SIKLUS I 1. Perencanaan Desain Penelitian .1 Persiapan

3.3.2.1 SIKLUS I 1. Perencanaan

Perencanaan yang dilakukan meliputi: penyusunan RPP, LKS, mempersiapkan instrumen penelitian, dan membuat soal evaluasi untuk siklus I.

2. Pelaksanaan Pertemuan 1

a. Kegiatan Awal 1 Doa dan salam pembuka 2 Guru memberikan apersepsi pelajaran kepada siswa. 3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu tentang gotong royong di lingkungan sekolah. 4 Guru membagikan kuesioner untuk mengetahui kondisi awal b. Kegiatan Inti : 1 Guru bertanya kepada siswa tentang apa saja yang mereka ketahui tentang hidup rukun, saling berbagi, dan tolong menolong dalam kehidupan. 2 Guru menyampaikan materi pembelajaran dengan menggunakan video pembelajaran tentang tolong menolong, hidup rukun, dan saling berbagi. 3 Guru menjelaskan pengertian tolong menolong, hidup rukun, dan saling berbagi. 4 Guru mengajak siswa mendalami materi tersebut lewat teks bacaan ataupun PPT. 5 Guru membagi siswa ke dalam 5 kelompok kelompok asal, setiap kelompok terdiri dari 6 siswa yang heterogen. 6 Setiap 2 siswa dalam 1 kelompok diberikan materi yang sama. - Siswa 1 dan 2 mendapatkan materi pengertian hidup rukun - Siswa 3 dan 4 mendapatkan materi pengertian saling berbagi - Siswa 5 dan 6 mendapatkan materi pengertian tolong menolong 7 Setiap 2 siswa yang memperoleh materi sama pada setiap tim berkumpul ke dalam kelompok baru kelompok ahli yang sesuai dengan bidangmateri yang didapat untuk mendiskusikan subbab mereka. 8 Siswa secara berkelompok mengerjakan soal yang diberikan guru. 9 Setelah selesai berdiskusi dengan kelompok ahli, setiap anggota kembali ke kelompok asal untuk bergantian mengajar teman satu kelompok mereka tentang subbab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh. 10 Setelah kelompok siswa ahli selesai saling mengajar di kelompok asal, setiap kelompok ahli mempresentasikan hasil diskusinya. 11 Setelah sesuai dengan harapan selanjutnya guru memberikan evaluasi hasil diskusi kelompok secara bersama-sama. 12 Guru memberikan apresiasi atas hasil kerja para siswa dengan tepuk tangan. 13 Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing. 14 Siswa mengerjakan soal akhir yang diberikan oleh guru. 15 Guru mengumpulkan jawaban siswa untuk dievaluasi. c. Penutup 1 Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang materi yang telah mereka pelajari 2 Guru meminta siswa membuat refleksi tentang pembelajaran yang telah mereka laksanakan 3 Guru menutup pembelajaran dengan salam 4 Guru mempersilahkan siswa untuk beristirahat Pertemuan 2 a. Kegiatan awal 1 Doa dan salam pembuka 2 Guru memberikan apersepsi pelajaran kepada siswa. 3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran b. Kegiatan Inti 1 Guru bertanya kepada siswa tentang apa saja yang merupakan kegiatan yang mencerminkan hidup rukun, saling berbagi, dan tolong menolong dalam kehidupan. 2 Guru memberikan contoh kegiatan hidup rukun, saling berbagi, dan tolong menolong di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat lewat video dan contoh yang bukan hal negatif hidup rukun, saling berbagi, dan tolong menolong dalam kehidupan. 3 Guru mengajak siswa mendalami materi tersebut lewat teks bacaan ataupun PPT. 4 Guru membagi siswa ke dalam 5 kelompok kelompok asal, setiap kelompok terdiri dari 6 siswa yang heterogen dan kelompok ini berbeda dengan kelompok pada pertemuan pertama diacak lagi. 5 Setiap 2 siswa dalam 1 kelompok diberikan materi yang sama. 6 Siswa 1 dan 2 mendapatkan materi contoh kegiatan yang mencerminkan hidup rukun dan yang tidak mencerminkan di keluarga, sekolah dan masyarakat. 7 Siswa 3 dan 4 mendapatkan materi contoh kegiatan yang mencerminkan saling berbagi dan yang tidak mencerminkan mencerminkan di keluarga, sekolah dan masyarakat. 8 Siswa 5 dan 6 mendapatkan materi contoh kegiatan yang mencerminkan tolong menolong dan yang tidak mencerminkan mencerminkan di keluarga, sekolah dan masyarakat. 9 Setiap siswa memakai name tag sesuai dengan kelompoknya. 10 Setiap 2 siswa yang memperoleh materi sama pada setiap tim berkumpul ke dalam kelompok baru kelompok ahli yang sesuai dengan bidangmateri yang didapat untuk mendiskusikan subbab mereka. 11 Di dalam kelompok ahli, siswa mengerjakan masalah dengan membedakan mana kegiatan yang mencerminkan hidup rukun, tolong menolong, dan saling berbagi di kehidupan dan mana yang tidak mencerminkan dengan media gambar kegiatan. 12 Selanjutnya siswa memasukkan gambar dengan berdiskusi terlebih dahulu dalam satu kelompok ahli ke kotak yang bertuliskan kegiatan mencerminkan dan tidak mencerminkan. 13 Setelah selesai berdiskusi dengan kelompok ahli, setiap anggota kembali ke kelompok asal untuk bergantian mengajar teman satu kelompok mereka tentang subbab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh. 14 Setelah kelompok siswa ahli selesai saling mengajar di kelompok asal, setiap kelompok ahli mempresentasikan hasil diskusinya. 15 Setelah sesuai dengan harapan selanjutnya guru memberikan evaluasi hasil diskusi kelompok secara bersama-sama. 16 Guru memberikan apresiasi atas hasil kerja para siswa dengan tepuk tangan. 17 Guru menjelaskan akibat dari kegiatan yang tidak mencerminkan hidup rukun, tolong menolong, dan saling berbagi. 18 Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing. 19 Siswa mengerjakan soal akhir yang diberikan oleh guru. 20 Guru mengumpulkan jawaban siswa untuk dievaluasi. c. Penutup 1 Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang materi yang telah mereka pelajari 2 Guru meminta siswa membuat refleksi tentang pembelajaran yang telah mereka laksanakan 3 Guru membagikan kuesioner kepada siswa 4 Guru menutup pembelajaran dengan salam 5 Guru mempersilahkan siswa untuk beristirahat

