Kisi-kisi Instrumen Penelitian. Variabel Kewibawaan Kepala Sekolah X.

d. Menyediakan program penilaian untuk kemampuan semua siswa 3. Disiplin dalam bersikap bijaksana terhadap siswa. a. Menunjukkan sikap menghormati dalam perbedaan daya serap siswa. b. Menunjukkan sikap menghargai dalam permasalahan yang dihadapi siswa. 25,26,27, 28, 4. Disiplin dalam memenuhi beban tugas mengajar. a. Mentuntaskan beban mata pelajaran dalam setiap semester. b. Mengidentifikasi hasil beban mata pelajaran setiap semester. 30,31,32, 33,38 5. Disiplin dalam sikap dan tingkah laku. a. Mengidentifikasi pakaian yang sopan, rapi dan bersih. b. Memberikan contoh teladan kepada siswa. c. Mematuhi kode etik sebagai seorang guru. 22,23,34,35 19,36, Berdasarkan hasil uji validitas dari 41 butir pernyataan, dinyatakan valid sebanyak 25 butir dan yang drop sebanyak 16 butir. Diketahui bahwa angket yang valid belum mewakili indikator disiplin kerja guru, maka Penulis membuat kembali untuk dapat disebar sebagai angket penelitian. Sedangkan, dari perhitungan uji reliabilitas diketahui r hitung sebesar 0.938 lebih besar dari r tabel sebesar 0.514. maka, angket dinyatakan reliabel.

F. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen

1. Uji validitas instrumen adalah untuk mengetahui kesahihan instrumen, dalam hal ini penulis menggunakan validitas konstruk yang mana insrumen tersebut sudah sesuai dengan aspek yang akan diukur. Ini dimaksudkan mengembangkan indikator-indikator kewibawaan kepala sekolah dan disiplin guru. Penyusunan instrumen ini dengan menggunakan kisi-kisi mengenai variabel penelitian yang akan melahirkan beberapa dimensi dan indikator, sehingga dapat ditentukan butir-butir soal yang dapat mewakili pengukuran indikator variabel tersebut. Pengujian validitas menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut: xy 2. Reliabilitas instrumen untuk mengetahui tingkat keajegan dari instrumen. Ini dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha. Langkah-langkah perhitungan reliabilitas instrumen kedua variabel adalah sebagai berikut: 1. Membuat lembar kerja berdasarkan skor butir yang diperoleh. 2. Menghitung varians tiap butir dengan menggunakan rumus: ∑X 2 – ∑X2 σ 2 b = N N – 1     2 2 2 2 Y            Y n X X n Y X XY n r 3. Menghitung varians total dengan rumus: ∑Y 2 – ∑Y2 σ 2 t = N N – 1 4. Menghitung reliabilitas dengan rumus: r 11 = k 1    σ b 2  k 1 σ t 2 dengan keterangan: r 11 : reliabilitas instrumen k : banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal  σ b 2 : jumlah varians butir σ t 2 : varians total

G. Teknik Pengolahan Data

Data yang diperoleh dari skor tiap instrumen dan wawancara digunakan sebagai teori yang dijadikan pedoman oleh penulis untuk melakukan penelitian lapangan. Adapun data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini selanjutnya diolah dan dianalisa untuk mengungkapkan pokok masalah yang diteliti, sehingga dapat diperoleh kesimpulan dalam menganalisa h asil penelitian berupa “Korelasi antara Kewibawaan Kepala Sekolah dengan Disiplin Guru”, digunakan analisa kuantitatif yaitu analisa yang dilakukan terhadap data yang berwujud angka, dengan cara menjumlahkan, mengklasifikasi, mentabulasikan, dan selanjutnya dilakukan perhitungan dengan menggunakan data statistik. Dalam pengelolaan data peneliti menggunakan teknik sebagai berikut: 1. Editing, yaitu kegiatan yang dilaksanakan setelah penulis selesai menghimpun data di lapangan. Penulis memeriksa kelengkapan dan pengisian angket atau kuesioner yang berhasil dikumpulkan.