19
baik, berpikiran baik, dan berperilaku baik; 2 membangun karakter bangsa yang berkarakter Pancasila; 3 mengembangkan potensi warganegara agar memiliki
sikap percaya diri, bangsa pada bangsa dan negaranya serta mencintai umat manusia.
Berdasarkan uraian di atas pendidikan karakter mempunyai tujuan yang mulia yaitu mengembangkan nilai-nilai yang baik pada diri peserta didik. Nilai-nilai baik
yang berkembang pada peserta didik diharapkan dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari peserta didik sehingga akan berkontribusi pada kehidupan
masyarakat yang lebih baik.
d. Nilai-nilai Karakter
Kesuma 2011:12 mengelompokkan nilai-nilai karakter yang dianggap penting oleh manusia akhir-akhir ini. Pengelompokan berdasarkan nilai yang
berkaitan dengan Tuhan, nilai yang berkaitan dengan diri sendiri, dan nilai yang berkaitan dengan orang lainmakhluk lain. Berikut nilai-nilai yang dianggap
penting oleh Darma Kesuma: 1.
Nilai yang terkait dengan Ketuhanan Ikhlas, ikhsan, iman, taqwa, dan lain sebagainya.
2. Nilai yang terkait dengan diri sendiri
Jujur, kerja keras, tegas, sabar, ulet, ceria, teguh, terbuka, visioner, mandiri, tegar, pemberani, reflektif, tanggung jawab, disiplin, dan sebagainya.
3. Nilai yang terkait dengan orang lainmakhluk lain
20
Senang membantu, toleransi, murah senyum, pemurah, kooperatif, mampu bekerja sama, komunikatif, amar maruf menyeru kebaikan, Nahi munkar
mencegah kemunkaran, peduli manusia, alam, adil dan sebagainya. Dirjen Dikdasmen Kemendiknas Kemendiknas, 2010:16-18 berdasarkan
kajian nilai-nilai agama, norma-norma sosial, peraturanhukum, etika akademik dan prinsip-prinsip HAM telah mengidentifikasi nilai-nilai karakter utama yakni :
1. Nilai karakter dalam hubungannya dengan Tuhan Religius
Pikiran, perkataan, dan tindakan seseorang yang diupayakan selalu berdasarkan pada nilai-nilai ketuhanan danatau ajaran agamanya.
2. Nilai karakter dalam hubungannya dengan diri sendiri
a. Jujur
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, pekerjaan, baik terhadap
diri dan orang lain. b.
Bertanggung jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya
sebagaimana yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan alam, sosial dan budaya, negara dan Tuhan YME.
c. Bergaya hidup sehat
Segala upaya untuk menerapkan kebiasaan yang baik dalam menciptakan hidup yang sehat dan mengindarkan kebiasaan buruk yang dapat mengganggu
kesehatan. d.
Disiplin
21
Tindakan yang menunjukan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
e. Kerja keras
Perilaku yang menunjukan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan guna menyelesaikan tugas belajarpekerjaan dengan
sebaik-baiknya. f.
Percaya diri Sikap yakin akan kemampuan diri sendiri terhadap pemenuhan tercapainya
setiap keinginan dan harapannya. g.
Berjiwa wirausaha Sikap dan perilaku yang mandiri dan pandai atau berbakat mengenali produk
baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.
h. Berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif
Berpikir dan melakukan sesuatu secara kenyataan atau logika untuk menghasilkan cara atau hasil baru dan termuktakhir dari apa yang telah
dimiliki. i.
Mandiri Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam
menyelesaikan tugas-tugas. j.
Ingin tahu Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam
dan meluas dari apa yang dipelajarinya, dilihat dan didengar.
22
k. Cinta ilmu
Cara berpikir, bersikap dan berbuat yang menunjukan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap pengetahuan.
3. Nilai karakter dalam hubungannya dengan sesama
a. Sadar akan hak dan kewajiban diri dan orang lain
Sikap tahu dan mengerti serta melaksanakan apa yang menjadi milikhak diri sendiri dan orang lain serta tugaskewajiban diri sendiri serta orang lain.
b. Patuh pada aturan-aturan sosial
Sikap menurut dan taat terhadap aturan-aturan berkenaan dengan masyarakat dan kepentingan umum.
c. Menghargai karya dan prestasi orang lain
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui dan menghormati keberhasilan
orang lain. d.
Santun Sikap yang halus dan baik dari sudut pandang tata bahasa maupun tata
perilakunya ke semua orang. e.
