Penyebab munculnya kecemburuan pada gay dewasa dini yang

“ Yah perhatian dia, dia sering memberi perhatian ma kakak, sering manjaain. Yah cukup besar lah.” R1. WIVb.44hal. 73 Untuk menjaga kelanggengan hubungannya dengan Angga, Vandi mencoba untuk terus memberikan perhatian kepada Angga. Ini adalah cara Vandi untuk menujukkan rasa cinta nya kepada pacarnya tersebut. Vandi ingin agar ia dapat terus merasakan kasih sayang dan berbagi perhatian dengan Angga. Hingga wawancara ini berakhir, Vandi masih menjalin hubungan dengan Angga dan meskipun terpisah jarak, Vandi masih berharap agar hubungannya dengan Angga tetap terjaga. “ Yah.. dengan memberi perhatian lah.. terus memberi dia perhatian. Kurang lebih seperti itu Dek.” R1. WIVb.45-46hal. 73 “ Yaaahh… kalau dalam hubungan sekarang ini, kakak ingin berbagi kasih sayang, ingin cinta-cinta-an gitu. Nagak ada yang giana-gimana, maksudnya, dalam hubungan ini pun yang dijalani tanpa adanya paksaan. Bisa saling 96amara.” R1. WIVb.22hal. 70

b. Penyebab munculnya kecemburuan pada gay dewasa dini yang

berpacaran Selama menjalin hubungan dengan banyak pria, Vandi tetap merasakan hadirnya kecemburuan dalam hubungan yang pernah ia jalin. Kecemburuan yang Vandi rasakan pada beberapa pria memiliki penyebabnya masing-masing. Peneliti disini akan mencoba memaparkan penyebab kecemburuan yang dialami oleh responden Vandi, berdasarkan hubungan pacaran yang ia rasakan bermakna atau dipertahankan keberadaannya. Hubungan yang menurut Vandi bermakna adalah ketika Universitas Sumatera Utara Vandi berpacaran dengan Hendro, Pitok, dan Aji, serta pada pacarnya yang terakhir, Angga. Hal ini terlihat dari meskipun Hendro dan Pitok melakukan perselingkuhan, Vandi mencoba mempertahankan hubungannya. Pada saat berpacaran dengan Aji, walupun Vandi langsung memutuskan hubungan pacaran ketika Aji ketahuan selingkuh, kecemburuan yang Vandi rasakan juga cukup besar ketika ia berpacaran dengan Aji. “ Yah.. Sama Hendro masih, Aji juga, Pitok juga masih cemburu- cemburuan. Tapi pas sama Aji, aku biasa aja, ngak gimana kali waktu dulu.” R1. WIIb.93hal. 31 “ Kalau sama Hendro dulu ya Dek, kakak sering menghayalkan kalau dia lagi sama siapa gitu…Yah, sama Aji masih cinta juga dulu Dek, selain itu juga karena dia ganteng. Tapi dari situlah mulai cara berpikir Kakak berubah…” R1. WIIb.198-200hal. 44 “ Yah paling tinggi kecemburuan kakak itu ketika sama Hendro…Ya, Pitok juga, kecemburuan kak tinggi juga ma dia.” R1. WIIIb.36-38hal. 50 “ Iya Dek, Kakak cemburuan kali ma dia,si Angga ni…Ya Dek, cemburuan banget pun Dek.” R1. WIIIb.166hal. 64-65 Namun berbeda halnya ketika ketika Vandi berpacaran dengan Noval, yang merupakan pacar kedelapannya, Vandi tidak merasakan hadirnya kecemburuan dalam hubungan yang ia jalin tersebut. Baik pada awal ketika Vandi menjalin hubungan hingga pada akhir hubungan mereka. “ Kalau sekarang masih 3 minggu jadi belum terlalu nampak cemburu kakak ke dia.” R1. WIb.106hal. 12 Universitas Sumatera Utara “ Yah ngak ada lagi lah rasa kecemburuan yang seperti dulu.” R1. WIIb.204hal. 45 “ Yah.. kecuali kalau dia sakit ya Dek, tapi kalau yang namanya dia mau selingkuh, yah terserah dia, kecuali kalau sesuatu berhubungan dengan kesehatan dia, barulah. Kalau menyangkut masalah-masalah hubungan, whateverlah.” R1. WIb.142hal. 61 Untuk melihat penyebab