∑pq = jumlah hasil perkalian antara p dan q n
= banyaknya item S
= Standar deviasi dari tes standar deviasi adalah akar varians
3. Uji Tingkat Kesukaran Butir Soal
Uji tingkat kesukaran butir soal bertujuan untuk mengetahui bobot soal yang sesuai dengan kriteria perangkat soal yang diharuskan untuk mengukut
tingkat kesukaran. Untuk mengetahui tingkat kesukaran tiap butir soal digunakan rumus sebagai berikut.
50
P =
JS B
.............................................................................. 3.3 Keterangan:
P = Indeks Kesukaran
B = Jumlah siswa yang menjawab soal dengan benar
JS = Jumlah seluruh siswa peserta tes
Klasifikasi indeks kesukaran: IK = 0,00
: soal terlalu sukar 0,00 IK
≤ 0,30 : soal sukar 0,30 IK ≤ 0,70 : soal sedang
0,70 IK ≤ 1,00 : soal mudah
4. Uji Daya Pembeda
Uji daya pembeda soal bertujuan untuk mengetahui kemampuan soal dalam membedakan kemampuan siswa. Untuk mengetahui daya pembeda tiap
butir soal digunakan rumus berikut.
51
DP =
JB BB
JA BA
.................................................................... 3.4 Keterangan:
DP = Daya Pembeda BA = Jumlah skor kelompok atas yang menjawab benar
50
Ibid, h. 208
51
Ibid, h.213
BB = Jumlah skor kelompok bawah yang menjawab benar JA
= Jumlah skor maksimum kelompok atas yang seharusnya JB
= Jumlah skor maksimum kelompok bawah yang seharusnya Klasifikasi Daya Pembeda:
D ≤ 0
: sangat jelek. 0,00 D ≤ 0,20 : jelek
0,20 D ≤ 0,40 : cukup 0,40 D ≤ 0,70 : baik
0,70 D ≤ 1,00 : baik sekali
Untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda dari butir soal peneliti menggunakan program ANATES lampiran 6
rekap analisis butir.
I. Teknik Analisis Data Tes
Untuk penganalisaan data dalam penelitian ini digunakan uji statistik dengan menggunakan uji-t. Tetapi sebelumnya dilakukan uji normalitas dan uji
homogenitas sebagai syarat dapat dilaksanakannya analisis data.
1. Pengujian Prasyarat Analisis Data
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Uji normalitas yang digunakan adalah Uji
Liliefors. Langkah-langkah uji Liliefors adalah sebagai berikut.
52
1. Urutkan data sampel dari yang terkecil sampai yang paling terbesar
2. Tentukan nilai Z
i
dari tiap-tiap data dengan rumus: Z
i
=
S X
X
i
......................................................................................... 3.5
52
Sudjana, Metode Statistika, Bandung : Tarsito, 2005, h. 466