3. Observasi

Peneliti akan dibantu oleh satu orang guru yang bertindak sebagai pengamat pembelajaran dengan cara mengobservasi kegiatan siswa selama pembelajaran berlangsung dan mencatat kejadian–kejadian yang terjadi selama proses belajar mengajar berlangsung. Pengambilan data dilakukan dengan melaksanakan tes tertulis dengan soal evaluasi siklus I.

4. Refleksi

Peneliti bersama dengan guru kelas mengidentifikasi kesulitan atau hambatan dan kejadian khusus yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung di kelas. Refleksi ini akan dijadikan acuan untuk perbaikan pembelajaran pada siklus II agar siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan memperoleh kompetensi yang diinginkan nantinya.

3.3.2.2 SIKLUS II 1. Perencanaan

Dokumen yang terkait

Peningkatkan kepercayaan diri siswa melalui pendekatan cooperative learning tipe numbered head together (NHT) dalam pembelajaran matematika

0 9 262

Pengaruh model cooperative learning tipe snowball throwing terhadap hasil belajar matematika siswa

0 34 169

Perbandingan antara model pembelajaran cooperative learning tipe stad dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan hasil belajar PAI (eksperimen kelas XI SMA Negeri 3 Tangerang)

2 14 159

Peningkatan hasil belajar PKn melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe card sort di kelas III MI Al – Furqon Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor

1 3 108

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

Upaya peningkatan kreativitas belajar biologi siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 7 116

Perbandingan peningkatan hasil belajar fisika antara siswa yang menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan cooperative learning

1 12 190

Peningkatan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball 0hrowing pada siswa kelas III MI Hidayatul Athfal Depok

0 10 0

Peningkatan hasil belajar ips siswa melalui penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) (penelitian tindakan kelas dikelas VIII-2 SMP PGRI 1 Ciputat)

1 6 0