Hipotesis Penelitian Populasi dan Sampel

42

2.4 Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan Sugiyono 2010:99. Hipotesis dinyatakan dalam bentuk pernyataan yang mengandung dua variabel variabel aktif atau variabel atribut yang diturunkan dari suatu teori, konsep, prinsip pengetahuan ilmiah Sudjana, 2012: 12 Berdasarkan kerangka berpikir, dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: 1 Ho 1 : Tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman antara pembelajaran yang menerapkan model NHT dan pembelajaran yang menerapkan model konvensional. 1 = 2 . Ha 2 : Terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman antara pembelajaran yang menerapkan model NHT dan pembelajaran yang menerapkan model konvensional. 1 ≠ 2 . 2 Ho 3 : Model pembelajaran Number Heads Together pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman tidak lebih efektif daripada model konvensional. 1 2 . Ha 4 : Model pembelajaran Number Heads Together pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman lebih efektif daripada model konvensional. 1 ≥ 2 . 43 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Pada bagian ini akan diuraikan mengenai metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian. Metodologi diutarakan dalam sub bagian yang meliputi populasi dan sampel, desain eksperimen, variabel penelitian, teknik pengumpulan data, instrumen penelitian dan teknik analisis data. Uraian selengkapnya adalah sebagai berikut:

3.1 Populasi dan Sampel

Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V di SDN Debong Kidul Kota Tegal. Kelas yang digunakan di Sekolah Dasar Negeri Debong Kidul Kota Tegal merupakan kelas paralel yang terbagi menjadi kelas V A dan kelas V B. Uraian selengkapnya sebagai berikut. 3.1.1 Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2010: 117. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Debong Kidul Kota Tegal. Anggota populasi terdiri dari dua kelas yaitu kelas paralel dengan jumlah 65 siswa, yang terbagi menjadi kelas VA berjumlah 31 siswa dan kelas VB berjumlah 34 siswa. Alasan peneliti menentukan populasi tersebut dikarenakan 44 sekolah tersebut terdapat dalam lingkungan yang sama. Tenaga pendidik pada populasi sudah menempuh jenjang strata satu. Jam pelajaran Bahasa Indonesia pada kedua kelas diajarkan pada jam yang relatif sama. Kedua kelas juga memiliki kemampuan awal yang sama. 3.1.2 Sampel Arikunto 2010: 174 menjelaskan bahwa sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi. Pendapat Arikunto tersebut dijelaskan lebih lanjut oleh Sugiyono 2010: 118, bahwa hal-hal yang dipelajari dari sampel kesimpulannya akan diberlakukan untuk populasi, sehingga sampel yang dipilih harus representatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah probability sampling. Probability sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi tiap unsur anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel Sugiyono, 2010:120. Cara pengambilan sampel menggunakan simple random sampling, yaitu cara pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu Sugiyono, 2010:120. Peneliti melakukan undian untuk mendapatkan anggota sampel. Ukuran sampel ditentukan dengan asumsi bahwa populasi berdistribusi normal. Selanjutnya jumlah anggota sampel ditentukan menggunakan Tabel Krecjie dengan taraf kesalahan 5 Sugiyono, 2010:128. Jumlah populasi dalam penelitian sebanyak 65 siswa, sampel yang diperoleh dari Tabel Krecjie dengan taraf kesalahan 5 sebanyak 55 siswa. Untuk menentukan jumlah sampel pada masing-masing kelas dapat dihitung dengan menggunakan rumus Sugiyono, 2011:132 : 45 ∑ Keterangan: Si = Sampel tiap kelas N = Jumlah siswa masing-masing kelas P = Jumlah populasi seluruhnya ∑ = Jumlah sampel yang diambil sampel menurut tabel Jadi jumlah sampelnya adalah: Dari perhitungan tersebut maka diperoleh sampel kelas VA sebagai kelas eksperimen sebanyak 26 siswa dan sampel kelas VB sebagai kelas eksperimen sebanyak 29 siswa. Daftar nama sampel kelas V SD Negeri Debong Kidul Kota Tegal dapat dibaca pada Lampiran 1.

3.2 Desain Eksperimen

Dokumen yang terkait

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

KEEFEKTIFAN MODEL MEMBACA TOTAL TERHADAP KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SD GUGUS ERLANGGA

1 41 205

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PECAHAN KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1, 2, 3 KOTA TEGAL

5 24 333

KEEFEKTIFAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR SIFAT SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 DAN 3 KOTA TEGAL

0 33 256

Keefektifan Model Numbered Heads Together dalam Pembelajaran Materi Pantun terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Candinegara Kabupaten Banyumas

0 7 231

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEADS TOGETHER TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KESESI KABUPATEN PEKALONGAN

0 20 221

Keefektifan Penggunaan Model Mind Mapping terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Pokok Peristiwa Alam pada Siswa Kelas V di SDN Debong Kidul Kota Tegal.

0 5 216

Keefektifan Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) terhadap Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Debong Kidul Kota Tegal.

0 0 228

KEEFEKTIFAN MODEL AUDITORY REPETITION (AIR) TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI PEKAUMAN OTA TEGAL

0 0 70