1. Mengurangi jarak perpindahan operasi kerja dari suatu elemen kerja ke
elemen yang lain 2.
Mengurangi waktu-waktu yang tidak produktif seperti waktu menunggu delay
3. Mengatur operasi kerja menurut langkah-langkah kerja yang lebih efektif dan
efisien 4.
Menggabungkan suatu operasi kerja dengan operasi kerja yang lainnya 5.
Menemukan operasi kerja yang lebih efektif dengan maksud mempermudah pekerjaan
6. Menemukan mesin atau fasilitas-fasilitas produksi lainnya yang mampu
bekerja lebih produktif 7.
Menunjukkan aktivitas-aktivitas inspeksi yang berlebihan
3.6.1. Lambang-lambang yang digunakan
Menurut catatan sejarah, peta-peta kerja yang ada sekarang ini dikembangkan oleh Gilberth. Pada saat itu, untuk membuat suatu peta kerja,
Gilberth mengusulkan 40 buah lambang yang bisa dipakai. Kemudian pada tahun berikutnya jumlah lambing-lambang tersebut disederhanakan, sehingga hanya
tinggal 4 macam, yaitu :
18
18
Sutalaksana, Iftikar Z.dkk,1979,Teknik Tata Cara Kerja, ITB Bandung : Hal 15- 18
Universitas Sumatera Utara
Untuk Operasi
Untuk Penyimpanan Menunggu
Untuk Transportasi Untuk Pemeriksaan
Pada tahun 1947 lambang-lambang ini mengalami modifikasi dan dibakukan oleh American Society of Mechanical engineers ASME. Lambang-
lambang yang dibakukan terdiri dari 5 macam lambang, yaitu :
Operasi
Suatu kegiatan operasi terjadi apabila benda kerja mengalami perubahan sifat, baik fisik maupun kimiawi. Mengambil informasi maupun memberikan
informasi pada suatu keadaan juga termasuk operasi.
Transportasi
Suatu kegiatan transportasi terjadi apabila benda kerja, pekerja atau perlengkapan mengalami perpindahan tempat yang bukan merupakan bagian dari
operasi.
Pemeriksaan
Suatu kegiatan pemeriksaan terjadi apabila benda kerja atau peralatan mengalami pemeriksaan baik untuk segi kualitas maupun kuantitas.
Universitas Sumatera Utara
Penyimpanan
Proses penyimpanan terjadi apabila benda kerja disimpan untuk jangka waktu yang cukup lama. Jika benda kerja tersebut akan diambil kembali, biasanya
memerlukan suatu prosedur perizinan tertentu.
Menunggu
Proses menunggu terjadi apabila benda kerja, pekerja atau perlengkapan tidak mengalami kegiatan apa-apa selain menunggu biasanya sebentar.
Aktivitas Gabungan
Kegiatan ini terjadi apabila aktivitas operasi dan pemeriksaan dilakukan bersamaan atau dilakukan pada suatu tempat kerja.
3.6.2. Peta Tangan Kiri dan Tangan Kanan
Peta tangan kiri dan tangan kanan dalam hal ini lebih dikenal sebagai peta operator adalah peta kerja setempat yang bermanfaat untuk menganalisa gerakan
tangan manusia di dalam melakukan pekerjaan yang bersifat manual. Peta ini akan menggambarkan semua gerakan ataupun waktu mengganggur yang terjadi yang
dilakukan oleh tangan kanan maupun tangan kiri secara lengkap sesuai dengan elemen-eleman therblig yang membentuk gerakan tersebut.
