sedangkan untuk SIM perpanjangan 60 menit. Dengan adanya penerapan akuntabilitas pegawai akan lebih memperbaiki kinerjanya untuk dapat menyelesaikan
pembuatan SIM dengan waktu sesingkat mungkin. Setiap kantor pemerintahan pasti memiliki cara tersendiri untuk mewujudkan good governance khususnya
akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan tugasnya sebagai pelayanan publik. Begitu juga dengan Kantor Satuan Lalu Lintas Polresta Medan.
Berdasarkan keadaan diatas penulis tertarik untuk mengangkatnya dalam
penelitian dengan judul “Penerapan Akuntabilitas dan Transparansi dalam Pelayanan Publik Studi Pelayanan Pembuatan Surat Izin Mengemudi di
Kantor Satuan Lalu Lintas Polresta Medan”
1.2 Perumusan Masalah
Masalah dapat diartikan sebagai penyimpangan antara yang seharusnya dengan apa yang benar-benar terjadi. Jadi untuk mengarahkan penelitian dan memperlancar
data dan fakta ke dalam bentuk penulisan ilmiah, maka perlu perumusan masalah dengan jelas, sehingga dapat dipergunakan sebagai bahan kajian dan pedoman arah
penelitian. Setiap penelitian dimulai dengan perumusan masalah, yaitu yang memberi gambaran adanya sesuatu yang perlu diselesaikan. Masalah dapat diketahui atau
dicari apabila terdapat penyimpangan antara pengalaman dengan kenyataan, antara apa yang direncanakan dengan kenyataannya, adanya pengaduan dan kompetisi
Sugiyono 2005:32.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka perumusan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Bagaimana Penerapan Akuntabilitas dan Transparansi dalam pembuatan Surat
Izin Mengemudi SIM di Kantor Satuan Lalu Lintas Polresta Medan?
2. Apakah hambatan-hambatan yang dihadapi dalam penerapan akuntabilitas
dan transparansi dalam Surat Izin Mengemudi SIM di Kantor Satuan Lalu
Lintas Polresta Medan?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang penulis harapkan dapat dicapai melalui penelitian ini adalah :
1. Untuk mendapatkan gambaran tentang proses dan situasi terkini penerapan
akuntabilitas dan transparansi dalam pembuatan Surat Izin Mengemudi SIM di Kantor Satuan Lalu Lintas Polresta Medan.
2. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi dalam penerapan
akuntabilitas dan transparansi dalam pembuatan Surat Izin Mengemudi SIM di Kantor Satuan Lalu Lintas Polresta Medan.
1.4 Manfaat Penelitian
Disamping tujuan yang hendak dicapai melalui penelitian, penelitian ini juga bermanfaat. Adapun manfaat yang dicapai oleh penulis adalah :
1. Bagi penulis, penelitian ini bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan
penulis dalam menulis karya ilmiah dan menganalisa permasalahan di lapangan, dan juga menjadi masukan pengetahuan bagi penulis tentang
akuntabilitas dan transparansi dalam pelayanan publik.
2. Bagi instansi, penelitian ini diharapkan menjadi masukan yang berguna bagi
instansi itu sendiri.
3. Bagi Departemen Ilmu Administrasi Negara, penelitian ini diharapkan
bermanfaat sebagai bahan masukan bagi Fakultas dan menjadi referensi
tambahan bagi mahasiswai di masa mendatang.
1.5 Kerangka Teori