sarana sanitasi lingkungan seperti air bersih, tempat mencuci, jamban, tempat mandi, sampah dan lain sebagainya, hal ini penting dilakukan guna memutus mata rantai
penyebaran infeksi cacing.
5.1.7. Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Infeksi Cacing pada Anak SD
di Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu mempunyai hubungan signifikan dengan infeksi cacing pada anak SD p0,05, artinya semakin baik
pengetahuan ibu maka semakin kecil kemungkinan anaknya terinfeksi cacing. Pengetahuan ibu tersebut berhubungan dengan pemahamannya tentang penyakit
cacing, upaya pencegahan dan pengobatan anak yang terinfeksi cacing. Hasil penelitian menunjukkan infeksi cacing 58,0 terdapat pada anak dari ibu
berpengetahuan kategori kurang.
58.2
21.4 41.8
78.6
0.0 10.0
20.0 30.0
40.0 50.0
60.0 70.0
80.0 90.0
Kurang Baik
PENGETAHUAN IBU
P re
v a
le n
si Ra
te
Positif Negatif
Gambar 5.7. Prevalence Rate Infeksi Cacing Berdasarkan Pengetahuan Ibu di Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008
Universitas Sumatera Utara
Selain itu berdasarkan pengujian secara serempak dengan uji regresi logistik ganda juga menunjukkan variabel pengetahuan ibu berhubungan secara signifikan
dengan infeksi cacing, dan merupakan variabel paling dominan berhubungan dengan infeksi cacing yang ditunjukkan oleh nilai
β tertinggi yaitu β=9,141. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Wachidanijah, dkk 2002
pengetahuan dan perilaku anak memiliki hubungan yang signifikan dengan infeksi cacing pada anak sekolah dasar di Kecamatan Prembun Kabupaten Kebumen.
Penelitian Hosain et al, 2003 infeksi parasit intestinal secara signifikan ditemukan lebih rendah pada anak dengan penggunaan jamban yang bersih dan yang telah
mendapatkan pendidikan kesehatan. Pengetahuan
ibu tersebut
menjadi faktor penting untuk diperhatikan
mengingat anak usia sekolah dasar cenderung lebih dominan di bawah pengawasan ibu, sehingga diperlukan pemahaman ibu tentang infeksi cacing, pencegahan dan
pengobatan infeksi cacing. Walaupun pada penelitian ini, secara statistik ditemukan bahwa pengetahuan
ibu merupakan variabel yang paling dominan berhubungan dengan infeksi cacing, tidak berarti pengetahuan ibu menjadi faktor yang paling penting untuk terjadi atau
tidak terjadinya infeksi cacing, mengingat infeksi cacing merupakan penyakit yang bersifat multicausal, artinya faktor pengetahuan ibu hanya merupakan salah satu
faktor risiko untuk terjadinya infeksi cacing, disamping faktor risiko lainnya.
Universitas Sumatera Utara
5.1.8. Hubungan Tindakan Ibu dengan Infeksi Cacing pada Anak SD