55 2.
Siklus II Tindakan yang dilakukan pada siklus I belum berhasil maka
direncanakan dan dilaksanakan tindakan pada siklus II. Perencanaan dan tindakan yang dilakukan pada siklus II mengacu pada hasil refleksi yang
dilakukan pada siklus I. Tahapan alur siklus II sama dengan tahapan pada alur siklus I.
Pada akhir siklus ini peneliti bersama observerkolaborator melihat kembali apa yang telah dilakukan kemudian mendiskusikan dan
mengevaluasi apa yang sudah berhasil dilakukan dalam melakukan tindakan untuk dipertahankan, serta apa yang kurang akan diperbaiki pada siklus
tindakan selanjutnya. Apabila kriteria ketuntasan siswa sudah tercapai maka tindakan boleh dihentikan. Hasil tindakan ini menjadi bahan untuk perbaikan
guru dalam proses belajar mengajar di kelas
E. Teknik Pengumpulan Data
Menurut Suharsimi Arikunto, Sujati, 2000: 31, di dalam penelitian, cara untuk memperoleh data dikenal sebagai metode pengumpulan data.
“Metode pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan
hasilnya lebih baik dalam arti lebih cepat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah
”. Hal senada juga disampaikan Sugiyono 2009: 308 bahwa teknik pengumpulan data merupakan langkah paling utama dalam
penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah memperoleh data. Oleh
56 karena itu, agar didapatkan data yang objektif, baik dan benar diperlukan
suatu teknik pengumpulan data yang tepat. Dalam penelitian ini digunakan beberapa teknik pengumpulan data, antara lain :
1. Observasi
Kasiani Kasibolah 1999: 91 menjelaskan observasi adalah semua kegiatan yang ditujukan untuk mengenali, merekam, dan mendokumentasikan
setiap indikator dari proses dan hasil yang dicapai perubahan yang terjadi baik yang ditimbulkan oleh tindakan terencana maupun akibat sampingannya.
Observasi merupakan teknik mengumpulkan data dengan cara mengamati setiap kejadian yang sedang berlangsung dan mencatatnya dengan alat
observasi tentang hal-hal yang akan diamati atau diteliti. Dalam penelitian tindakan kelas observasi bisa digunakan untuk memantau guru dan siswa
Wina Sanjaya, 2009: 86. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa observasi merupakan kegiatan untuk mengenali, merekam, mendokumentasikan setiap
hal yang diamati dan diteliti yang kemudian dicatat dalam alat observasi. Dalam penelitian ini observasi dilakukan pada saat pelaksaanaan
tindakan siklus 1. Observer terdiri dari 2 orang yakni teman sejawat guru di SDN Bronggang. Observasi dilakukan pada proses pembelajaran dengan
melakukan pengamataan terhadap aktivitas guru, aktivitas siswa, dan kondisi kelas. Kegiatan observasi juga berpedoman pada lembar observasi yang telah
disiapkan. Hasil observasi kemudian akan dijadikan bahan telaah pada tahap refleksi. Hal-hal yang diamati selama penelitian adalah : 1. Bagaimana
aktivitas guru dalam proses pembelajaran; 2. Bagaiman aktivitas siswa
57 mengikuti proses pembelajaran; dan 3. Bagaimana dampak diterapkannya
model pembelajaran kooperatif tipe TGT pada pelajaran IPS. 2.
Tes Menurut Suharsimi Arikunto 2001: 32 tes adalah serentetan
pertanyaan atau latihan atau alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, inteligensi, kemampuan, atau bakat yang dimiliki
oleh individu atau kelompok. Tes adalah instrumen pengumpulan data untuk mengukur kemampuan siswa dalam aspek kognitif, atau tingkat penguasaan
materi pembelajaran Wina Sanjaya, 2009: 99. Dari pendapat di atas maka dapat disimpulkan bahwa tes merupakan
seperangkat pertanyaan atau latihan yang diberikan kepada siswa untuk mengukur kemampuan yang dimilikinya. Dalam penelitian ini aspek yang
diukur adalah kemampuan kognitif ssiwa. Tes diberikan setiap akhir siklus setelah pelaksanaan tindakan. Hasil tes digunakan sebagai bahan telaah untuk
mengetahui keefektifan tindakan yang diberikan dengan tetap mengacu pada indikator keberhasilan yang ditetapkan.
3. Dokumentasi
Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu, bisa berbentuk tulisan, gambar atau karya-karya monumental dari seseorang
Sugiyono, 2009: 329. Dokumentasi digunakan untuk mendukung kegiatan observasi yang telah dilakukan. Pada penelitian ini, dokumentasi dilakukan
dengan cara mengambil foto saat proses pembelajaran berlangsung dan mengumpulkan hasil tes yang telah diberikan.
58 4.
Catatan Lapangan Catatan lapangan berguna untuk melihat perkembangan tindakan serta
perkembangan siswa dalam melakukan proses pembelajaran Wina Sanjaya, 2009: 98. Catatan lapangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
diskripsi tertulis tentang semua yang didengar, dilihat, dialami, dan dipikirkan pada waktu penelitian berlangsung.
F. Instrumen Penelitian