Penguasaan Lingkungan Environmental Mastery

tingkah laku pun lepas gitu ya... tapi kalo jalan sama cowok aku pasti kan gak lepas, karena aku harus menjaga supaya diri aku sebagai perempuan gitu..” R1, W2b.218-223h.5 Sampai saat ini Santi belum bisa memutuskan untuk memilih di antara kedua pacarnya. Namun jika terlepas dari norma-norma agama ataupun masyarakat yang menentang, dia ingin memilih hidup bersama perempuan. ”iyalah, aku lebih milih perempuan..” R1, W2b.603h.11 ”iya sih nok.. memang harus memilih laki-laki.. cuma untuk saat ini aku belum bisa menentukan keputusan aku..” R1, W2b.691-693h.11

d. Penguasaan Lingkungan Environmental Mastery

Dalam berpacaran, Santi memiliki dua peran berbeda yang harus dia mainkan sekaligus yaitu sebagai laki-laki ketika berpacaran dengan perempuan dan sebagai perempuan ketika berpacaran dengan laki-laki. ”jadi cowoknya lah nok.. ” R1, W2b.164h.7 ”yah, pasti jadi ceweklah.. gak mungkin cowok juga kan..hahaha. ” R1, W2b.166-167h.4 Santi merasa aneh ketika menjalani hubungan berpacaran dengan laki-laki dan perempuan karena Santi harus berubah peran ketika berpacaran dengan laki-laki. Santi menjadi sangat kesulitan dalam membagi perannya ketika bersama pacarnya yang laki-laki karena harus menutup diri dan harus menjaga diri supaya menjadi perempuan. ”ya aneh.. maksud aku aneh itu, kalo aku jalan sama cowok aku harus berperan sebagai wanita yang seutuhnya gitu kan, kalo aku jalan sama cewek gitu ya, aku gak.. aku gak mesti harus berperan sebagai ini, sebagai itu, enggak.. begini adanya aku, beginilah aku gitu, jadi aku tunjukin wujud aku tu yang begini gitu kalo aku jalan sama cewek, tapi kalo sama cowok itu aku harus keknya lebih banyak bersandiwara tu di cowok daripada di cewek..” R1, W2b.150-160h.4 ”yah, aku sangat kesulitan gitu sama cowok, karena aku harus nutupin diri aku, yah, aku kebiasaan pun duduk kek gini ya kan...sambil mengangkat Universitas Sumatera Utara kaki, dia marah gitu loh dengan aku duduk kek gini.. kebiasaan gitu loh, kadang aku pegel gitu kan, kadang dia bilang ngomong lembut sikit kenapa sih? Kadang dengan gayaku nanti yang seperti apa, dia pasti protes tu nok...seperti itu nok..” R1, W2b.208-216h.5 Pada saat Santi sedang mengalami konflik dengan salah satu pasangannya, aktivitas Santi baik pada saat ia bekerja di kantor maupun ketika bersama pasangannya yang lain menjadi terganggu. Biasanya Santi menjadi tidak mood dan bersikap dingin. ”oh, mengganggulah.. terkadang kalo aku udah punya masalah ya sama cewek aku ya, pasti aku sama cowok aku juga udah gak mood, pasti dia sms pun gak aku layani, jadi dua-duanya itu udah gak mood, udah... ” R1, W2b.227-337h.5 ”mengganggu sih pasti ada ya.. aku langsung.. ee, action aku langsung diem gitu loh.. respon dari diri aku tu diem, bawa diem aja.. malas berbicara langsung..” R1, W2b.347-350h.6 ”terasa juga sih, terbawa suasana juga trus gak mood mo jalan sama dia cowok... yah, itu lah nok...” R1, W2b.377-379h.6 Adanya penilaian yang buruk dari masyarakat umum tentang homoseksual ataupun biseksual membuat Santi merasa cemas dan takut dikucilkan oleh masyarakat sehingga Santi membatasi atau mengatur jarak dengan pacar yang perempuan sehingga orang hanya menganggap mereka hanya sebatas teman, tetapi ketika bersama pacar yang laki-laki tidak demikian. ”cemaslah nok.. cemas pasti ada, ketakutan pasti ada, ya aku pasti takutlah kalo orang-orang tau rahasia yang aku sembunyikan ini, orang-orang yang aku anggap itu gak perlu tau jadi tau ya pasti takutlah.” R1, W1b.503-507h.9 ”tanggapan aku sih, gimana ya... pasti merasa takutlah, aku juga gak mau dikucilkan dari masyarakat yang lain-lain kan...” R1, W1b.526-533h.9 ”aku kalo jalan sama dia selalu ngatur jarak, bahkan mungkin terkadang kalo orang nemuin kami di luar ya pas kami berdua, mungkin orang hanya menganggap kami tu kawan.. karena aku kalo di luar cuek sama dia nok dan itu memang aku yang buat.. tapi kalo sama cowok sih enggak gitu ya.” R1, W1b.543-549h.10

e. Tujuan Hidup Purpose in Life