Pemilihan Bahan Baku Minuman Teh Susu Telur

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Observasi Enam Prinsip Hygiene Sanitasi Minuman Teh Susu Telur

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan oleh peneliti pada pedagang minuman teh susu telur yang berada di kecamatan Medan Area kota Medan dalam enam prinsip hygiene sanitasi secara keseluruhan tidak memenuhi syarat kesehatan sesuai dengan Kepmenkes RI No. 942MenkesSKVII2003.

5.1.1 Pemilihan Bahan Baku Minuman Teh Susu Telur

Hasil observasi yang telah dilakukan peneliti terhadap pemilihan bahan baku minuman teh susu telur telah memenuhi syarat pemilihan bahan baku yang baik untuk dikonsumsi, karena menggunakan bahan-bahan yang dibeli berasal dari tempat penjualan atau pasar yang diawasi oleh pemerintah. Selain itu, bahan-bahan yang dipilih mengutamakan kualitasnya seperti untuk pemilihan bubuk teh dipilih yang memiliki kemasan yang bagus dan tidak rusak, untuk pemilihan susu sendiri dipilih yang mempunyai merk dan label yang jelas, kaleng susu tidak dalam keadaan rusak ataupun bocor, telah terdaftar dalam BPOM, dan terdapat tanda kasaluarsa dan tidak dalam keadaan yang kadaluarsa. Bahan-bahan tersebut dibeli pedagang secara kiloan dari tempat penjualan yang diawasi pemerintah, dan bahan-bahan tersebut dibeli untuk rata-rata persediaan selama 2-3 hari. Sedangkan, untuk pemilihan telur sendiri masih dalam kategori yang kurang baik untuk dikonsumsi karena memilih telur tidak sesuai dengan syarat kesehatan yaitu tidak memilih telur yang bebas dari kotoran dan tidak membersihkan kotoran pada cangkang telur sebelum menyimpan telur. Semua pedagang minuman teh susu telur tidak mengutamakan kebersihan telur dalam memilih telur untuk dikonsumsi, para pedagang lebih mengutamakan kondisi telur yang tidak pecah dan retak. Kualitas telur berkurang selama penyimpanan, baik oleh proses fisiologis maupun oleh bakteri pembusukan. Tanda-tanda telur yang masih segar atau yang belum mengalami proses fisiologis maupun oleh bakteri dapat dilihat dari luar telur dan setelah telur ayam dipecah. Dilihat dari luar, kulit telur tidak retak, rongga udara hamper tidak kelihatan, terlihat jernih bila dilihat dengan sinar terang, tenggelam bila dimasukkan ke dalam air dan tidak ada suara bila digoyangkan. Bila dilihat dari dalam, batas-batas dari bagian telur masih terlihat jelas, kuning telur masih bulat utuh, putih telur tidak encer dan tidak berbau busuk Tarwotjo, 1998.

5.1.2 Penyimpanan Bahan Baku Teh Susu Telur

Dokumen yang terkait

Hygiene Sanitasi dan Analisa Kandungan Boraks pada Bakso Bakar yang Dijual Disekitar Sekolah Dasar di Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2012

16 119 107

Analisis Escherichia coli dan Higiene Sanitasi pada Minuman Es Teh yang Dijual di Pajak Karona Jamin Ginting Kecamatan Medan Baru Tahun 2013

15 91 95

Pemeriksaan Salmonella sp. pada Minuman Teh Telur Yang Dijual Diwarung Minuman Pasar Kurai Taji Kota Pariaman Propinsi Sumatera Barat Tahun 2006

2 39 78

Higiene Sanitasi dan Analisa Eschericia coli Pada Minuman Es Kelapa Muda Yang Dijual Di Taman Teladan Kecamatan Medan Kota Tahun 2012

32 157 107

Kajian Cemaran Salmonella sp. Pada Susu Kedelai yang dijual di beberapa Pasar Tradisional di Kota Medan Tahun 2009.

36 211 90

Hygiene Sanitasi dan Analisa Pencemaran salmonella sp. pada Daging Sapi Olahan (daging burger) Sebelum danSesudah Digoreng yang Dijual di Kelurahan Helvetia Timur Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan Tahun 2013

0 22 82

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Hygiene dan Sanitasi - Hygiene Sanitasi dan Analisa Kandungan Boraks pada Bakso Bakar yang Dijual Disekitar Sekolah Dasar di Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2012

0 3 34

Hygiene Sanitasi dan Analisa Kandungan Boraks pada Bakso Bakar yang Dijual Disekitar Sekolah Dasar di Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2012

0 0 14

Analisis Escherichia coli dan Higiene Sanitasi pada Minuman Es Teh yang Dijual di Pajak Karona Jamin Ginting Kecamatan Medan Baru Tahun 2013

0 1 13

Hygiene Sanitasi dan Analisis Salmonella sp. pada Minuman Teh Susu Telur (TST) yang Dijual di Kecamatan Medan Area Kota Medan Tahun 2012

0 0 12