Uji Homogenitas Pengujian Prasyarat Analisis Data

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Hasil Pretest dan Posttest Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol

Berdasarkan hasil perhitungan pretest dan posttest kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol yang terdiri dari 40 siswa, disajikan dalam tabel sebagai berikut. Tabel 4.1 Rekapitulasi Ukuran Pemusatan dan Penyebaran Data Hasil Pretest-Posttest Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Data Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Pretest Posttest Pretest Posttest Nilai Tertinggi 72,22 94,44 61,11 77,78 Nilai Terendah 11,11 44,44 5,56 33,33 Mean 46,05 71,50 44,70 53,67 Median 48,12 73,90 45,50 53,50 Modus 52,44 81,10 44,38 51,40 Standar Deviasi 13,20 13,70 10,37 11,53 Berdasarkan tabel di atas, ukuran pemusatan dan penyebaran data hasil pretest untuk kelompok eksperimen yaitu: skor terbesar 72,22 dan skor terkecil 11,11, rata-rata mean sebesar 46,05, median sebesar 48,12, modus sebesar 52,44 dan standar deviasi 13,20. Untuk kelompok kontrol diperoleh skor terbesar 61,11 dan skor terkecil 5,56, rata-rata mean sebesar 44,70, median sebesar 45,50, modus sebesar 44,38 dan standar deviasi 10,37. Dari tabel di atas, ukuran pemusatan dan penyebaran data hasil posttest untuk kelompok eksperimen yaitu: skor terbesar 94,44 dan skor terkecil 44,44, rata-rata mean sebesar 71,50, median sebesar 73,90, modus sebesar 81,10 dan standar deviasi 13,70. Untuk kelompok kontrol diperoleh skor terbesar 77,78 dan skor terkecil 33,33, rata-rata mean sebesar 53,67, median sebesar 51,40, modus sebesar 51,40 dan standar deviasi 11,53. lampiran 9 dan 10 perhitungan data statistik kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.

2. Hasil Prasyarat Analisis

Sebelum melakukan uji hipotesis menggunakan uji-t, terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat analisis data yaitu uji normalitas dan homogenitas.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Adapun kriteria penerimaan bahwa suatu data berdistribusi normal atau tidak dengan rumusan yaitu: Jika L hitung L tabel : berarti data berdistribusi normal Jika L hitung L tabel : berarti data tidak berdistribusi normal Hasil uji normalitas skor pretest dan posttest pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah sebagai berikut. Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Pretest-Posttest Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol No Statistik Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Pretest Posttest Pretest Posttest 1 N 40 40 40 40 2 46,05 71,50 44,70 53,67 3 SD 13,20 13,70 10,37 11,53 4 L hitung 0,1108 0,1020 0,1300 0,1255 5 L tabel 0,1400 0,1400 Kesimpulan L hitung L tabel Distribusi Normal L hitung L tabel Distribusi Normal Pengujian dilakukan dengan uji Liliefors pada taraf signifikasi 95 α = 0,05 untuk n = 40. Dari tabel 4.2 dapat disimpulkan bahwa kedua kelompok berdistribusi normal karena memenuhi kriteria L hitung L tabel. lampiran 11 dan 12 uji normalitas kelompok eksperimen dan kelompok kontrol

b. Uji Homogenitas

Setelah kedua sampel penelitian tersebut dinyatakan berdistribusi normal, selanjutnya dicari nilai homogenitasnya dengan menggunakan uji Fisher. Kriteria pengujian yang digunakan sebagai berikut. ̅