Profil Sumatera Utara Gambaran Umum Provinsi Sumatera Utara

Badan Warisan Provinsi Sumatera Utara Seminar Arsitektur, 1995 dataran yang luas daerah Deli telah di usahakan dengan penanaman tembakau, kopi, teh, karet dan kelapa sawit. Lalu kualitas tembakau Deli sebagai pembalut cerutu amat terkenal pada masa sekitar 1875 sampai 1900 pembangunan dan perluasan perkebunan berlangsung dengan sangat cepat dan mengagumkan. Konsensi-konsensi atas tanah diberikan Sultan Deli kepada perusahaan-perusahaan asing yang berkedudukan di Eropa dan Amerika Serikat. Pada zaman penjajahan, pemerintahan daerah Sumatera Utara merupakan bagian dari pemerintah Sumatera, yakni Gouverment Van Sumatera yang dikepalai seorang Gouvernur berkedudukan di Medan. Pada tahun 1948 Sumatera dibagi menjadi 3 tiga wilayah yaitu : • Propinsi Sumatera Utara meliputi keresidenan Aceh, Sumatera Timur dan Tapanuli. • Propinsi Sumatera Tengah meliputi keresidenan Sumatera Barat, jambi, dan Riau. • Propinsi Sumatera Selatan meliputi keresidenan Bengkulu, Palembang, Lampung dan Bangka Belitung. Pada tahun 1956 Sumatera Utara dibagi menjadi dua Propinsi, yakni Provinsi Daerah Istimewa Aceh yang sekarang dikenal NAD dan Provinsi Sumatera Utara.

4.2.2 Profil Sumatera Utara

Pusat pemerintahan Sumatera Utara terletak di kota Medan. Sebelumnya, Sumatera Utara termasuk ke dalam Provinsi Sumatra sesaat Indonesia merdeka pada Universitas Sumatera Utara tahun 1945. Tahun 1950. Provinsi Sumatera Utara dibentuk meliputi sebagian Aceh. Tahun 1956, Aceh dipisahkan menjadi Daerah Otonom dari Provinsi Sumatera Utara. Sumatera Utara dibagi kepada 25 kabupaten, 8 kota dahulu kotamadya, 325 kecamatan, dan 5.456 kelurahandesa. Dengan dimekarkannya kembali Kabupaten Tapanuli Selatan, maka provinsi ini memiliki kabupaten baru, yaitu Kabupaten Padang Lawas yang beribukota di Sibuhuan dengan dasar hukum UURI No. 382007 dan Kabupaten Padang Lawas Utara yang beribukota di Gunung Tua dengan dasar hukum UURI No. 372007. [4][5] Pulau Nias diwacanakan akan dimekarkan kembali, yaitu dengan membentuk Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Barat, dan Kota Gunung Sitoli. Tabel 4.4 Daftar kabupatenkota di Sumatera Utara No. KabupatenKota Ibu kota 1. Kabupaten Asahan Kisaran 2. Kabupaten Batubara Limapuluh 3. Kabupaten Dairi Sidikalang 4. Kabupaten Deli Serdang Lubuk Pakam 5. Kabupaten Humbang Hasundutan Dolok Sanggul 6. Kabupaten Karo Kabanjahe 7. Kabupaten Labuhanbatu Rantau Prapat 8. Kabupaten Labuhanbatu Selatan Kota Pinang 9. Kabupaten Labuhanbatu Utara Aek Kanopan 10. Kabupaten Langkat Stabat 11. Kabupaten Mandailing Natal Panyabungan 12. Kabupaten Nias Gunung Sitoli 13. Kabupaten Nias Barat Lahomi 14. Kabupaten Nias Selatan Teluk Dalam 15. Kabupaten Nias Utara Lotu 16. Kabupaten Padang Lawas Sibuhuan 17. Kabupaten Padang Lawas Utara Gunung Tua 18. Kabupaten Pakpak Bharat Salak 19. Kabupaten Samosir Pangururan Universitas Sumatera Utara 20. Kabupaten Serdang Bedagai Sei Rampah 21. Kabupaten Simalungun Raya 22. Kabupaten Tapanuli Selatan Sipirok 23. Kabupaten Tapanuli Tengah Pandan 24. Kabupaten Tapanuli Utara Tarutung 25. Kabupaten Toba Samosir Balige 26. Kota Binjai Binjai Kota 27. Kota Gunungsitoli - 28. Kota Medan - 29. Kota Padangsidempuan - 30. Kota Pematangsiantar - 31. Kota Sibolga - 32. Kota Tanjungbalai - 33. Kota Tebing Tinggi - Sumber : BPS Sumatera Utara

4.1.3 Gambaran Sumatera Utara