112
diberikan kepada siswa dengan memberikan koreksi dan pertanyaan- pertanyaan terkait dengan materi yang telah diberikan.
Hasil skor pencapaian subyek pada penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan berhitung dengan menggunakan media dot cards dapat mencapai
kriteria keberhasilan yang telah ditentukan yaitu sebesar 65. Selain itu, penggunaan media dot cards dalam meningkatkan kemampuan berhitug
siswa autis kelas I SDLB SLB Muhammadiyah Gamping mendapat respon positif dari siswa
.
Respon positif siswa terlihat selama pembelajaran berlangsung dan dari hasil wawancara dengan guru. Adapun hasil wawancara
dengan guru adalah sebagai berikut :
1. Penggunaan media dot cards dapat meningkatkan kemampuan berhitung
siswa autis. 2.
Tujuan belajar Matematika pada aspek berhitung dapat tercapai dengan penggunaan media dot cards.
3. Penggunaan media dot cards dapat meningkatkan daya konsentrasi,
keaktifan dan antusiasme siswa autis dalam pembelajaran.
M. Keterbatasan Penelitian
Penelitian tentang peningkatan kemampuan berhitung dengan menggunakan media dot cards dalam pembelajaran Matematika bagi siswa
autis ini memiliki beberapa keterbatasan, antara lain :
113
1. Instrumen tes hasil belajar yang digunakan belum melalui uji validasi ahli
teknologi pendidikan dan ahli autis serta belum dilakukan reliabilitas karena kesulitan menemukan subyek dengan karakteristik dan kemampuan
yang sama dengan subyek penelitian. 2.
Materi berhitung yang disampaikan terbatas pada materi sederhana karena disesuaikan dengan media yang digunakan serta kemampuan siswa autis
dalam pembelajaran. 3.
Media yang digunakan terbatas pada media gambar bukan menggunakan benda konkret karena media gambar menarik perhatian siswa dan siswa
lebih fokus dalam proses pembelajaran. 4.
Pelaksanaan pembelajaran materi berhitung terbatas didalam kelas karena daya konsentrasi, perhatian siswa autis akan lebih tahan lama dari pada di
luar kelas.
114
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa penerapan penggunaan media dot cards dapat meningkatkan
kemampuan berhitung pada siswa autis kelas I SDLB SLB Muhammadiyah Gamping. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan perolehan skor
yang didapatkan oleh siswa sehingga mencapai kriteria keberhasilan yang telah ditentukan yaitu sebesar 65. Persentase skor pencapaian akhir yang
diperoleh ALA sebesar 86,67, sedangkan RM sebesar 76,67. Peningkatan tersebut diperoleh melalui tindakan mengenal bilangan dalam bentuk lisan,
mengenal dan membaca bilangan, mengurutkan lambang bilangan, dan membilang.
Pada siklus I, skor kemampuan berhitung subyek ALA sebesar 70 dan subyek RM sebesar 56,67. Hal ini dapat meningkat karena siswa terlibat
dalam berbagai kegiatan pembelajaran yang menggunakan media dot cards. Kegiatan pada pembelajaran berhitung dengan mengunakan media dot cards
terdiri dari tiga tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan penutup. Kegiatan persiapan diawali dengan mengenalkan media dot cards kepada
siswa autis. Tahap pelaksanaan meliputi pembelajaran berhitung 1 sampai 5 dengan menggunakan media dot cards. Tahap terakhir yaitu penutup yang
meliputi kegiatan evaluasi kepada siswa. Guru memberikan koreksi terhadap siswa dan memberikan contoh berhitung yang benar.
115
Pada siklus II, skor kemampuan berhitung subyek ALA meningkat menjadi 86,67, sedangkan skor kemampuan berhitung subyek RM
meningkat menjadi 76,67. Peningkatan skor pada siklus II diperoleh dengan menerapkan kegiatan pembelajaran yang sama halnya dengan siklus I, namun
ditambah dengan beberapa tindakan perbaikan yaitu: memberikan waktu yang lebih banyak untuk praktek dari pada teori, pemberian reward dan motivasi
berupa pujian ketika siswa berhasil menjawab pertanyaan, pendampingan khusus kepada subyek RM yang memiliki daya tangkap materi lemah berupa
pendampingan dalam tahap mengurutkan lambang bilangan, pemberian kesempatan yang lebih kepada subyek RM untuk berhitung menggunakan
media dot cards. Peningkatan kemampuan berhitung setiap anak ditunjukkan dengan mengenal bilangan bentuk lisan, membaca bilangan, mengurutkan
lambang bilangan dan membilang yang lebih baik dibandingkan dengan kemampuan awal dan siklus I.
B. SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peneliti memberikan saran sebagai berikut :
1. Hendaknya sekolah dapat menjadikan media dot cards sebagai salah satu
media dalam pembelajaran Matematika di sekolah. Penggunaan media dot cards dapat menarik perhatian siswa sehingga proses pembelajaran dapat
berlangsung efektif. Pembelajaran yang efektif akan meningkatkan pemahaman pelajaran Matematika di sekolah.
116
2. Hendaknya guru menggunakan media pembelajaran yang disesuaikan
dengan karakteristik kemampuan serta ketertarikan anak sehingga proses penyampaian materi pelajaran dapat terjadi secara efektif.
3. Hendaknya guru mengembangkan kegiatan pembelajaran yang
menyenangkan dan bermakna dengan memanfaatkan berbagai macam media, baik yang sudah tersedia di sekolah maupun harus membuat secara
mandiri. 4.
Hendaknya kepala sekolah memfasilitasi guru dari segi keilmuan maupun media dengan mengikutsertakan guru dalam pelatihan pembuatan media
pembelajaran serta melengkapi media pembelajaran di sekolah.