kecemburuan yang timbul dalam hubungan pacaran yang pernah dijalin oleh Vandi, peneliti akan memaparkannya berdasarkan faktor personal internal dan berdasarkan sifat stimulus yang menyebabkan timbulnya kecemburuan eksternal. Berdasarkan faktor personalnya, maka responden Vandi menunjukkan adanya: 1 Dependence Adanya sikap dependence ketergantungan ditunjukkan oleh Vandi ketika ia menjalin hubungan pacaran dengan Hendro dan Pitok. Ketika Vandi berpacaran dengan Hendro, hanya Hendro lah satu-satu nya pria gay yang ia kenal dan juga sangat dia cintai. Vandi yang berasal dari kota Padang, datang dan menetap di Medan untuk berkuliah, belum memiliki banyak teman gay pada saat itu serta masih adanya ketakutan dan keengganan dalam diri Vandi untuk mengetahui kehidupan gay di kota Medan. “Itu karena Kakak sangat cinta kali ma dia Dek, mungkin karena cinta pertama kali.” R1. WIIIb.104hal.56 R1. WIIb.95hal.31 “ Ya dek.itu juga mungkin penyebabnya, masih sedikit kenalan kakak dengan cowok-cowok gay lainnya dan juga pada saat itu Hendro itu gencar kali dekat ma Kakak.” Universitas Sumatera Utara Hal tersebutlah yang menyebabkan Vandi menjadi sangat takut kehilangan Hendro. Vandi melakukan segala sesuatunya untuk dapat menjadi pacar yang baik, dari mengurus pekerjaan rumah tangga hingga menuggu Hendro pulang. Bahkan ketika Hendro telah terbukti melakukan perselingkuhan, Vandi tetap berusaha mempertahankan hubungannya meskipun rasa sakit hati yang ia rasakan begitu besar. Vandi merasa bahwa Hendro lah pria satu-satunya yang dapat membuat dia bahagia. “Yah, karena itu cinta pertama di Medan, lama-lama sama dia, tinggal bareng ma dia, susah bersama, senang bersama ma dia “ R1. WIIIb.44hal.51 “Iya Dek, bener. Soalnya gimana ya, kami itu udah kayak suami istri. Pagi-pagi udah buatin sarapan, masak, baju dia kakak cucikan, tiap malam ku tunggu-tunggu dia biar makan bareng sampai-sampai Kakak intip dari jendela, kok belum pulang- pulang” R1. WIIb.96-97hal.31 “ Kalau dulu ama si Hendro, setelah dia ketahuan selingkuh, itu ngak langsung Kakak putusin, kakak masih berpikir gitu untuk mutusinnya,…walaupun Kakak udah sakit, Kakak masih mau bertahan demi dia. Ya seperti itulah dek. Kakak takut banget kehilangan dia,belum siap kakak ” R1. WIIb.105hal.32 Sama halnya ketika Vandi berpacaran dengan Pitok, Vandi juga juga menunjukkan hal yang sama. Meskipun Vandi telah mengetahui bahwa Pitok telah berselingkuh dengan pria lain, Vandi tetap mempertahankan hubungannya. Vandi yang juga tinggal bersama di rumah Pitok tidak ingin kehilangan Pitok. R1. WIIIb.110hal.57 “ Yah, meskipun kakak tahu dia udah selingkuh, kakak pertahanin juga, kan Kakak dulu tinggal di tempat dia, karena kakak juga takut kehilangan dia…” Universitas Sumatera Utara Sementara ketika Vandi berpacaran dengan Angga, Vandi tidak terlalu menujukkan adanya sikap dependence. Vandi tidak lagi ingin menujukkan sikap-sikap seperti ia dulunya berpacaran dengan Hendro dan Pitok. Vandi ingin agar hubungannya dengan Angga berjalan dengan apa adanya, dan menjaga dirinya agar hubungan yang ia jalani sekarang tidak melibatkan perasaan hati yang sangat dalam. “ … Tapi untuk sekarang Kakak usahakan, ngak kayak dulu lagi, sampe nagis-nagis lagi, nunggu makan, sampai-sampai ngak makan, gitu. Yah jalani aja, kalau sayang, cinta, memang Kakak sayang ma dia…Dijalani