3. Fungsi Partisipasi 109
4. Fungsi Delegasi 111
5. Fungsi Pengendalian 112
C. Faktor-faktor Penghambat Upaya Pemerintah Dalam Meningkatkan Partispasi Masyarkat.
113 1. Kemauan dan Kemampuan
114 2. Pekerjaan Masyarkat
115 3. Tingkat Pendidikan
117 4. Jenis Kelamin
118 5. Homogenitas Masyarakat
120
BAB VII PENUTUP A.
Kesimpulan 123
B. Saran
124
DAFTAR PUSTAKA 127
LAMPIRAN
viii
DARTAR TABEL
Tabel 4.1. Data Kepemimpinan Desa Limau Manis 38
Tabel 4.2. Jumlah Penduduk Desa Limau Manis 49
Tabel 4.3. Data Penduduk menurut pendidikan 49
Tabel 4.4. Data Penduduk Menurut Mata Pencaharian 50
Tabel 4.5 Data Penduduk menurut Agama 50
Tabel 4.6. Data Usaha Industri Rumahan 51
Sarana Bangunan Rumah 52
Tabel 4.5. Sarana Pendidikan 53
Tabel 4.6. Sarana Ibadah 54
Tabel 4.7. Sarana Kesehatan 55
Tabel 5.1 Pembangunan Infrastruktur Desa Limau Manis Tahun 2009- 2014
62
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Pengajuan Judul Skripsi Lampiran 2. Surat Permohonan Judul Skripsi
Lampiran 3. Surat Penunjukan Dosen Pembimbing Lampiran 4. Surat Undangan Seminar Proposal Usulan Penelitian Skripsi
Lampiran 5. Jadwal Seminar Proposal Usulan Penelitian Skrisi Lampiran 6. Daftar Hadir Peserta Seminar Proposal Rancangan Usulan Penelitian
Skripsi Lampiran 7. Surat RekomendasiIzin Penelitan dari FISIP USU
Lampiran 8. Surat Izin Penelitian dari Desa Limau Manis Lampiran 9. Surat Pemberitahuan Telah Melakukan Penelitian di Desa Limau
Manis Lampiran 10. Pedoman Wawancara
Lampiran 11. Dokumentasi Foto Lampiran 12. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa
Lampiran 13. Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 104 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan Desa
x
ABSTRAK Judul
:Peranan Pemerintah Desa Untuk Meningkatkan Partisipasi Dalam Pembangunan Infrastruktur
Studi Pada Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang
Nama : Febi Dwiyana Ginting
NIM : 110903075
Departemen : Ilmu Administrasi Negara
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
Dosen Pembimbing : Drs Hatta Ridho, S.Sos. M.Si
Terkait dengan pembangunan infrastruktur desa. Seperti yang tertera dalam Undang-undang No Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang pemerintahan
daerah, dan mengacu pada Undang-undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa. Dimana pemerintah pusat telah memberikan wewenang kepada
pemerintah desa untuk lebih menentukan nasib pembangunan desa itu sendiri. Peraturan Menteri dalam Negeri No 114 tahun 2014 tentang pedoman pembangunan
desa dalam pasal 1 ayat 11 dan 12 juga dijelaskan bahwa perencanaan pembangunan desa adalah proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah desa
dengan melibatkan badan permusyawaratan desa dan unsur masyarakat secara partisipatif karena dalam pembangunan infrastruktur desa yang ideal harus lebih
didasarkan atau ditentukan oleh masyarakat itu sendiri sehingga infrastruktur yang dibangun juga dapat menumbuhkan rasa memiliki dan tanggungjawab masyarakat
dalam mengelola dan memelihara setelah proyek tersebut berakhir.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan pemerintah desa dalam meningkatkan partisipasi masyarkat dalam pembangunan infrastruktur dan
untuk mengetahui hambatan-hambatan apa yang di hadapi pemerintah desa dalam menginkatkan partisipasi masyarkat dalam pembangunan Infrasturktur di Desa Limau
Manis
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dan teknik pengumpulan data ialah dengan
pengumpulan data primer berupa observasi, wawancara dan data sekunder berupa dokumentasi dan studi kepustakaan.
Kesimpulan yang didapatkan setelah melakukan penelitian adalah peranan pemerintah desa dalam menggerakkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
tidak sepenuhnya efisien. Hal ini dapat dilihat dari partisipasi masyarakat yang masih rendah di Desa Limau Manis yang disebabkan oleh kendala internal masyarakat
sendiri dan kendala dimana pemerintah desa belum sepenuhnya menjalankan peranan nya untuk meningkatkan partisipasi masyarkat.
Kata-kata Kunci Keywords :Peranan Pemerintah Desa, Partisipasi Masyarkat,
Pembangunan
Infrastruktur Desa.
xi
ABSTRAK Judul
:Peranan Pemerintah Desa Untuk Meningkatkan Partisipasi Dalam Pembangunan Infrastruktur
Studi Pada Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang
Nama : Febi Dwiyana Ginting
NIM : 110903075
Departemen : Ilmu Administrasi Negara
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
Dosen Pembimbing : Drs Hatta Ridho, S.Sos. M.Si
Terkait dengan pembangunan infrastruktur desa. Seperti yang tertera dalam Undang-undang No Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang pemerintahan
daerah, dan mengacu pada Undang-undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa. Dimana pemerintah pusat telah memberikan wewenang kepada
pemerintah desa untuk lebih menentukan nasib pembangunan desa itu sendiri. Peraturan Menteri dalam Negeri No 114 tahun 2014 tentang pedoman pembangunan
desa dalam pasal 1 ayat 11 dan 12 juga dijelaskan bahwa perencanaan pembangunan desa adalah proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah desa
dengan melibatkan badan permusyawaratan desa dan unsur masyarakat secara partisipatif karena dalam pembangunan infrastruktur desa yang ideal harus lebih
didasarkan atau ditentukan oleh masyarakat itu sendiri sehingga infrastruktur yang dibangun juga dapat menumbuhkan rasa memiliki dan tanggungjawab masyarakat
dalam mengelola dan memelihara setelah proyek tersebut berakhir.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan pemerintah desa dalam meningkatkan partisipasi masyarkat dalam pembangunan infrastruktur dan
untuk mengetahui hambatan-hambatan apa yang di hadapi pemerintah desa dalam menginkatkan partisipasi masyarkat dalam pembangunan Infrasturktur di Desa Limau
Manis
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dan teknik pengumpulan data ialah dengan
pengumpulan data primer berupa observasi, wawancara dan data sekunder berupa dokumentasi dan studi kepustakaan.
Kesimpulan yang didapatkan setelah melakukan penelitian adalah peranan pemerintah desa dalam menggerakkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
tidak sepenuhnya efisien. Hal ini dapat dilihat dari partisipasi masyarakat yang masih rendah di Desa Limau Manis yang disebabkan oleh kendala internal masyarakat
sendiri dan kendala dimana pemerintah desa belum sepenuhnya menjalankan peranan nya untuk meningkatkan partisipasi masyarkat.
Kata-kata Kunci Keywords :Peranan Pemerintah Desa, Partisipasi Masyarkat,
Pembangunan
Infrastruktur Desa.
xi
BAB I PENDAHULUAN