17
mata, maka kita harus kecewa belaka. Apalagi kalau kita melihat keadaan di kalangan politik.
Untuk dewasa ini dan bagaimana kotornya cara-cara pemimpin kita membuat pengaruh dan kekuasaan, maka bagi
kita sebagai bekas pejuang yang kini masih mengganggur…
RUSMAN Tapi politik memang kotor.
HAMID Itu sama sekali tidak benar. Politik tidak kotor. Malah sebaliknya
politik adalah satu hal yang murni. Sloganmu ini terlalu mudah diucapakan orang, seolah suatu kebenaran.
RUSMAN TERTAWA HAMID
Dengarlah dulu … Selain dialog dalam naskah, terdapat penunjuk aktor yang
disebut penunjuk lakuan atau petunjuk teknis. Disebut juga Stage Direction dan Kramagung Tambayong, 1998
5. Petunjuk LakuanPetunjuk Teknis
Petunjuk teknis atau teks samping berupa teks yang memberi informasi tentang tokoh, waktu, suasana pentas, musiksuara,
keluar masuknya aktor, keras lemahnya dialog, dan perasaan tokoh. Teks samping ditulis berbeda dengan teks dialog, bisa
berupa huruf besar semua atau huruf miring.
Petunjuk teknis memberikan petunjuk kapan aktor harus diam, bergerak, memberi jeda dialog. Petunjuk teknis mengenai
karakter, usia, dan status sosial pemeran akan membantu sutradara menentukan watak secara menyeluruh. Singkatnya,
melalui teks samping, diperoleh deskripsi keadaan tokoh dan suasana hati yang dialaminya.
18
Berikut adalah contoh teks samping naskah drama Ayahku Pulang.
RUANG TAMU SEDERHANA DENGAN BEBERAPA KALENDER PRODUK BARANG. FOTO KELUARGA DAN LUKISAN TUA.
DI POJOK RUANG TAMU TERDAPAT MESIN JAHIT TUA DAN BEBERAPA BAHAN JAHITAN YANG BELUM SESESAI. BEBERAPA
JAHITAN YANG SUDAH JADI MENGGANTUNG DI RAK PAKAIAN. KURSI ROTAN DAN MEJA YANG SUDAH TUA. PAGI MENJELANG
SUBUH, SUARA TAKBIR MENYAMBUT SHOLAT IDUL FITRI BERSAHUT-SAHUTAN DARI SPEAKER MASJID. TAMPAK IBU
MENYULAM JAHITAN DAN MENUNDUK.
C. Unsur pembeda Naskah Drama dan Fiksi dan Puisi
Teks Drama berbeda dengan teks iksi dan puisi. Unsur pembeda naskah drama terletak pada pemakaian petunjuk lakuan dan dialog.
Selain itu, penggambaran watak tokoh dideskripsikan oleh tindakan dan motivasi tokoh ketika berdialog dengan tokoh lain. Bahasa teks
drama cenderung lisan, seperti orang berbicara.
Teks iksi besifat naratif dalam mendeskripsikan tokoh, latar dan jalannya cerita. Pikiran dan tindakan tokoh digambarkan secara
naratif. Dalam teks, penulis banyak memanfaatkan gaya bahasa dan menggunakan sudut padang akuan, diaan, dan mahatahu. Teks iksi
yang baik selalu menggoda pembaca untuk mengikuti paparan teks selanjutnya.
Teks puisi, lebih padat bentuknya dibandingkan dengan teks drama dan teks iksi. Teks puisi menggunakan diksi atau pilihan kata
yang bermakna padat, bahkan menimbulkan tafsir multimakna. Teks puisi menggunakan berbagai gayabahasa. Namun, gaya bahasa yang
paling banyak digunakan dalam teks puisi adalah personiikasi, yaitu mengorangkan semua benda, metaforik dengan menganalogikan
orang atau peristiwa dengan yang lain, dan paradoks. Bentuk puisi bisa dilihat dari diksi, gaya bahasa, pencitraan, persajakan dan tipograi.