biasa aja gitu, ngak terlalu dipaksain kali harus gimana-gimana. Perhatian ya perhatian, yah ngak terlalu dibawa ke hati yang terlalu dalam kali lah Dek” R1. WIVb.26-28hal.71 “ Yah, gimana ya Dek, kan udah dibilang juga dari awal, kalau dalam hubungan ini, kakak mencoba untuk biasa-biasa aja…” R1. WIVb.48hal.73 2 Mate Value Ketika Vandi hendak menjalin hubungan dengan seorang pria, Vandi memiliki kriteria-kriteria tertentu tentang pria idamannya. Vandi lebih menyukai pria-pria yang tampan, berbadan tinggi dan tegap, serta pria-pria yang kelihatan maskulin. Vandi juga lebih menyukai pria yang memiliki peran seksual sebagai top. Secara emosional, Vandi juga menginginkan pria yang dapat memanjakan dirinya. Inilah beberapa kriteria yang menurut Vandi dapat mewakilkan tipe pria idamannya. “ Ya Dek, kakak mu ini suka dimanja-manja gitu kan…” R1. WIIb.130hal.35 R1. WIIIb.146hal.62 “…Sebenarnya ngak berpikir yang gimana-gimana, yah setidaknya orang baik, cakep apalagi top, Kakak suka.” Universitas Sumatera Utara Faktor mate value ini tampak ketika Vandi berpacaran dengan Aji dan Angga. Vandi merasakan bahwa Aji dan Angga adalah tipe pria yang ia inginkan. Hal ini juga semakin diperkuat ketika Vandi berpacaran dengan salah satu pria yang ada di Riau. Meskipun pada hubungan long- distance, hubungan yang tidak ia fokuskan, Vandi merasakan hadirnya kecemburuan pada dirinya terhadap pacarnya, dikarenakan secara fisik, Vandi sangat menyukai pria tersebut. “Ya Dek. Kakak malah lebih cemburu ma yang nomor dua yang di Riau itu…Karena kemarin kan, Kakak suka aja lihat dia, secara physically badannya bagus, trun jantan lagi kan. Terus, hari itu yang buat cemburu, dia bilang di tempat tinggal dia itu, ada temen dekatnya. Dia bilang kalau mereka sering tidur bareng, dan yang membuat Kakak lebih cemburu lagi, masa orang itu tidurnya kok peluk-pelukan? Trus pada saat mau tidur, dia cium keningnya. Kalau kayak gitu, siapa sih yang ngak cemburu, padahal saat itu Kakak lagi deket ma dia.” R1. WIIIb.134-136hal.60 “ Ya Dek, karena badannya bagus, dan ikut fitness, suka kakak jadinya.” R1. WIIb.137hal.36 “ Yah, sama Aji masih cinta juga dulu Dek, ada juga lah cemburu- cemburunya, selain itu juga karena dia ganteng.” R1. WIIb.200hal.44 “ Yah.. karena dia itu tipe kakak kali yah..orang nya agak lembut, terus dia baik, ‘jantan’, perhatian, dan tinggi juga. Dan dia merhatiin juga. Manja-manajain juga suka.” R1. WIVb.32hal.72 3 Sexual Exclusivity Menurut Vandi, hubungan seks bebas yang terdapat di dunia gay merupakan hal yang wajar. Hal ini sempat membuat Vandi berpikir bahwa di dalam kehidupan gay, hubungan seksual adalah hal yang paling jelas Universitas Sumatera Utara dan nyata yang sangat mungkin untuk dilakukan dimana saja dan oleh siapa saja. “ Yah, kalau menurut kakak, wajar-wajar aja sih, soalnya gimana ya, setelah Kakak mengalami hal-hal yang diselingkuhin itu, kayaknya orang itu hanya untuk seksnya aja….” R1. WIb.134hal.16 “ Karena hubungan dalam dunia gay hanya semu dek, yang jelasnya itu ml nya Dek.” R1. WIIb.169-170hal.40 “ Yah.. berpikir aja dek.. dengan kehidupan dunia gay yang seperti ini. Dia bisa ngelakuinnya dimana saja dan kapan saja. Misalnya kita telepon, lagi dimana, lagi dirumah katanya, tapi kan kita ngak tahu, bisa aja di samping dia ada orang lain.” R1. WIVb.90hal.78-79 