Prediksi model regresi Optimasi sintesis lauroil-N-metil glukamida

4.2.2.1 Prediksi model regresi

Hasil prediksi koefisien regresi untuk menyusun model regresi sintesis lauroil-N- metil glukamida ditunjukkan pada Tabel 4.5. Berdasarkan Tabel 4.5, model persamaan yang dapat menunjukkan hubungan variabel reaksi dan interaksinya terhadap persen konversi asam laurat Y AL pada sintesis lauroil-N-metil glukamida diperoleh sebagai berikut: Y = 64,518 + 0,3592 X 1 + 3,7647 X 2 + 4,7199 X 3 - 4,5314 X 1 2 – 9,4867 X 2 2 – 3,3346 X 3 2 – 4,8059 X 1 .X 2 + 1,1357 X 1 .X 3 – 4,2306 X 2 .X 3 4.3 Tabel 4.5 Hasil Prediksi Koefisien Regresi untuk Menyusun Model Permukaan Sambutan Sintesis Lauroil-N-metil Glukamina Term Coef P Constant 64.5180 0.000 Konsentrasi Novozym bb AL 0.3592 0.883 Rasio mol MGL : AL 3.7647 0.144 Temperatur oC 4.7199 0.075 Konsentrasi Novozym bb AL -4.5314 0.079 Konsentrasi Novozym bb AL Rasio mol MGL : AL -9.4867 0.002 Rasio mol MGL : AL Temperatur oCTemperatur oC -3.3346 0.180 Konsentrasi Novozym bb AL -4.8059 0.153 Rasio mol MGL : AL Konsentrasi Novozym bb AL 1.1357 0.722 Temperatur oC Rasio mol MGL : ALTemperatur oC -4.2306 0.203 Unusual Observations for Konversi Obs StdOrder Konversi Fit SE Fit Residual St Resid 9 9 63.268 51.097 6.848 12.171 2.21 R Keterangan: Coeff = koefisien model regresi P = nilai uji P, bernilai signifikan jika P α Sedangkan model persamaan yang dapat menunjukkan hubungan variabel reaksi terhadap persen yield Y AL+MGL ditunjukkan oleh persamaan berikut : Y AL+MGL = 97,5941 – 0,943X 1 + 1,8084X 2 – 1,9075X 3 - 0,7573X 1 2 + 0,1416X 2 2 – 0,3401X 3 2 + 2,2 X 1 .X 2 – 2,57 X 1 .X 3 + 3,5062 X 2 .X 3 4.4 Dari hasil prediksi koefisien pada Tabel 4.5 di atas, dapat diketahui bahwa bahwa konsentrasi Novozym memberikan pengaruh yang positif sebesar 0,3592 dan tidak signifikan terhadap pembentukan produk. Kuadrat konsentrasi dan interaksinya dengan rasio mol memberikan efek negatif sebesar -4,5314 dan -4,8059. Manakala interaksi konsentrasi Novozym dengan temperatur memberikan efek positif 1,1357. Kuadrat rasio mol N-metil glukamina terhadap asam laurat memberikan pengaruh yang signifikan pada -9,4867; dan interaksinya dengan temperatur X 1 .X 2 memberikan efek negatif yang tidak signifikan. Variabel temperatur, turut memberikan efek positif sebesar 4,7199, akan tetapi kuadrat variabel temperatur memberikan efek negatif sebesar -3,3346. Dengan menggunakan MINITAB 14 ® , dilakukan analisis terhadap unusual observation agar dapat dilakukan penajaman dan peninjauan pengamatan pada penelitian selanjutnya. Berdasarkan analisis statistik pada Tabel 4.5 diketahui unusual observation berada pada run 9, dimana konversi asam lemak yang menghasilkan unusual observation adalah 63,2683 yang diperoleh dari konsentrasi Novozym 4,64 , rasio mol MGL:AL 11 dan temperatur reaksi 50 oC.

4.2.2.2 Analisis variansi ANAVA