Demokratis Cara berfikir, bersikap dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban
dirinya dan orang lain. 4.
Nilai karakter dalam hubungannya dengan lingkungan Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan
alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki
23
kerusakan alam yang sudah terjadi dan selalu ingin memberi bantuan bagi orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
5. Nilai kebangsaan
Cara berpikir, bertindak dan wawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
1. Nasionalis
Cara berfikir, bersikap dan berbuat yang menunjukan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial,
budaya, ekonomi, dan politik bangsanya. 2.
Menghargai keberagaman Sikap memberikan respekhormat terhadap berbagai macam hal baik yang
berbentuk fisik, sifat, adat, budaya suku dan agama. Pendapat lain tentang nilai-nilai yang perlu ditanamkan pada peserta didik
datang dari Indonesia Heritage Foundation dalam Megawangi 2007:93. Indonesia Heritage Foundation mengembangkan sembilan nilai karakter yang perlu
ditanamkan, adapun nilai-nilai karakter yang perlu di kembangkan adalah sebagai berikut:
1. Cinta Tuhan dan segenap Ciptaan-Nya Love Allah, trust, reverence,
loyality 2.
Kemandirian dan tanggung jawab responsibility, excellence, self relance, dicipline, ordeliness
3. Kejujuranamanah, bijaksana trustworthhiness, reliability, honesty
4. Hormat dan santun respect, coursety, obedience
24
5. Dermawan, suka menolong, dan gotong royong love, compassion, caring,
empathy, generousity, moderation, cooperation 6.
Percaya diri, kreatif, dan pekerja keras confidence, assertiviness, creativity, resourcarefulness, courage, determination, and anthusiasm
7. Kepemimpinan dan keadilan justice, fairness, mercy, leadership
8. Baik dan rendah hati kindness, freiendliness, humility, modesty
9. Toleransi dan kedamaian dan kesatuan tolerance, flexibility,
peacefullness, unity Thomas Lickona 2012:69 berpendapat bahwa nilai dasar yang harus
diajarkan di sekolah adalah rasa hormat dan tanggung jawab. Rasa hormat dan tanggug jawab mewakili dasar moralitas utama yang berlaku secara universal.
Mereka memiliki tujuan, nilai yang nyata, di mana mereka mengandung nilai-nilai baik bagi semua orang sebagai individu maupun sebagai bagian dari masyarakat.
Selain sikap hormat dan tanggung jawab menurut Thomas Lickona ada nilai- nilai yang harus diajarkan disekolah, nilai-nilai tersebut adalah kejujuran, keadilan,
toleransi, kebijaksanaan, disiplin diri, tolong menolong, peduli sesama, kerja sama, keberanian, sikap demokratis. Nilai-nilai khusus tersebut merupakan bentuk dari
rasa hormat dan atau tanggung jawab ataupun sebagai media pendukung untuk bersikap hormat dan bertanggung jawab Lickona, 2012:74.
Kemudian, Ari Ginanjar Agustian dengan teori ESQ menyodorkan pemikiran bahwa setiap karakter positif sesungguhnya akan merujuk pada sifat-sifat mulia
Allah swt., yaitu Asmaul Husna. Asmaul Husna inilah sumber sejati karakter positif
25
yang dirumuskan oleh siapa pun. Dari sekian banyak karakter yang bisa diteladani dari Asmaul Husna, Agustian 2010:318 merangkumnya dalam tujuh karakter
dasar, yaitu: 1.
Jujur 2.
Tanggung jawab 3.
Disiplin 4.
Visioner 5.
Adil 6.
Peduli 7.
Kerja sama Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa nilai-nilai
karakter yang ditanamkan kepada peserta didik merupakan nilai-nilai terpuji. Nilai- nilai karakter ini bersumber dari kajian nilai-nilai agama, norma-norma sosial, dan
peraturan. Nilai karakter dapat dikategorikan menjadi nilai karakter dalam hubungannya dengan Tuhan religius, nilai karakter dalam hubungannya dengan
diri sendiri seperti jujur, bertanggung jawab, disiplin, kerja keras, mandiri, kreatif dan lain sebaigainya. Nilai karakter dalam hubungannya dengan orang lain seperti
patuh pada aturan, menghargai keberagaman, santun dan demokratis. Nilai karakter dalam hubungannya dengan lingkungan seperti cinta terhadap lingkungan,
memberi bantuan kepada orang lain.
e. Indikator Pendidikan Karakter