Meskipun Vandi menganggap hubungan seks bebas adalah sesuatu yang wajar, bukan berarti sepenuhnya ia mendukung hal tersebut. Memang, ketika Vandi menjalin hubungan long distance, hubungan yang bagi dia adalah hal yang biasa-biasa saja, Vandi melakukan hubungan seks bebas dengan beberapa pria, tidak hanya dengan pacarnya saja. Tetapi ketika Vandi menggangap bahwa suatu hubungan pacaran itu adalah sesuatu yang bermakna baginya, Vandi sama sekali tidak ingin melakukan seks bebas dan sebaliknya, ia pun sangat menginginkan dan menuntut agar pacarnya juga melakukan hal yang sama. Menurut nya, ketika sudah berkomitmen untuk pacaran, pelampiasan seksual hanya boleh dilakukan dengan dirinya saja, tidak dengan orang lain. “ Kalau Kakak ya Dek, kalau udah tinggal satu rumah dengan pacar dan kakak cinta ma dia, pikiran untuk selingkuh itu, udah ngak terpikirkan lagi Dek .” R1. WIIIb.86hal.54 Universitas Sumatera Utara “ Maksudnya yah, tidak menujukkan adanya hubungan dengan orang lain, jalan dengan orang lain, atau making love ma orang lain. Yah berusaha untuk setia lah” R1. WIb.130hal.15 “ Soalnya kalau yang namanya udah ML itu, untuk apa sih dia melanjutkan hubungan dengan kita lagi..Jadi kalau yang namanya benar-benar pacaran ma kita yah, dia hanya melampiaskan nafsunya ma kita dan perhatiannya hanya untuk kita saja. Gitu dek.” R1. WIIb.168hal.39-40 4 Past Experience Banyak hal yang telah dilalui dan dirasakan Vandi ketika berpacaran. Pengalaman senang dan pengalaman pahit turut bersatu mengiringi kehidupan percintaan nya. Tidak sedikit pengalaman pahit telah dirasakan oleh Vandi ketika masa pacaran. Perselingkuhan dan pasangan yang tidak setia, sering sekali membuat dirinya sakit hati. Pengalaman-pengalaman pahit tersebut lah yang telah memberikan pengaruh yang cukup besar kepada Vandi dalam menyingkapai hubungan selanjutnya. Vandi merasakan bahwa seringnya ia diselingkuhi dan dikhianati, membuat ia tidak menjadi terlalu serius dalam menjalani hubungan selanjutnya, rasa kepercayaan terhadap paangan juga semakin menurun. “ Ya, ketika pacaran rasa bahagia, senang, yah, semuanya baik, tapi setelah mengetahui hal yang enak, jadi merasa sedih, tertekan, yah kayak gitu-gitu lah…Yah, mengetahui ketika dia punya yang lain, dia selingkuh, dan yah.. ada tanda kalau dia itu udah ngak suka lagi ma kita.” R1. WIIIb.26-27hal.49 “ Dampaknya, ya pada pacaran berkutnya tidak terlalu serius- serius kali, pacaran yah hanya untuk status…Berkurang dek. Kepercayaan kakak kepada pasangan kakak berkurang. Karena Universitas Sumatera Utara dengan pengalaman sebelumnya, yah kehidupan gay itu yah gitu- gitu aja. Abis dipake dibuang dan ditinggalin karena akan mendapat yang lebih baru lagi.” R1. WIb.46-48hal.5-6 Dampak dari pengalaman masa lalu yang sering disakiti dan dikhianati, memiliki dampak juga terhadap kecemburuan yang hadir. Tetapi kecemburuan yang hadir tidak serta merta tinggi, melainkan tergantung kepada apakah pasangannya tersebut tinggal satu rumah dengan dirinya atau berbeda kota. Vandi mengakui bahwa kecemburuan yang hadir akan lebih tinggi dan intens apabila ia dan pacarnya tinggal serumah daripada ia dan pacarnya berbeda tempat tinggal. “Mmmm…. beda-beda lo… gimana ya… Kadang disaat dia jauh, kita biasa aja, yah terserah dia mau ngapain disana ngak open, tapi kalau dia dekat kita kalau dia