19
19
Sritomo Wignjosoebroto, Ergonomi Studi Gerak dan Waktu. 2006. Hal 150-151
Universitas Sumatera Utara
Dengan menganalisa semua gerakan yang terjadi maka langkah-langkah perbaikan dapat diusulkan. Pembuatan peta operator ini akan terasa bermanfaat
apabila gerakan yang dianalisa tersebut terjadi berulang-ulang revetitive dan dilakukan secara manual seperti halnya dalam proses perakitan. Dari analisa
yang telah dibuat, maka pola gerakan tangan yang dianggap tidak efisien dan bertentangan dengan prinsip-prinsip ekonomi gerakan motion economy bisa
diusulkan untuk diperbaiki. Demikian pula akan diharapkan terjadi keseimbangan gerakan yang dilakukan oleh tangan kanan dan tangan kiri, sehingga siklus kerja
akan berlangsung dengan lancar dalam ritme gerakan yang lebih baik sehingga waktu menganggur maupun kelelahan operator akan minimum. Gerakan-gerakan
kerja manusia dilaksanakan dengan mengikuti 17 elemen dasar Therblig, akan tetapi didalam membuat peta operator akan lebih efektif kalau hanya beberapa
elemen gerakan therblig berikut ini yang digunakan, yaitu : - Reach RE
- Grasp G - Move M
- Position P - Use U
- Release RL Setelah semua gerakan tangan kiri dan tangan kanan selesai dipetakan
untuk satu siklus kerja maka satu kesimpulan umum summary perlu dibuat pada bagian terbawah dari peta kerja ini, yaitu yang menunjukkan total siklus waktu
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kerja, jumlah persiklus kerja, dan total waktu penyelesaian kerja per unit produk. Jumlah waktu total kerja untuk tangan
kanan dan kiri haruslah sama. Pokok permasalahannya disini adalah apakah siklus
Universitas Sumatera Utara
waktu yang ada tersebut dipergunakan untuk kegiatan yang produktif atau tidak. Fungsi dari penggambaran dari peta kerja akan melihat keseimbangan kerja yang
dilakukan tangan kiri dan tangan kanan pada saat penyelesaian kerja. Pada dasarnya, peta Tangan Kiri dan Tangan Kanan berguna untuk
memperbaiki suatu sistem kerja. Sebagaimana peta- peta yang lain, peta inipun mempunyai kegunaan yang lebih khusus, antara lain:
20
1. Menyeimbangkan gerakan kedua tangan dan mengurangi kelelahan.
Dengan bantuan studi gerakan dan prinsip-prinsip ekonomi gerakan dapat diuraikan suatu pekerjaan lengkap menjadi elemen-elemen gerakan yang
terperinci. Setiap elemen gerakan dari pekerjaan ini dibebankan ke setiap tangan sedemikian rupa sehingga seimbang dan memenuhi prinsip ekonomi
gerakan. Apabila suatu pekerjaan sudah memenuhi prinsip-prinsip ekonomi gerakan, berarti akan mengurangi kelelahan.
2. Menghilangkan atau mengurangi gerakan–gerakan yang tidak efisien dan
tidak produktif, sehingga tentunya akan mempersingkat waktu kerja. Keadaan ini juga bisa dicapai dengan bantuan studi gerakan dan prinsip-
prinsip ekonomi gerakan. Kemahiran untuk menguraikan suatu pekerjaan menjadi elemen-elemen gerakan dan kemudian memilih elemen-elemen mana
saja yang efektif dan tidak efektif, tentu akan mempengaruhi efisiensi dan produktifitas kerja. Jika suatu pekerjaan sudah bisa dilaksanakan dengan
efisien dan produktif, otomatis waktu penyelesaian pekerjaan tersebut merupakan waktu tersingkat saat itu.
20
Sutalaksana, Iftikar Z.dkk, 1979, Teknik Tata Cara Kerja, ITB Bandung : Hal 46
Universitas Sumatera Utara
3. Sebagai alat untuk menganalisa tata letak stasiun kerja.
Tata letak tempat kerja juga merupakan faktor yang mempengaruhi lamanya waktu penyelesaian. Percobaan dengan mengubah-ubah tata letak peralatan
selain dapat menentukan tata letak yang baik ditinjau dari waktu dan jarak, juga dapat menemukan urutan-urutan pekerjaan yang baik dengan prinsip
ekonomi gerakan. 4.
Sebagai alat untuk melatih pekerja baru, dengan cara kerja yang ideal. Peta tangan kanan – tangan kiri menunjukkan urut-urutan pengerjaan yang
terbaik untuk saat itu. Peta ini berfungsi sebagai penuntun terutama bagi pekerja-pekerja baru sehingga akan mempercepat proses belajar.
3.6.3. Studi Gerakan