orang yang mengawasi‟, pengawas adalah kata nomina
yang diturunkan dari kata dasar awas dan berimbuhan dengan
prefiks pembentuk nomina pe-. Penggunaan kata pengawas pada kalimat 24 tepat. Alasannya, karena kata pengawas sesuai makna
dan penggunaannya dalam kalimat 24 yang mempunyai makna „sedangkan, pihaknya hanya menjadi orang yang mangawasi‟
25 “Camat Kebayoran Baru mengingatkan kepada pemangku
kepentingan supaya meningkatkan kewaspadaan kawasan akan DBD”
Nomina pemangku
memiliki makna „orang yang memangku‟, nomina ini diturunkan dari kata dasar pangku melalui
verba memangku. Penggunaan kata pemangku pada kalimat 25 tepat, karena pemangku
mempunyai makna „pengelola‟ yang sesuai dengan makna dan penggunaannya dalam kalimat 25, yaitu
„Camat Kebayoran Baru mengingatkan kepada pengelola kepentingan
seperti kepala
RTRW untuk
meningkatkan kewaspadaan wilayah dari DBD
‟
26 “masih ada 6000 pengembang yang belum menyerahkan
fasos fasum” Verba kembang
bermakna „buka lebar‟, melalui verba mengembang
yang bermakna „melebar‟ serta dibubuhkan prefiks pe-
bermakna „pelaku‟, sehingga menurunkan nomina pengembang
yang mempunyai
makna „orang
yang mengembangkan‟.
Penggunaan kata pengembang pada kalimat 26 tepat, karena sesuai makna dan penggunaannya pada kalimat 26 yang
mempunyai makna „masih ada 6000 perusahaan yang melakukan kegiatan pengadaan dan pengelolahan tanah dan pengadaan
bangunan untuk dijualdisewakan belum menyerahkan fasos fasum fasilitas sosial fasilutas umum‟