ketahuan dia lagi sms-an ma orang lain, cemburu gitu apalagi kalau di lagi dekat ma orang lain. Tapi kalau dia jauh deh, ngak terlalu kali, soalnya kan dari pengalaman yang kemarin long distance gitu, jadi kalau dia disana mau ngapain-ngapain kakak biasa aja gitu. Tapi kalau dia disini cemburu.” R1. WIb.50hal.6 “ Kalau dia jauh menurut Kakak biasa aja gitu Dek, kalau dekat baru cemburu. Kalau dia jauh, kalau dia kayak gitu, kita juga bisa kayak gitu kan bang?” R1. WIb.144hal.18 “ Itu gimana ya, kalau Kakak ya Dek, Kakak itu akan merasa sangat cemburu, ketika orang itu dekat ma Kakak Dek. Tapi kalau orang itu jauh ya, kakak itu biasa-biasa aja, ngak perduli, ngak cemburu, orang dia ngak sama kita kok. Kecuali kalau dia dekat ma Kakak, ditambah lagi aneh-aneh tingkahnya, nah itu makin tinggi tingkat cemburu Kakak. Tapi kalau dia jauh, ya ngak perduli gitu dia mau ngapain gitu, aku juga bisa ngapain juga disini pikiran Kakak gitu.” R1. WIIIb.68hal.53 Universitas Sumatera Utara Kecemburuan yang dirasakan oleh Vandi tidak lepas dari stimulus yang menyebabkan hadirnya kecemburuan tersebut. Banyak peristiwa dan kejadian yang hadir dalam hubungan berpacaran Vandi, yang akhirnya menjadi stimulus dalam memunculkan kecemburuan. Sebagian besar, berdasarkan sifat stimulus nya, Vandi cenderung mengalami kecemburuan emosional. Hal ini dapat dilihat ketika Vandi mengetahui beberapa pacarnya menujukkan adanya ketidaksetiaan, khusunya melakukan perselingkuhan dengan pria lain. Vandi merasakan hadirnya kecemburuan dalam dirinya ketika ia mengetahui bahwa pacarnya telah dekat atau intim dengan orang lain selain dirinya. Vandi juga sering melihat pacar-pacarnya mendekati dan menghubungi pria lain melalui handphone ataupun melalui sms-sms. Hal-hal yang seperti inilah yang seringnya menimbulkan kecemburuan dalam diri Vandi, terutama ketika sms-sms atau telepon yang dikirim Vandi ke pacarnya tidak dibalas atau diangkat pacarnya. “ Jadi kalau cemburunya itu, kalau dia sms-an ma orang, trus jalan bareng ma orang itu, trus dia ngasih perhatian ma orang” R1. WIb.96hal.11 “ Kakak melihat ada sms yang datang ke hp pacarnya Kakak, trus Kakak catat nomornya, Kakak hubungi…” R1. WIIIb.95hal.55 “… rasa cemburu yang Kakak rasakan itu tinggi banget, sehingga ia pergi keluar kota dengan orang yang baru dia kenal, Kakak berpikir dia selingkuh…” R1. WIIIb.108hal.57 “Yah, seperti dia mulai ngetik sms nya sembunyi-sembunyi, suka angkat telepon ke depan, ngomongnya dah mulai gagap.” R1. WIb.164hal.20 Universitas Sumatera Utara “…tapi kalau dia dekat kita kalau dia ketahuan dekat ma orang lain, cemburu…” R1. WIb.50hal.9 “ Ya Dek, itu lah dek. Hari itu dia ada teleponan dengan seseorang, kata nya itu perempuan dek, Kakak ambil nomornya, trus Kakak kasih ma bang Jo, kan bisa ditengok itu, yang punya nomor siapa. Eh ternyata itu bukan perempuan Dek, tapi laki-laki. Trus kan Dek, kalu anak itu nelpon, dibilangnya itu ceweknya, terus ke depan dia, nelponya sampai lama-lama.” R1. WIb.168hal.20-21 “…nantinya, dia ngak balas sms, kita kepikiran, dia lagi ngapain sih, sms kita ngak dibalas-balas, dia lagi dimana.” R1. WIIIb.180hal.65 “ Yah.. kayak yang kemarin itu lah, ditelepon ngak di angkat, di sms ngak dibalas. Nah itu … membuat Kakak cemburu.” R1. WIVb.52hal.74

c. Proses kecemburuan yang terjadi pada gay dewasa dini yang