Individu Sebagai Subjek Hukum Internasional

kasus dengan terdakwa Germain Katanga dari Republik Kongo, terdakwa Mathieu Ngudjolo Chui dari Republik Kongo, terdakwa Jean Pierre Bemba Gombo dari Republik Afrika Tengah, Abdullah Al Senusi dari Libya dan kasus lainnya. Salah satu kasus di atas diangkat menjadi topik pembahasan dalam skripsi ini, kejahatan tersebut ialah kejahatan yang dilakukan oleh Germain Katanga yang akan dibahas lebih lanjut pada bab selanjutnya. BAB III TANGGUNG JAWAB INDIVIDU TERHADAP KEJAHATAN KEMANUSIAAN DALAM KONFLIK BERSENJATA

A. Individu Sebagai Subjek Hukum Internasional

Di dalam disiplin ilmu hukum, subjek hukum menjadi bagian yang penting untuk dibahas hal ini dikarenakan subjek hukum merupakan unsur mutlak dalam setiap kajian disiplin hukum.Seperti yang telah diketahui pengertian subjek hukum merupakan pemegang hak dan kewajiban.Tujuan mempelajari subjek hukum dalam hukum internasional adalah untuk mengetahui mengenai siapa yang dapat bertanggung jawab dalam objek kajian ilmu hukum internasional. 64 Setiap subjek hukum berpotensi untuk melakukan suatu tindakan kejahatan.Namun dari semua subjek hukum yang diketahui, Negaralah yang memiliki peranan sentral atas tindakan tersebut karena Negara memiliki kedaulatan yang melahirkan kekuasaan dan kewenangan. Selain Negara subjek 64 Tolib Effendi, Op. Cit., hlm. 129 hukum lain yang berpotensial melakukan kejahatan ialah individu atau orang perorangan. Sudah sejak lama individu atau orang perorangan dianggap sebagai subjek hukum internasional dalam artian terbatas baik yang bersumber dari pendapat sarjana maupun dalam konvensi-konvensi hukum internasional.Individu merupakan subjek hukum dan menjadi salah satu subjek hukum dalam hukum internasional.Dalam hal ini individu dibedakan menjadi dua golongan, yakni individu dalam kedudukannya sebagai pejabat Negara yaitu individu-individu yang ketika terjadinya kejahatan atau pelanggaran berkedudukan sebagai pejabat Negara. Disamping itu, ada pula individu yang melakukan kejahatan atau pelanggaran dalam menjalankan tugas yang diperintahkan oleh pejabat Negara atau bekerja sama dengan pejabat Negara. Individu dalam kategori lain adalah individu atau orang-perorangan yang tidak terkait dengan Negara atau pejabat negara. Selain negara dalam Peradilan Nuremberg, seseorang atau individu dapat dijadikan sebagai subjek hukum internasional. Hal ini diperjelas dalam Pasal 6 yang terdapat dalam Piagam London, pasal tersebut menyatakan: “…para pemimpin, penyelenggara, penghasut dan kaki tangan yang turut serta dalam merencanakan atau melaksanakan rencana umum atau konspirasi untuk melaksanakan kejahatan yang sedang berlangsung, bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukan oleh setiap orang dalam pelaksanaan sebagaiman rencana yang dimaksud.” Dalam pasal tersebut dapat diartikan bahwa setiap individu harus bertanggumg jawab atas segala tindakan yang dilakukannya terlebih tindakan yang dilakukannya merupakan suatu kejahatan yang dapat merugikan orang lain.

B. Paham

Dokumen yang terkait

Tinjauan Konvensi Jenewa 1949 Atas Dugaan Kejahatan Kemanusiaan Dalam Konflik Bersenjata Non Internasional di Suriah

2 80 104

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi)

0 0 15

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi)

0 1 2

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi)

0 0 27

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi)

2 3 40

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi) Chapter III V

0 0 54

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi)

1 6 7

Tanggung Jawab Individu Terhadap Penghancuran Benda Budaya Dalam Konflik Bersenjata Di Mali (Studi Kasus Atas Putusan Icc Tahun 2016 Pada Kejahatan Ahmad Al Faqi Al Mahdi)

0 0 30

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan hukum internasional, termasuk - Tanggung Jawab Individu Terhadap Kejahatan Kemanusiaan Dalam Konflik Bersenjata Di Wilayah Ituri Republik Kongo(Studi Kasus Atas Putusan Icc Pada

0 0 21

Tanggung Jawab Individu Terhadap Kejahatan Kemanusiaan Dalam Konflik Bersenjata Di Wilayah Ituri Republik Kongo(Studi Kasus Atas Putusan Icc Pada Kejahatan Germain Katanga)

0 1 10