65
e. Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam penyelengaraan kegiatan Rumah Pintar “Pijoengan” sudah dapat dikatakan cukup
lengkap untuk menunjang keberhasilan program-program yang di Rumah Pintar. Berikut sarana dan prasarana yang dimiliki oleh
Rumah Pintar ”Pijoengan” :
Tabel 2. Sarana dan prasarana No
Jenis Sarana Keadaan
Keterangan
1 Luas gedung
LembagaOrgani sasi
Luas Tanah : 2800 M
2
Luas Bangunan : 100 M
2
Kolam pemijahan lele : 100 M
2
Rumah kompos : 50 M
2
Ruang Diklat : 50 M
2
lahan pertanian : 2500 M
2
2 Status Bangunan
Gedung Lembaga
Sewa Penduduk
3 Sarana belajar
Meja kursi : 46 Set
Papan Tulis : 3 set
LemariRak : 14 unit
Komputer : 4 Unit
Bahan Ajar : 10 Jenis
Bahan Bacaan : 3469 judul Alat praktek
: 5 Unit Baik
Baik Baik
Baik Baik
Baik Baik
Sumber : Data Primer Rumah Pintar “Pijoengan”.
f. Jaringan dan Kerjasama
Rumah Pintar “Pijoengan” dalam pelakasanaannnya tidak akan berdiri dan dapat melaksanakan program-program tanpa campur
tangan dan kerjasama dengan lembaga lain. Jaringan dan kerjasama ini dilakukan dengan instansi atau lembaga lain yang notabennya
dibawah naungan Pendidikan Non Formal yang ada diseluruh wilayah
66 Indonesia. Rumah Pintar “Pijoengan” tidak dapat berdiri menjadi
salah satu lembaga terbaik di Yogyakarta jika tidak memiliki Jaringan dan kerjasama yang baik dan kuat, oleh karena itu jaringan dan kerja
sama menjadi kunci tegaknya Rumah Pintar “Pijoengan” dalam berdiri. Berikut merupakan jaringan dan kerjasama yang dipegang
oleh Rumah Pintar “Pijoengan”:
Tabel 3. Jaringan dan Kerjasama No
Nama Program Kerja InstansiLembaga pemberi Dana
Kemitraan
1. Perintisan Rumah Pintar
Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu SIKIB
2. Zakat “Community
Development” Desa Srimartani
Baznas 3.
Unit Layanan Keliling Perpusda Bantul
4. Setren Kemandiran pangan
keluarga Baznas
5. Pengolahan kompos organik
Baznas 6.
Penanaman padi SRI FTP UGM
Sumber: Data Primer Rumah Pintar “Pijoengan”.
g. Pembiayaan
Sumber dari pembiayaan segala aktivitas Rumah Pintar Pijoengan berasal dari dana hibah, dana mandiri, iuran sukarela, dan
hasil panen. Berikut adalah kejelasan pembiayaan operasional
kegiatan Rumah Pintar Pijoengan: