Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dalam jangka panjang, Produk Domestik Bruto GDP, suku bunga deposito 3 bulan dan inflasi mempengaruhi permintaan uang M1 signifikan secara statistik. Disamping itu, hasil estimasi dengan menggunakan Ordinary Least Square OLS juga konsisten dengan hasil estimasi koefisien kointegrasi yang menyatakan Produk Domestik Bruto dan inflasi mempunyai pengaruh positif dan suku bunga deposito 3 bulan mempunyai pengaruh negatif. 2. Hasil estimasi dengan menggunakan Error Correction Mechanism ECM, menunjukkan hasil bahwa Produk Domestik Bruto, suku bunga deposito 3 bulan dan inflasi mempunyai pengaruh terhadap permintaan uang M1 signifikan secara statistik. Sedangkan koefisien regresi ECT-1 bertanda negatif dan signifikan hal ini sesuai dengan harapan teoritik dengan demikian spesifikasi model yang terbentuk adalah stabil. 3. Hasil estimasi koefisien variabel shock yang diestimasi dengan menggunakan AR2 memberikan hasil signifikan pada jangka pendek dan tidak signifikan pada jangka panjang. Hasil ini menunjukkan bahwa hal ini mendukung dari Wahid Sulaiman : Analisis Permintaan Uang di Indonesia Dengan Pendekatan Stok Penyangga, 2008 USU e-Repository © 2008 teori pendekatan stok penyangga yang melandasi permintaan uang M1 di Indonesia. 4. Hasil estimasi dengan menggunakan Vector Autoregression VAR, menunjukkan hasil bahwa Produk Domestik Bruto, suku bunga deposito 3 bulan dan inflasi mempunyai pengaruh terhadap permintaan uang M1. Dengan menggunakan Vector Autoregression Pairwise Granger Casuality Test mempunyai hubungan timbal balik. Hasil peramalan untuk permintaan uang M1, Produk Domestik Bruto, suku bunga deposito 3 bulan dan inflasi dengan menggunakan model VAR ternyata sesuai dengan ekspetasi perekonomian Indonesia dimasa mendatang, hal ini dapat ditunjukkan pada trend suku bunga deposito yang semakin menurun. 5. Dari hasil variance decomposition LOGM1D diperoleh hasil bahwa dalam jangka pendek dan menengah kontribusi Produk Domesti Bruto GDP terhadap permintaan uang M1 lebih besar dibanding inflasi dan suku bunga, hal ini mengindikasikan bahwa sebagian besar permintaan uang M1 digunakan untuk motif transaksi. Untuk jangka panjang permintaan uang M1 sebagian besar digunakan untuk motif transaksi kemudian berjaga-jaga dan spekulatif. Hal ini ditandai dengan kontribusi pada nilai variance docomposition M1 yaitu yang terbesar GDP kemudian diikuti inflasi INF dan suku bunga deposito 3 bulan INR. 6. Dari spesifikasi model yang terbentuk dengan menggunakan Roots of Characteristic Polynomial dan Inverse Roots of AR Characteristic Polynomial Wahid Sulaiman : Analisis Permintaan Uang di Indonesia Dengan Pendekatan Stok Penyangga, 2008 USU e-Repository © 2008 diperoleh hasil stabil, hal ini dapat ditunjukkan bahwa hanya satu unit root yang menempel pada gambar Inverse Roots of AR Characteristic Polynomial.

6.2 Saran